Deretan foto Marshanda terbaru menjadi sorotan beberapa hari terakhir. Lewat penampilan barunya di foto-foto tersebut, Marshanda ternyata hendak menyampaikan sesuatu kepada masyarakat.
Siapa sih yang tidak kenal dengan aktris Marshanda, Parents? Aktris yang melambung namanya dalam sinetron Bidadari ini memang dikenal aktif menyuarakan hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan mental. Sebagai penyintas bipolar, kerap kali ia memberikan edukasi agar masyarakat tidak menganggap tabu dalam membicarakan kesehatan mental.
Marshanda mengampanyekan body positivity
Belum lama ini, ia mengampanyekan body positivity. Melansir dari Very Well Mind, body positivity mengacu pada pernyataan bahwa semua orang berhak memiliki citra tubuh yang positif, terlepas dari bagaimana masyarakat dan budaya populer memandang bentuk, ukuran, dan penampilan yang ideal. Beberapa tujuan dari gerakan body positivity antara lain sebagai berikut.
- Menantang bagaimana masyarakat memandang tubuh
- Mempromosikan penerimaan semua badan
- Membantu orang membangun kepercayaan diri dan penerimaan tubuh mereka sendiri
- Mengatasi standar tubuh yang tidak realistis
Body positivity bukan hanya tentang menantang bagaimana masyarakat memandang orang berdasarkan ukuran dan bentuk fisik mereka. Ia juga mengakui bahwa penilaian sering dibuat berdasarkan ras, jenis kelamin, seksualitas, dan kecacatan.
Body positivity juga bertujuan untuk membantu orang memahami bagaimana pesan media populer berkontribusi pada hubungan yang dimiliki orang dengan tubuh mereka, termasuk bagaimana perasaan mereka tentang makanan, olahraga, pakaian, kesehatan, identitas, dan perawatan diri.
Dengan lebih memahami efek pengaruh tersebut, harapannya adalah bahwa orang dapat mengembangkan hubungan yang lebih sehat dan lebih realistis dengan tubuh mereka.
Kampanye inilah yang digaungkan oleh Marshanda melalui Instagram dan kanal Youtube-nya.Melalui unggahan dalam foto bertema “MY BODY IS PERFECT AND I LOVE IT”, ia speak up mengenai penerimaan diri yang dilakukannya.
Foto Marshanda terbaru tampilkan perubahan tubuh
Pada unggahan pertama, ia langsung mengunggah kumpulan tiga fotonya. Dalam foto pertama dan kedua, ia terlihat sedang duduk di depan cermin dengan tank top berwarna hijau yang dipadukan dengan rok berwarna hijau neon.
Tak lupa ia menyematkan headpiece bunga dan dedaunan di kepalanya. Wajahnya tampak murung melihat ke bayangan dirinya sendiri di cermin. Kemudian, dalam foto ketiga, ia terlihat sedang pose berdiri di dapur dengan memasang muka fearless.
Ia pun tak lupa menuliskan caption panjang berisi curahan hatinya tentang penerimaan diri yang ia lakukan. Awalnya, ia menjelaskan bagaimana ia kesulitan untuk memilih foto-foto jepretan Rico Leonard untuk dipajang di Instagramnya.
“Berat banget rasanya waktu milih2 foto buat di post from the whole photo collection of “MY BODY IS PERFECT AND I LOVE IT” campaign.
Bukan susah untuk ngga ngedit karena gue udah janji sama diri sendiri ga akan ada sedikitpun yang gue kempesin, kecilin, dan apapun yang mengartikan bahwa gue menganggap aslinya diri sendiri itu “minus” jika sedang gemuk. Beratnya, adalah godaan untuk ngumpetin dan GAK NGEPOST foto2 yang gue merasa gue jelek disitu karena pikiran2 seperti “sumpah tangan gue gede banget” atau “ihh pinggangnya lebar” atau “omg perutnya berlipet!!” tulisnya.
Kemudian, secara reflektif ia mempertanyakan mengapa ia menjadi orang pertama yang menghakimi bentuk tubuhnya sendiri.
“Haruskah kita jadi orang nomor satu yang ngejudge diri sendiri jelek? Segitu kejamnya kah kita harus bersikap sama diri sendiri? Why don’t we be bestfriends with ourself instead?” lanjutnya.
Ia pun akhirnya memberikan afirmasi terhadap diri sendiri untuk mencintai dirinya sendiri. Ia merasa bangga dengan tubuhnya sendiri dan percaya diri karenanya. Ibu dari Sienna Ameerah Kasyafani ini pun meredefinisikan cantik versinya. Ia merasa cantik ketika ia bisa menjaga kesehatannya, pikirannya, perkataannya, jiwanya, dan dapat memberikan positive impact kepada dunia.
“Love her, ACCEPT her, EMBRACE her, BE CONFIDENT dan stop adopting other people’s shaming comments and inserting them in our own heads, for ourselves!! I want to accept me. Gue mau berhenti anggep diri gue jelek karena perut gue gendut atau tangan gue gede. I FEEL BEAUTIFUL WHEN I TAKECARE OF MY HEALTH, MY THOUGHTS, MY WORDS, MY SOUL, AND MY IMPACT IN THIS WORLD.. FOR OTHER PEOPLE,” pungkasnya.
Sementara itu, di kanal Youtube-nya, ia menjelaskan tujuan dari proyek kampanye ini, yakni menyadarkan orang bahwa hal paling penting adalah kesehatan. Seseorang harus menjaga kesehatannya alih-alih fokus pada bentuk tubuhnya.
“The important thing is health. Kita olahraga dan kita nyaman dengan tubuh kita sendiri,” tegasnya.
Sebab, ia menginginkan para perempuan untuk menerima bentuk tubuhnya yang sehat dan bahagia dengan hal itu.
“I wanna be happy with myself. And every woman should feel that way with the body,” pungkasnya.
Baca juga:
Deretan public figure selain Marshanda yang mengalami Bipolar Disorder, apa penyebabnya?
5 Hikmah di Balik Kisah Hidup Marshanda
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.