13 Rekomendasi Film Sci-Fi Indonesia, Tak Kalah Keren dari Hollywood!

Film Sci-Fi Indonesia terbilang jarang diproduksi tetapi bukan berarti tidak ada sama sekali. Science Fiction (Sci-Fi) merupakan film yang berkaitan dengan konsep imajinatif dan futuristik yang terkait dengan sains serta teknologi canggih. Namun, batasannya masih belum jelas sehingga kadang bersinggungan dengan genre lain seperti aksi, thriller, fantasi, hingga superhero. 

Tema semacam ini bukan genre populer di Industri perfilman tanah air dibanding drama, horor, dan percintaan. Namun, Indonesia juga pernah memproduksi film Sci-Fi bahkan sejak tahun 50-an. Berikut rekomendasinya!

13 Rekomendasi Film Sci-Fi Indonesia, Suguhkan Kisah Futuristik!

1. Sri Asih (1954) yang Mengawali Film Sci-Fi Indonesia

Film dengan tema superhero termasuk jenis film Sci Fi. Pada tahun 1954, Turino Djunaidy dan Tan Sing Hwat menyutradarai pembuatan film Sri Asih. Film tersebut menjadi awal film dengan genre fiksi ilmiah kala itu. Apalagi tokoh yang diangkat merupakan superhero asli Indonesia dari komik karya R.A. Kosasih, Sang Bapak Komik Indonesia.Film tersebut dibintangi aktor dan aktris, seperti Mimi Mariani, Turino Djunaidy, Ali Yugo, Chaidar Djafar, dan Sukarno M Noor. 

Artikel terkait : 6 Rekomendasi Film Indonesia yang Diadaptasi dari Film Korea, Wajib Tonton!

2. Rama Superman Indonesia (1974)

Sosok Superhero yang diangkat dalam film ini dianggap mirip dengan Superman. Bercerita tentang Andi, seorang penjual koran yang jujur dan baik. Ia mendapatkan kekuatan dari kalung ajaib yang diperoleh saat menolong seorang kakek. Andi bisa berubah menjadi Rama yang memiliki kekuatan super dengan mencium kalung tersebut. 

Film ini cukup mendapat sambutan baik dari penonton tanah air. Sayang, film ini tidak bisa diedarkan secara internasional karena melanggar hak cipta nama Superman. 

3. Darna Ajaib (1980)

Film bertema superhero memang sempat menjadi primadona di tanah air. Salah satunya, Darna Ajaib, film yang diangkat dari komik pahlawan super “Darna” karya komikus Armin Tanjung. 

Film yang disutradarai oleh Lilik Sudjio ini bercerita tentang Darna seorang anak ajaib yang memiliki kekuatan super. Darna merupakan sosok hero perempuan yang memperoleh kekuatannya sejak lahir. Ia bisa terbang dan kekuatannya mampu menghentikan kereta. Dia memiliki rekan bernama Malia yang juga memiliki kekuatan ajaib. Sayang, mereka harus saling berhadapan sebagai musuh. 

4. Manusia 6.000.000 Dollar (1981)

Tak ketinggalan, Trio Warkop DKI juga pernah berperan dalam film bertema sains fiksi. Diceritakan Dono, Kasino, Indro, dan Dorman Borisman berperan sebagai anggota kepolisian. Dono mengalami kecelakaan kemudian ia diubah menjadi robot dengan biaya 

$6.000.000.

Film tersebut merupakan parodi dari film AS “The Six Million Dollar Man”. Meski tidak sama persis, unsur-unsur seperti spionase dalam memberantas kejahatan membuatnya serupa dengan film legendaris itu. Tentu saja ada unsur komedi di dalamnya. 

5. Semesta Mendukung (2011)

Beralih ke tahun 2000-an, John De Rantau menyutradarai sebuah film berjudul Semesta Mendukung (2011). Tak seperti film fiksi ilmiah pada umumnya yang terasa sangat imajinatif, film ini dirasa lebih masuk akal. Sejumlah anak muda Indonesia dikumpulkan dan dibimbing untuk menjadi ilmuwan hebat. Mereka dituntut untuk bisa menghasilkan inovasi sains yang bermanfaat. Film ini dibintangi aktris dan aktor ternama seperti, Revalina S. Temat, Lukman Sardi, dan Ferry Salim. Semesta Mendukung seolah ingin menunjukkan bahwa Indonesia tidak kekurangan bakat hebat di bidang ilmu pengetahuan apabila difasilitasi dengan baik. 

6. Garuda Superhero (2015)

Setelah lama vakum, tema superhero Indonesia kembali muncul di layar lebar dengan tayangnya Garuda Superhero pada 2015. Film tersebut sekaligus menjadi film pertama Indonesia yang menggunakan teknik CGI. Tokoh superhero bernama Garuda menjadi pahlawan penyelamat Indonesia dan dunia. 

Kala itu para ilmuwan berhasil menemukan senjata canggih yang mampu menyelamatkan Bumi dari serangan asteroid raksasa yang mengancam. Namun, senjata tersebut berhasil dikuasai Durja King dan justru digunakan untuk menghancurkan dunia. Kehadiran Garuda akhirnya bisa menggagalkan rencana tersebut. 

Artikel terkait : 8 Film Indonesia Tentang Perjalanan, Suguhkan Keindahan Tanah Air

7. 3: Alif lam Mim (2015)

Film yang disutradarai oleh Anggy Umbara ini menggambarkan Indonesia pada tahun 2036. Kehidupan pada masa itu sangat damai dan berhasil pulih dari perang saudara pada satu dekade sebelumnya. Orang-orang pada masa itu menganut paham liberal bahkan Indonesia berganti nama menjadi Libernesia. 

Tiga orang pemuda bernama Alif, Lam, dan Mim dibesarkan di sebuah padepokan yang sama. Mereka dipertemukan kembali saat dewasa dengan pandangan hidup mereka masing-masing. Ketiganya harus berhadapan sebagai musuh karena skenario terorisme untuk mengkambinghitamkan umat Islam. 

8. Satria Heroes: Revenge of Darkness (2017)

Film bertema Superhero masih memiliki peminatnya sendiri. Terbukti pada tahun 2017, film dengan teman superhero dan sci-fi kembali diproduksi, yakni Satria Heroes: Revenge of Darkness. Diceritakan masyarakat di ibu kota hidup damai setelah VUDO berhasil dikalahkan oleh Satria Garuda BIMA-X. Namun, tak disangka musuh baru datang menyerang. Rey yang bertugas menjaga kedamaian kembali beraksi. 

9. Si Juki The Movie (2017) Juga Merupakan Film Sci-Fi Indonesia

Indonesia juga punya film animasi bertema sains fiksi berjudul Si Juki The Movie. Film tersebut dibuat berdasarkan serial komik Si Juki karya Faza Ibnu Ubaidillah (Faza Meonk). Mulanya Si Juki diterbitkan dalam bentuk webcomic pada 2010. 

Dalam film Juki yang menjadi selebriti tengah berada di puncak ketenarannya. Namun, ia merasa tidak bahagia dengan kehidupan semacam itu. Akhirnya, Juki ikut dalam misi untuk menyelamatkan Indonesia dari meteor besar yang akan menghantam. Tak sendiri, ia bersama ilmuwan Badan Antariksa Seluruh Indonesia bernama Erin.

Artikel terkait : 7 Film Indonesia Dari Kisah Nyata, Biografi hingga Kisah yang Menginspirasi

10. Valentine (2017)

Selain Sri Asih dan Darna ada juga superhero perempuan Indonesia yang lain, yakni Valentine. Dalam kehidupan sehari-hari Valentine adalah seorang pelayan cafe bernama Srimaya. Saat kejahatan terjadi, ia akan berubah menjadi superhero bertopeng. Ia menumpas kejahatan di sebuah kota bernama Batavia City. Banyak sekali kejahatan yang merebak seperti pencurian, perampokan, hingga kekerasan. 

Film ini juga menggunakan efek CGI yang bekerja sama dengan Studio Katana Bangkok. Karena persoalan CGI jugalah film ini sempat ditunda penayangannya. 

11. Foxtrot Six (2019) Juga Merupakan Film Sci-Fi Indonesia

Foxtrot Six terbilang jadi salah satu film yang memadukan laga dengan sains fiksi dengan cukup serius. Film tersebut menggambarkan kondisi Indonesia pada masa depan yang mengalami kekacauan. Segalanya semakin sulit saat Indonesia dikuasai oleh partai politik korup. 

Angga Saputra (Oka Antara) seorang anggota parlemen untuk menyusup ke kelompok pemberontak tetapi ia menemukan fakta bahwa partainya dan orang-orang parlemen lain banyak melakukan manipulasi. Bersama rekan-rekannya ia berusaha melawan. Apalagi dia harus melindungi Sari mantan tunangannya yang ternyata sudah memberinya seorang anak. 

12. Gundala (2019) Juga Merupakan Film Sci-Fi Indonesia

Film yang disutradarai oleh Joko Anwar ini diangkat dari komik karya Harya Suraminata berjudul Gundala. Sedikit berbeda dengan komiknya , dalam versi film sang tokoh utama Sancaka diceritakan sebagai seorang petugas keamanan di sebuah pabrik. Dalam film ini dikisahkan awal mula sancaka yang mendapat kekuatan petirnya dan berubah menjadi Gundala. 

Keadaan negara sedang kacau lantaran dipimpin oleh anggota legislatif yang korup. Mereka dikendalikan oleh Pengkor seorang mafia kejam yang tidak segan membunuh. Dialah musuh Gundala yang menjadi awal bangkitnya kejahatan. 

Oleh para penikmat film Indonesia, Gundala dianggap sebagai awal mula kebangkitan superhero Indonesia. 

Artikel terkait : 7 Film Indonesia Rilis Juli 2022, Ada Ivanna Hingga Ghost Writer 2

13. Eggnoid (2019)

Film ini diangkat dari webtoon populer di Indonesia berjudul Eggnoid. Diceritakan, Ran Ran (Sheila Dara) mendapatkan kiriman sebuah eggnoid dari masa depan. Eggnoid merupakan manusia dari masa depan yang dikirim sebagai teman dan pendukung tuan atau masternya. Ran memperoleh eggnoid yang diberi nama Eggy. 

Eggy selalu mengikuti pilihan Ran. Hingga akhirnya keduanya dihadapkan dalam pilihan yang membuat keduanya menyalahi takdir mereka masing-masing. 

Itulah rekomendasi film Indonesia bergenre sci-fi. Dari tahun ke tahun film sains fiksi  yang dibuat mengalami perkembangan baik dari segi ide cerita hingga eksekusinya. Nggak kalah keren dari film Hollywood! 

***

Baca juga :

7 Film Indonesia yang Pernah Mewakili Indonesia ke Piala Oscar, Terbaru Ngeri-Ngeri Sedap

7 Rekomendasi Tontonan Kartun Edukasi Anak yang Inspiratif

Potret Dinda Hauw dan Rey Mbayang Umrah Bersama Anak, Ajarkan Agama Sejak Dini