Member girlband Korea Aespa, Giselle, baru-baru ini tersandung kontroversi rasisme. Anggota grup yang berada di bawah naungan SM Entertainment itu mendapat hujatan karena mengucapkan ‘N word’ yang dianggap sebagai tindakan rasisme.
Nama Giselle sendiri sempat menduduki trending topics di Twitter pada hari Senin, 25 Oktober 2021. Terpantau ada 140.000 lebih cuitan di Twitter terkait Giselle yang dianggap telah melakukan tindakan rasis.
Berikut adalah profil serta beberapa fakta kasus kontroversial Giselle Aespa.
Artikel Terkait: Cegah Anak Bersikap Rasis, 7 Cara yang Perlu Ditanamkan pada Si Kecil
Profil Giselle, Member Girlband Aespa yang Tersandung Kontroversi
1. Nama Asli Giselle Aespa
Sumber: VOI
Giselle yang lahir pada 30 Oktober 2000 ini adalah keturunan campuran. Ibunya orang Korea, sementara ayahnya orang Jepang. Nama asli Giselle Aespa adalah Uchinaga Aeri, nama panggilannya adalah Eri.
Ia lahir dan besar di Jepang, serta menempuh pendidikan di International School of the Sacred Heart, Tokyo. Perempuan dengan tinggi badan 166 cm ini berusia 20 tahun ketika debut bersama grup Aespa di tahun 2020.
2. Fasih Bicara 3 Bahasa
Sumber: CNN Indonesia
Sejak kecil Giselle sudah terbiasa berbicara dalam bahasa Korea di bawah pengasuhan ibunya. Ia juga menguasai bahasa Jepang karena lahir dan besar di sana. Tak hanya itu, Giselle juga fasih berbahasa Inggris karena bersekolah di sekolah internasional.
3. Sempat Bergabung dalam Paduan Suara
Sumber: Kepoper
Sebelum menjadi idol, Giselle sempat bergabung dalam kelompok paduan suara selama 4 tahun dengan posisi Alto. Usai lulus dari sekolah internasional, Giselle berangkat ke Korea Selatan untuk mengejar mimpinya menjadi seorang k-pop idol.
Artikel Terkait: 7 Artis Korea Dianggap Lakukan Tindakan Rasis, Ji Chang Wook hingga Giselle aespa
4. Idol SM Entertainment dengan Periode Training Tersingkat
Sumber: LINE Today
Mengutip dari Hallyu Idol, Giselle Aespa didapuk menjadi idol dari SM Entertainment yang melewati periode training tersingkat sebelum debut.
Ia hanya menjadi trainee selama 10 bulan saja sejak bergabung di SM Entertainment pada Desember 2019. Sebelumnya, Giselle sempat bergabung di AJS Idol Training Academy pada Oktober 2019.
5. Satu-Satunya Member Aespa yang Masuk Melalui Audisi
Sumber: Tribun News
Berbeda dengan member Aespa lainnya, Giselle adalah satu-satunya anggota yang masuk ke SM Entertainment melalui proses audisi. Sedangkan semua member lainnya direkrut lewat talent manager.
6. Terlibat Kontroversi ‘N Word’
Sumber: Allkpop
Baru-baru ini Giselle tersandung kasus kontroversi. Hal tersebut bermula dari video di balik layar (behind the scene) pembuatan album Savage yang diunggah oleh SM Entertainment di Youtube. Dilansir dari Kompas, lagu Savage menjadi title song Aespa yang paling sukses dengan meraih 100 juta penonton di Youtube dalam waktu paling cepat.
Dalam video tersebut, diperlihatkan syuting pemotretan Savage dimana Giselle melakukan lip sync untuk lagu Love Galore bersama member Aespa lainnya yaitu Karina dan Ningning. Ketika itu, terlihat jelas Giselle mengucapkan kata ‘N’ yang dianggap sebagai salah satu tindakan rasisme.
7. Dihujat Warganet
Sumber: Siapgrak
Buntut dari kontroversi tersebut, Giselle dihujat oleh warganet yang mengungkapkan kekecewaannya. Ia dituntut untuk segera menyampaikan permintaan maaf karena kata rasis yang diucapkannya.
“Giselle mengenyam pendidikan di sekolah internasional di Jepang, dengan demikian dia mengerti bahasa Inggris dan akrab dengan budaya Barat. Apa yang dia lakukan salah dan penting bagi Giselle untuk menyadari hal itu,” cuit akun @aespresso_SM.
Artikel Terkait: 12 Artis Cilik Korea yang Mencuri Perhatian, Berbakat Sekaligus Menggemaskan!
8. Tindakan SM Entertainment Terkait Kontroversi Giselle Aespa
Sumber: Kpop Database
SM Entertainment sendiri sudah mengambil tindakan terkait kontroversi Giselle Aespa. Pihak SM telah mengubah video yang meresahkan tersebut menjadi mode privat dan menghapus cuitan di Twitter berisi link video kontroversial tersebut.
9. Telah Menyampaikan Permintaan Maaf
Sumber: Jawapos
Melalui akun Twitter resmi Aespa, Giselle telah menyampaikan permintaan maafnya pada tanggal 25 Oktober 2021.
“Halo, ini GISELLE. Saya ingin meminta maaf untuk menyebutkan kata yang salah dalam lirik pada lagu yang diputar di lokasi. Saya tak melakukan itu dengan maksud tertentu dan terbawa suasana ketika salah satu lagu dari artis favorit saya diputar. Saya benar-benar meminta maaf,” tulisnya.
Cuitan yang telah disukai sebanyak 250 ribu kali dan dibagikan sebanyak 158 ribu kali tersebut menuai cukup banyak komentar positif. Warganet khususnya warga kulit hitam menerima permintaan maaf Giselle dan memuji keberaniannya untuk mengakui kesalahan.
“Saya akan terus belajar dan lebih hati-hati dengan perilaku saya,” lanjutnya.
***
Dari kasus kontroversial Giselle aespa ini, agaknya kita bisa memetik pelajaran untuk lebih memperhatikan tindakan dan ucapan kita di muka publik, ya. Bagaimana menurut Parents?
Baca Juga:
14 Artis Korea Berwajah Lokal, Mirip Irwansyah hingga Cocok Jadi Crazy Rich Surabaya!
15 Artis Korea yang Dijuluki 'Hot Mama', Tetap Memesona Saat Jadi Ibu!
8 Artis Korea yang Dibesarkan Single Parent, Ini Kisah di Balik Kesuksesan Mereka
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.