Selain dibaca saat shalat subuh dan shalat witir, ternyata doa qunut juga bisa dibaca saat sedang mengalami kemalangan besar untuk memohon pertolongan Allah SWT. Disebut doa qunut nazilah, bacaannya bisa diamalkan ketika melakukan shalat lima waktu di rakaat terakhir.
Keutamaan Membaca Doa Qunut Nazilah
Menurut buku Doa & Wirid: Mengobati Guna-guna dan Sihir menurut al-Qur’an dan as-Sunnah karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas, disebutkan bahwa qunut nazilah adalah doa yang diamalkan ketika kaum muslimin mendapatkan bencana atau musibah besar.
Contohnya saat terjadi peperangan antara kaum muslimin melawan kaum kafir, ada bencana besar yang menewaskan banyak umat Islam dan lain sebagainya.
Doa qunut nazilah memiliki makna doa untuk kebaikan dan kemenangan orang-orang yang mengimani Allah SWT. Juga mendoakan kekalahan serta kehancuran bagi orang-orang yang menyekutukan Allah dan memerangi Islam.
Doa ini bersifat sunnah, artinya jika dilakukan mendapat pahala, jika tidak dilakukan maka tidak mendapat dosa.
Kapan Doa ini Dibaca?
Doa ini dibaca saat i’tidal (berdiri setelah ruku) pada rakaat terakhir shalat lima waktu. Diamalkan oleh ulil amri atau pemimpin sebuah negara.
Ada cukup banyak dalil hadits mengenai doa ini. Diantaranya ialah yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas, disebutkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa qunut selama satu bulan berturut-turut saat melaksanakan shalat lima waktu. Beliau membaca qunut di setiap rakaat terakhir shalatnya, dan orang yang makmum di belakang beliau mengaminkannya.
Perawi hadits Imam Nawawi juga menyebutkan dalam Syarah Muslim dan Kitab Al Masajid Bab 54; “Istihbabul Qunut fi jami’ish shalawat idza nzalat bil muslimin nazilah.” yang artinya: “Disunnahkan qunut di semua shalat wajib jika terdapat musibah yang menimpa kaum muslimin.”
Bacaan Doa Qunut Nazilah
Latin:
Allaahummahdinii fii man hadaiit, wa aafinii fii man aafaiit, wa tawallanii fi man tawallaiit, wa baarik lii fiimaa a’thaiit. Wa qinii syarra maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik. Innahu laa yadzillu maw waalaiit. Wa laa ya’izzu man ‘aadaiit. Tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait. Fa lakal-hamdu ‘alaa maa qadhaiit, Astaghfiruka wa atuubu ilaik wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummuyyi wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wa sallam.
Artinya:
Ya Allah, berikanlah petunjuk sebagaimana orang yang telah Engkau beri petunjuk, berilah aku perlindungan (dari penyakit da apa yang tidak disukai) sebagaimana orang yang telah Engkau lindungi, tolonglah aku sebagaimana orang yang telah Engkau tolong.
Berikanlah berkah terhadap apa-apa yang telah Engkau berikan kepadaku, jauhkanlah dari keburukan apa yang telah Engkau takdirkan, sesungguhnya engkau adalah yang menjatuhkan hukuman, dan tidak ada orang yang bisa memberikan hukuman kepada-Mu.
Dan sesungguhnya orang yang Engkau bela tidak akan terhina, dan tidak pula akan muliaorang yang Engkau musuhi. Mahasuci Engkau, wahai Rabb kami Yang Mahatinggi.
***
Itulah bacaan doa qunut nazilah yang bisa diamalkan. Semoga bermanfaat.
Sumber Pustaka:
Yazid bin Abdul Qadir Jawas. 2019. Doa & Wirid. Jakarta: Pustaka Imam Syafi’i,
Ibnu Watiniyah.2022.Majmu’ Syarif. Depok: Kaysa Media
Baca juga:
Bacaan Doa Qunut Witir beserta Terjemahannya serta Keutamaan Doa Ini
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
