Bagi sebagian orang, makanan masa kecil memang tak terlupakan. Sebut saja makanan dan minuman yang sering dijajakan di sekitar lingkungan sekolah. Memang, Indonesia juga memiliki segudang makanan atau jajanan tradisional yang banyak dicari hingga saat ini. Salah satu jajanan jadul favorit adalah es krim. Ada banyak varian es krim jadul di Indonesia yang rasanya tak kalah enak dengan camilan masa kini.
Meskipun beberapa sudah jarang ditemui, tetapi cita rasanya membuat Parents bernostalgia. Apa saja sih es krim jadul di Indonesia yang pernah populer pada masanya? Simak infonya yuk!
Artikel terkait: Ingin yang Seger-seger? Coba Bikin 4 Es Krim Buah Ini di Rumah Yuk
10 Es Krim Jadul di Indonesia Era 90-an
1. Es Goyang
Es goyang menjadi salah satu es krim jadul favorit warga Jakarta. Rupanya, cara membuat es goyang cukup unik, lho. Adonan es dimasukkan ke dalam wadah yang tersambung dengan gerobak kemudian gerobak tersebut digoyang.
Sama seperti es krim jadul lainnya, es goyang juga memiliki rasa yang bervariasi. Ada rasa cokelat, vanila, kacang hijau, dan buah-buahan. Sebelum disajikan, es goyang biasanya dicelupkan ke dalam cairan cokelat terlebih dulu. Terkadang ada juga penjual yang menaburkan remahan kacang untuk tekstur yang lebih gurih.
2. Es Krim Jadul di Indonesia: Es Gabus
Layaknya gabus, es krim yang satu ini memiliki ciri khas berupa bentuk persegi panjang pipih. Ada banyak bahan yang digunakan untuk membuat es gabus, salah satunya adalah tepung hongkwe. Adonan tepung yang sudah dimasak kemudian dibekukan hingga menjadi es.
Setelah dipotong dari adonannya, es gabus diberi lapisan plastik supaya mudah dipegang. Teksturnya empuk, sehingga es gabus bisa langsung digigit untuk dinikmati. Umumnya es gabus memiliki warna campuran pink, hijau, dan kuning bagai pelangi.
Artikel terkait: 5 Resep Es Krim Rumahan yang Sehat dan Lezat untuk Anak
3. Es Lilin
Es lilin merupakan salah satu es krim jadul yang disajikan dalam wadah plastik. Cara membuat es lilin ialah dengan memasukkan adonan es ke dalam plastik. Kemudian, adonan tersebut dibekukan lalu dinikmati dengan cara dihisap dan digigit.
Es lilin memiliki berbagai rasa seperti cokelat dan aneka buah-buahan. Beberapa masyarakat juga mengenal es lilin dengan sebutan es mambo. Namun ada juga yang berpendapat bahwa keduanya berbeda.
4. Es Gosrok, Es Krim Jadul di Indonesia yang Semakin Langka
Di beberapa daerah, es serut juga dikenal dengan sebutan es serut pelangi. Sesuai namanya, es gosrok dibuat dengan cara menyerut atau mengosok es. Setelah diserut, es akan dibentuk bulat dan diberi sirup warna-warni seperti pelangi.
Warna merah, biru, kuning, ungu, yang bercampur tentu terlihat menggiurkan. Es krim jadul ini dulu banyak dijual di depan gerbang sekolah atau pasar dan menjadi kesukaan anak-anak. Namun sayang kini penjual es serut pelangi mulai langka.
5. Es Potong
Es jadul selanjutnya berbentuk tabung memanjang. Kemudian disajikan dengan cara dipotong lalu ditusuk menggunakan lidi atau stik es. Sama seperti es goyang, es potong juga dicelup ke cairan cokelat terlebih dulu sebelum dihidangkan.
Rasanya pun bervariasi, ada rasa cokelat, vanila, dan rasa buah-buahan. Beberapa penjual menambahkan meses ke dalam adonan es potong, sehingga tampilannya lebih menarik.
Artikel terkait: Resep Es Krim Oreo yang Super Lembut dan Nikmat, Coba Yuk!
6. Es Dung-dung
Es dung-dung juga dikenal dengan nama es tung-tung atau es puter. Konon, nama ‘dung-dung’ diambil dari suara gong yang dipukul oleh penjual sebagai tanda ia datang.
Es dung-dung disajikan dengan dua wadah. Pertama, menggunakan cone tipis yang bisa dimakan. Lalu, ada pula yang disajikan dengan lembaran roti tawar.
7. Es krim Viennetta Menjadi Es Krim Jadul di Indonesia yang Eksis Lagi
Siapa sih yang nggak tahu es krim legendaris yang satu ini? Es krim yang satu ini bahkan sempat diedarkan kembali kemudian diburu banyak orang. Tak bisa dipungkiri, es krim Viennetta sering dianggap es krim sultan karena harganya dan ukurannya yang panjang.
Berbeda dengan kebanyakan es krim jadul, es krim Viennetta terdiri dari dua rasa, yaitu es krim rasa cokelat dan vanilla berlapis dengan cokelat chips yang crunchy. Di bagian atasnya, terdapat lelehan saus cokelat lezat.
8. Es Roti Tawar
Parents pernah dengar es krim Singapura? Nah, es krim tersebut juga biasa disebut es roti tawar. Penyajiannya simpel lho. Es yang dipotong berbentuk persegi panjang pipih dibalut dengan roti tawar tebal.
Porsinya tentu mengenyangkan, serta perpaduan antara roti yang empuk dan es krim yang manis terasa lezat. Es yang satu ini disajikan dengan berbagai varian rasa, umumnya stroberi, cokelat, dan vanilla.
9. Es Wawan
Es Wawan atau es jolly menjadi salah satu es krim favorit generasi 90-an karena rasanya yang segar dan harganya yang terjangkau. Es krim yang satu ini dibanderol lima ratus hingga seribu rupiah.
Rasanya pun bervariasi, mulai dari stroberi, vanilla, coklat, dan masih banyak lagi. Rasa durian menjadi rasa yang paling banyak diminati pembeli. Es yang berbentuk bulat memanjang ini bisa dipotong menjadi dua bagian. Jadi, kamu bisa membeli setengah porsi alias separuh potong.
10. Es Mony
Terakhir adalah es merek Mony yang juga tidak kalah populer di era 90-an. Konon ini merupakan salah satu merek es krim jadul yang menjadi favorit anak-anak pada zamannya.
Kemasannya berbentuk segitiga, sehingga mudah dipegang anak-anak. Es Mony memiliki banyak rasa. Ada rasa jeruk, stoberi, anggur, dan lain-lainnya.
Itulah beberapa es krim jadul di Indonesia yang sempat digandrungi pada masanya. Parents pernah mencoba yang mana saja, nih?
Baca juga:
10 Es Krim Termahal di Dunia, Ada yang Mencapai Miliaran Rupiah!
9 Jenis Es Krim yang Populer di Dunia, Ada Gelato dan Es Krim Mochi!