5 Cara rayakan Hari Anak Nasional bersama si kecil dengan manfaatkan internet

Ini dia tips dan trik mencerdaskan anak dengan mengoptimalkan penggunaan internet.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sudah tahu, dong, kalau setiap tanggal 23 Juli, Indonesia merayakan Hari Anak Nasional (HAN)? Tahun ini, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak memilih tema pentingnya peran keluarga dalam perlindungan anak. Tak bisa dipungkiri, keluarga merupakan guru pertama bagi anak-anak.

Benar bukan?

Hal ini tentunya sekaligus mengingatkan kita semua tentang apa saja yang sudah dilakukan untuk memenuhi hak-hak si kecil. Apakah selama ini hak dan kebutuhan mereka sudah dipenuhi dengan baik?

Adalah tanggung jawab kita sebagai orangtua untuk memastikan anak bisa bahagia, merasa aman aman dan memenuhi kebutuhannya. Termasuk membantunya menjadi anak yang cerdas dan percaya diri, menjawab rasa ingin tahunya yang begitu besar.

Tugas ini pun kian mendapat tantangan karena anak-anak sudah memasuki generasi yang jauh berbeda. Tidak seperti generasi sebelumnya, anak-anak yang lahir di tahun 2010 ke atas sudah lebih ‘melek’  teknologi. Bahkan, mereka sudah mengenalnya sejak masih di dalam kandungan. Generasi ini pun kemudian dikenal dengan generasi alpha.

Artinya, orangtua tentu saja diharapkan bisa mendampingi dan memastikan anak bisa lebih bijak dalam menggunakan teknologi. Misalnya dengan mengenalkan anak dengan fitur-fitur yang berguna dan sesuai usianya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagai contoh, dengan mengenalkan anak untuk bisa belajar dan memenuhi rasa ingin tahu dengan menggunakan fitur dari Google.

Artikel terkait: Membesarkan anak generasi Alpha, ini tantangannya buat Parents!

Memperingati Hari Anak Nasional 2019, yuk bermain dan belajar bersama anak di dunia maya.

1. Belajar lebih banyak bahasa baru dengan bantuan Google Translate

Google Translate diluncurkan untuk mengatasi hambatan bahasa, agar dunia lebih mudah diakses. Sejak saat itulah Google Translate semakin berkembang dan kini sudah didukung dengan 301 bahasa.

Melalui fitur seperti ini, orangtua dapat mengajak si kecil untuk menambah kosa kata bahasa asing. Misalnya, Parents bisa bermain tebak kata bersama si kecil dengan Google Translate.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Mengenal keindahan Indonesia di Google Arts & Culture

Sudah tahu dengan fitur Google yang satu ini? Perpaduan seni dan teknologi di dalamnya menghadirkan cara terbaru untuk berinteraksi. Tab ‘Kamera’ dalam aplikasi Google Arts & Culture memungkinkan Anda menemukan karya seni yang mirip dengan selfie Anda. Bahkan bisa mengetahui hubungan warna dari sebuah gambar.

Dengan fitur augmented reality-nya, si kecil dapat menjelajahi galeri virtual atau melihat karya seni berukuran nyata kapan saja dan di mana saja. Parents bisa mengarahkan si kecil membuka bagian Indonesia. sehingga ia bisa melihat kekayaan budaya terbaik yang dimiliki Indonesia. Menyenangkan bukan?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

3. Mendengar cerita dongeng di YouTube atau YouTube Kids

Parents masih gemar membacakan cerita rakyat sebagai pengantar tidur si kecil? Cerita seperti Bawang Merah dan Bawang Putih dari Riau, Malin Kundang dari Sumatra Barat, Sangkuriang dari Jawa Barat atau cerita lainnya masih sangat lekat dalam ingatan kita, ya. Nah, Parents bisa menceritakan kisah itu juga pada si kecil.

Cerita rakyat tidak bisa terpisahkan dari budaya dan tradisi Indonesia di mana setiap cerita mengandung pesan yang perlu diajarkan dan diwariskan pada generasi berikutnya.

4. Belajar dan bermain dengan Google Assistant

Parents dan si kecil cukup mengucapkan “Ok Google, suara hewan” atau “Ok Google, luar angkasa”, bisa menjadi permainan yang mengasyikkan untuk si kecil. Saat ini ada lebih dari 50 permainan, aktivitas dan cerita dalam program Assistant for families.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Mengelola dan memahami aktivitas online anak dengan Family Link Google

Kesehatan digital menjadi perhatian yang sangat penting untuk orangtua, apalagi bila anak sudah memiliki waktu lebih banyak untuk menggunakan internet. Untuk itu menciptakan kebiasaan digital yang sehat, positif, dan sesuai untuk kelurga sangat diperlukan.

Dengan aplikasi familly link, Google  menyediakan berbagai cara membantu anak membuat pilihan yang cerdas. Caranya dengan memungkan orang tua mengizinkan atau memblokit aplikasi yang dapat diunduh anak, menetapkan batas eaktu online harian, dan mengunci perangkat anak dari jarak jauh saat ia harus belajar atau tidur.

Bagaimana, sudah ingin mencoba tips dan trik di atas? Mari dampingi si kecil dalam masa tumbuh kembangnya. Selamat Hari Anak Nasional!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca juga: 

id.theasianparent.com/generasi-alpha-adalah