Kabar duka kembali datang dari dunia hiburan Korea Selatan. Belum sembuh luka atas kepergian mendiang Sulli, mantan member f(x) pada bulan Oktober lalu, kini publik kembali berduka karena kepergian Goo Hara mantan member KARA.
Goo Hara ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang terletak di Cheongdam, Seoul, Minggu (24/11). Ia ditemukan meninggal dunia sekitar pukul enam sore waktu setempat.
“Pengurus rumah tangga menemukan Goo Hara telah meninggal pada 24 November sekitar pukul 18.00,” ujar polisi, Senin (25/11/2019).
Polisi menyimpulkan tidak ada tindakan kriminal yang terjadi di sana berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan dari keluarga serta teman-temannya.
Dari hasil analisis CCTV juga menyatakan bahwa terakhir kali Goo Hara terlihat adalah Minggu (24/11/2019).
“Setelah melihat rekaman CCTV, terlihat bahwa Goo Hara pulang pada 24 November jam 12.35 siang. Tidak ada orang lain yang mengunjungi rumah sejak itu,” ujar kepolisian Seoul.
Sebelum meninggal dunia, Goo Hara sempat berjuang melawan depresi
Semasa hidupnya, Goo Hara dikenal sebagai salah satu penyanyi berbakat di dalam dunia industri musik Korea Selatan. Ia pernah meraih kesuksesan yang gemilang bersama para member KARA.
Namun sayangnya, perlahan ia mulai mendapatkan masalah yang bertubi-tubi. Perempuan kelahiran 13 Januari 1991 itu pernah mengakui bahwa dirinya mengalami depresi. Salah satu penyebabnya ialah karena komentar jahat yang kerap ditujukan kepadanya.
Hara pernah mendapatkan komentar jahat dari publik setelah melakukan operasi plastik di bagian matanya. Ia kemudian menjelaskan bahwa operasi plastik yang dilakukannya berdasarkan alasan medis.
“Apakah dosa melakukan operasi membenarkan kelopak mata? Aku melakukannya karena ada diagnosis,” jelas Hara itu.
Masalah depresi yang dialaminya pun semakin diperparah dengan kasus kekerasan yang melibatkan mantan kekasihnya, Choi Jong Bun. Di mana pada bulan September 2018, Hara dituduh melakukan kekerasan pada mantan kekasihnya tersebut.
Choi Jong Bum mengaku Hara telah menyerangnya karena tak terima keputusan dirinya yang ingin mengakhiri hubungan mereka. Pengakuan itu membuat semakin banyak publik yang menyudutkan dan melontarkan komentar jahat pada Hara.
Namun, kemudian terungkap fakta bahwa kekerasan dilakukan oleh kedua belah pihak. Hal tersebut dibuktikan dengan sejumlah foto yang menunjukkan tubuh mantan member KARA itu yang penuh lebam.
Tak lama setelah kasus kekerasan usai, fakta baru kembali muncul bahwa sang mantan kekasih berusaha untuk menyebarkan video intim mereka berdua. Hara pun tidak tinggal diam dan melaporkan Choi Jong Bum ke pihak berwajib.
Setelah melalui beberapa proses sidang, Choi Jong Bum dinyatakan bersalah. Hakim menjatuhkan hukuman 1,5 tahun penjara dengan 3 tahun masa percobaa kepadanya. Jika dalam 3 tahun terjadi masalah, maka Choi Jong Bum akan masuk ke dalam tahanan.
Melakukan percobaan bunuh diri hingga kematian Sulli
Di bulan Mei 2019 lalu, Goo Hara pernah melakukan percobaan bunuh diri. Saat itu, nyawanya masih bisa diselamatkan dan kemudian ia menjalani masa pemulihan.
Setelah menjalani masa pemulihan, ia menangis dan meminta maaf pada fansnya karena sudah mencoba bunuh diri. Ia mengaku menyesal dan tidak akan mengulangi percobaan bunuh dirinya lagi, serta berjanji akan tetap hidup.
“Aku akan melakukan yang terbaik dan mencoba hidup dengan bekerja keras,” ujar Hara.
Hara pun mulai menjalani kehidupannya seperti biasa. Ia mulai menjalani promosi solonya di Jepang dan Korea sepanjang tahun 2019.
Baru-baru ini, ia menyelesaikan tur solonya yang bertajuk HARA Zepp Tour 2019 -HELLO-. Tur tersebut berlangsung dari 13-19 November 2019.
View this post on Instagram
Sayangnya, saat tengah berada di Jepang untuk melakukan tur, Hara kembali mendapatkan pukulan yang cukup berat.
Pasalnya, Sulli sang sahabat ditemukan meninggal dunia di dalam kediamannya akibat bunuh diri. Sulli memutuskan bunuh diri akibat masalah depresi yang dialaminya sejak lama.
Sehari setelah kepergian Sulli, Hara melakukan siaran langsung di dalam akun Instagram pribadinuya. Dalam siaran langsung itu, ia menangis dan meminta maaf pada mediang Sulli.
Hara berjanji bahwa dia akan melanjutkan hidupnya sebaik mungkin untuk Sulli. Ia juga berpesan pada para fansnya untuk tidak khawatir tentang dirinya.
“Aku akan melakukan yang terbaik dan akan bekerja keras untukmu,” ujar Goo Hara.
“Semuanya, kumohon jangan khawatir. Sulli, selamat tinggal,” tambahnya.
Pesan terakhir Goo Hara
Polisi Seoul dikabarkan telah menemukan pesan yang ditulis oleh mediang Goo Hara. Mereka menemukan sebuah pesan yang ditulis tangan di kediaman mendiang Minggu (24/11/2019).
“Pesan itu sangat pendek dan ditemukan di meja ruang keluarga,” kata polisi.
Menurut polisi, tulisan tersebut menggambarkan pikiran negatif Goo Hara tentang dirinya sendiri.
Terlepas dari itu, Hara juga terakhir kali mengunggah foto di Instagram pada Sabtu (23/11/2019). Tepat satu hari sebelum kabar kematiannya.
Dalam unggahan tersebut, Hara terlihat tengah berbaring menyamping di tempat tidur sambil melihat ke arah kamera. Dalam keterangan, ia menuliskan “Selamat malam” dalam bahasa Korea.
View this post on Instagram
A post shared by 구하라 (@koohara__) on
Unggahan tersebut pun lantas menarik perhatian publik. Banyak diantara mereka yang tidak menyangka bila unggahan tersebut merupakan pesan terakhir dari Goo Hara.
“Goodnight princess. You can sleep forever now with nothing but sweet dreams,” tulis akun @gallavicious.
“I love you Hara, rest in peace,” tulis akun @jamless_loonatic.
“Rest in peace angel,” tulis akun @lia2525lia.
***
Selamat beristirahat dengan tenang Goo Hara. Semoga mendapatkan tempat terindah di sisi-Nya.
Baca juga
Ibu Bunuh Diri setelah kalah melawan Depresi Pasca Melahirkan sendirian
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.