Diketahui kalau saat ini artis Jennifer Bachim sedang mengandung anak ketiga. Meskipun berbadan dua, tapi istri dari atlet Irfan Bachdim ini tetap rajin olahraga. Lantas, apa saja, ya, gerakan olahraga ibu hamil versi Jennifer Bachdim? Penasaran nggak, nih, Bun?
Pada dasarnya kehamilan bukan suatu kondisi yang menjadi penghalang agar Bunda tetap aktif bergerak dan berolahraga. Jika kehamilan Bunda sehat, sebaiknya tetap rutin olahraga. Apalagi olahraga memberikan manfaat luar biasa untuk tubuh jika dilakukan dengan tepat.
Akan tetapi, jika bumil masih ragu untuk berolahraga atau bingung sebaiknya melakukan jenis olahraga yang mana, Bunda bisa berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Nantinya dokter akan merekomendasikan olahraga yang cocok untuk kondisi kehamilan Bunda sekarang.
Artikel Terkait: Umumkan Hamil Anak ke-3, Ini 5 Potret Kehangatan Keluarga Jennifer dan Irfan Bachdim
Begitu juga dengan Jennifer, mom selebriti yang sekarang menetap di Bali ini sangat rutin berolahraga, bahkan sejak sebelum ia hamil anak ketiga. Jennifer juga kerap membagikan kegiatan olahraganya melalui akun Instagram pribadinya.
Seperti yang terjadi baru-baru ini. Ia membagikan video olahraga berdurasi 10 menit yang ditujukan khusus untuk para bumil dan Bunda pasca hamil.
“Berolahraga selama kehamilan sangat bermanfaat, misalnya akan menambah energi, memperbaiki postur tubuh, membantu tidur lebih nyenyak, mengurangi sakit punggung dan masih banyak lagi! Selamat calon ibu, semoga kalian semua bahagia dan sehat,” kata Jennifer dalam video tersebut.
10 Gerakan Olahraga Ibu Hamil Versi Jennifer Bachdim
Nah, daripada penasaran, yuk, intip gerakan olahraga ibu hamil Jennifer Bachdim ini!
1. Squat
Gerakan olahraga ibu hamil yang pertama dimulai dari squat. Squat adalah latihan kekuatan dinamis yang memerlukan otot-otot di tubuh bagian atas dan bawah bekerja sama secara bersamaan.
Fungsi otot-otot ini membantu memberikan tenaga bagi bumil dalam kegiatan sehari-hari, seperti berjalan, membungkuk, menaiki tangga atau membawa beban berat. Squat dilakukan selama 30 detik, ya, Bun.
Artikel Terkait: Manfaat Squat Saat Hamil yang Tak Boleh Bunda Lewatkan
2. Side Step Butt Kicks
Gerakan olahraga ibu hamil yang selanjutnya adalah side step butt kicks atau disebut juga dengan tendangan bokong (pantat). Tendangan bokong adalah latihan lompat atau plyometric yang baik untuk sistem kardiovaskular.
Dengan menggunakan tubuh sebagai daya tahan, Bunda dapat meningkatkan kekuatan otot melalui latihan ini. Bunda hanya perlu melakukannya selama 30 detik.
3. Plie Squat with Side Stretch
Gerakan yang satu ini sangat bagus untuk membuka pinggul serta meregangkan otot adduktor dan obliques Bunda. Bunda dapat melakukan latihan ini secara perlahan selama 30 detik sebagai peregangan. Lakukan latihan ini sebagai kardio yang cepat ya, Bun.
4. Back Lunge Right and Left Leg
Gerakan ini merupakan gerakan satu kaki yang dapat meningkatkan stabilitas, memperbaiki ketidakseimbangan otot, mengurangi nyeri lutut dan pinggul, serta bahkan membantu Bunda berjalan lebih baik. Bunda lakukan gerakan ini untuk kaki kiri dan kanan secara bergantian, masing-masing 30 detik.
5. Side Lunges
Untuk melakukan gerakan ini, Bunda perlu memulai dengan kaki terbuka selebar bahu dan jari-jari kaki mengarah lurus ke depan. Lalu, melangkahlah dengan kaki kanan selebar mungkin.
Lakukan dengan tumit kanan ketika Bunda menurunkan pinggul ke bawah dan ke belakang. Pada saat bersamaan, sambil menjaga kaki kiri tetap lurus, regangkan pangkal paha di kaki kiri dan pertahankan kedua telapak kaki Bunda di lantai. Jari kaki mengarah lurus ke depan.
6. Walkout
Walkout bermanfaat untuk meningkatkan kelenturan dan kekuatan tubuh bagian atas, terutama bagian bahu. Gerakan ini dilakukan selama 30 detik.
Artikel Terkait: Penelitian: Olahraga saat hamil bermanfaat bagi kesehatan anak
7. Side Reach with Squat
Cara melakukan gerakan ini pertama-tama dengan membuka kaki sedikit lebih lebar dari lebar pinggul. Jari-jari kaki sedikit mengarah ke luar. Bentuk sikap badan setengah jongkok.
Pastikan membuka lutut tidak melebihi jari-jari kaki. Kemudian, angkat kedua lengan ke atas dan tahan posisi ini sejenak. Lalu, kembali berdiri sambil menurunkan lengan ke samping. Lakukan selama 30 detik.
8. Standing ABS Crunch
Mulailah gerakan ini dengan kaki sedikit lebih lebar dari lebar bahu, jari kaki menghadap ke depan dan tangan di pinggul. Libatkan perut ketika Bunda memiringkan panggul ke depan. Ini seperti seolah-olah Bunda sedang mencoba membawa pusar ke tulang belakang dan pinggul ke dada.
Setelah itu, miringkan panggul ke belakang untuk menjulurkan bagian bokong ketika Bunda membawa bahu ke belakang dan dada ke depan. Untuk menyelesaikan satu pengulangan, kembali ke posisi awal. Lakukan selama 30 detik.
9. Tabletop ABS Crunch
Latihan ini dimulai dengan berbaring telentang di atas matras. Kaki harus berada pada sudut 90 derajat, seolah-olah seperti tumit bertumpu di atas meja. Kemudian, siku ditekuk dan tangan diletakkan di atas telinga. Lakukan ini selama 30 detik, Bun.
Artikel Terkait: 8 Olahraga Ibu Hamil yang Aman untuk Bantu Persalinan Normal
10. Leg Raise Left and Right Leg
Gerakan olahraga ibu hamil yang terakhir dimulai dengan mengangkat kaki dari samping sambil mendorong kaki dari tengah. Gerakan ini bagus untuk membangun kekuatan di bagian paha luar dan pinggul. Bunda dapat melakukan latihan ini dengan berbaring atau juga beridiri. Lakukan latihan ini selama 30 detik masing-masing ke arah kiri dan kanan.
Itulah gerakan olahraga ibu hamil versi Jennifer Bachdim. Bunda boleh mengikutinya di rumah, tetapi sesuaikan juga dengan kondisi tubuh masing-masing, ya.
Baca Juga:
5 Olahraga untuk Ibu Hamil Muda yang Aman. Jangan Lupa Dipraktikan ya, Bumil