Para Pecinta sepak bola pasti masih ingat dengan Fabio Coentrao. Bek yang merupakan rekan Cristiano Ronaldo di Real Madrid dan Portugal ini kini menjalani hidup yang berbeda dari pesepak bola lainnya, yakni sebagai nelayan. Apakah Ayah pernah mendengar namanya?
Menariknya, Fabio Coentrao saat ini menjadi nelayan setelah pensiun dari sepak bola. Sungguh, pilihan Coentrao ini unik karena biasanya pemain ketika pensiun memilih jadi pelatih atau komentator sepak bola/pandit.
Coentrao tampil lebih dari 100 penampilan untuk Madrid. Dia gantung sepatu pada akhir musim lalu setelah bermain untuk klub idamannya sejak masa kecil, Rio Ave di Portugal.
Tak ada yang bisa menebak bagaimana karier dari seseorang, termasuk di dunia sepak bola. Pemain yang dulu punya nama besar, bisa saja meredup setelah gantung sepatu atau performanya memburuk.
Artikel Terkait: 7 Rekomendasi Sekolah Sepakbola di Jakarta yang Berkualitas, Cek Parents!
Kisah dan Potret Fabio Coentrao yang Kini Menjadi Nelayan Setelah Gantung Seatu
Inilah potret terkini sang atlet yang berubah haluan menjadi nelayan.
1. Awal Karir Fabio Coentrao
Fabio Coentrão lahir di Vila do Conde, Portugal pada 11 Maret 1988. Coentrao mengawali karier profesionalnya di Rio Ave sejak 2004. Sejak saat itu, ia menjelma menjadi pemain handal yang menjadi buruan klub-klub top Eropa.
Di 2007, Setelah dari Rio Ave dia dibeli oleh Klub Portugal yang lain, Benfica. Pada Januari 2008, Coentrao dipinjamkan ke Madeira Nacional. Klub asal Spanyol Real Zaragoza pun tertarik untuk meminjam Coentrao di tahun 2009 sebelum kembali ke Benfica.
Di awal musim 2009-2010, Benfica memutuskan memperpanjang kontraknya. Coentrao pun menjadi andalan bagi raksasa Portugal itu hingga 2011 dengan meraih tiga gelar domestik.
Penampilan cemerlang Coentrao bersama Benfica membuat Real Madrid memboyongnya di musim panas 2011 dengan mahar cukup fantastis, yakni 30 juta euro.
Artikel Terkait: 15 Ide Nama Bayi dari Pesepak Bola Islam, Cocok untuk Jagoan Kecil Parents
2. Memutuskan Gantung Sepatu
Pada 2015, Coentrao dilepas oleh Real Madrid dengan status pinjaman ke berbagai klub dari AS Monaco dan Sporting CP hingga dilepas dengan status bebas transfer ke Rio Ave.
Di Rio Ave kariernya naik turun hingga akhirnya Fabio Coentrao dilepas dan memutuskan gantung sepatu pada 2020.
3. Menjadi Nelayan di Portugal
Setelah tak memiliki klub dan memutuskan gantung sepatu dia memutuskan menjauh dari lapangan hijau dengan menjadi nelayan di Portugal. Keputusannya menjadi nelayan tak lepas dari hobinya yang sama dengan sang ayah, yakni memancing ikan.
Kebetulan sang ayah juga berbisnis memancing. Hal ini membuat Coentrao pun ingin masuk ke bisnis keluarga, di mana ia telah membeli perahu nelayan pertamanya sejak berseragam Real Madrid.
Artikel Terkait: 10 Pesepak Bola Ayah dan Anak Terhebat Abad Ini, Keluarga Bintang!
4. Menyelamatkan Nelayan Lain yang Tenggelam
Ketika menjadi Nelayan, Coentrao menyimpan pengalaman yang tak terlupakan. Coentrao pernah menyelamatkan 15 nelayan yang terombang-ambing hampir tenggelam di laut Portugal. Dia menganggap ini adalah pengalaman paling humanis yang pernah ia alami.
5. Family Man yang Selalu Menyempatkan Waktu untuk Keluarga
Berpose dengan anak-anaknya, Coentrao nampak begitu menikmati waktu kebersamaannya. Ia seringkali mengunggah berbagai momoen quality time bersama keluarga kecil.
Demikian kisah Fabio Coentrao yang memutuskan pensiun lalu berubah haluan menjadi nelayan serta potretnya kini bersama keluarga. Nah, kalau ayah nanti sudah memikirkan akan menekuni bidang apa saat pensiun?
****
Baca Juga:
https://id.theasianparent.com/diet-cristiano-ronaldo
https://id.theasianparent.com/georgina-rodriguez-hamil-anak-kembar
https://id.theasianparent.com/video-sepak-bola-lucu-balita-main-bola-seperti-ronaldo