Sebagian besar orang sudah memahami bahwa melakukan oral seks kepada pasangan sangat berisiko menularkan penyakit. Perempuan sering menggunakan kondom kepada penis pasangannya sebelum dilakukan seks. Kondom yang digunakan biasanya punya aroma atau rasa tertentu supaya rasanya tidak seperti karet. Sedangkan lelaki, menggunakan dental dam atau disebut juga ‘kondom wanita’ ketika melakukan seks oral pada wanita.
Seks oral yang dilakukan oleh wanita kemungkinan biasa menggunakan kondom. Namun, kalau seks oral yang dilakukan oleh pria pada wanita jarang menggunakan pengaman. Padahal penularan seks bisa saja terjadi dari vagina ke mulut pria. Cara terbaik untuk mencegah penularan penyakit kelamin ini yaitu dengan menggunakan dental dam.
Apa Itu Dental Dam?
Dental dam adalah lembaran persegi dan elastis yang terbuat dari lateks atau plastik poliuretan. Ini digunakan untuk mencegah cairan tubuh yang dapat menyebarkan penyakit menular seksual (PMS).
Sebagian orang memikirkan kondom lateks ketika mereka ingin melindungi diri mereka sendiri dan pasangan mereka dari PMS. Namun kondom lateks bukan satu-satunya metode penghalang. Alat ini adalah bentuk perlindungan lain yang dapat Anda gunakan saat melakukan seks oral.
Seks oral kurang berisiko dibandingkan dengan seks vaginal atau anal. Namun Parents tetap bisa terkena PMS dari paparan cairan tubuh pasangan. Sebuah dental dam, bisa ditempatkan di atas alat kelamin atau anus pasangan Anda sebelum melakukan seks oral, akan mengurangi kemungkinan itu.
Alat ini dahulu digunakan dalam perawatan gigi. Beberapa dokter gigi menggunakan versi yang lebih tebal untuk menjaga gigi pasien mereka tetap kering dan bebas kuman selama prosedur gigi.
Parents dapat membelinya di tempat yang sama dengan tempat untuk mendapatkan kondom, seperti toko obat dan online. Klinik kesehatan seksual mungkin menawarkannya secara gratis. Sama seperti kondom, ada juga rasa stroberi atau pisang.
Manfaat Menggunakan Dental Dam untuk Hubungan Seks
Kondom wanita ini bisa membantu mengurangi risiko terkena infeksi menular seksual bila digunakan selama seks oral-vaginal (cunnilingus) dan seks oral-anal (anilingus, juga dikenal sebagai rimming). Alat sederhana ini dapat mencegah penularan virus dan mikroba lain dari satu pasangan ke pasangan lain secara langsung atau melalui cairan tubuh. Alat ini juga dapat bertindak sebagai penghalang terhadap bakteri yang ditemukan dalam kotoran seperti Escherichia coli (E. coli), selama seks oral-anal.
Apa yang Dilindungi?
Dental dam mencegah mulut melakukan kontak langsung dengan alat kelamin dan cairan pasangan. Jika digunakan dengan cara yang benar, sangat kecil kemungkinan untuk terkena HIV dan penyakit menular seksual lainnya seperti:
- Klamidia
- Gonorea
- Herpes (HSV-1 dan HSV-2)
- Virus papiloma manusia (HPV)
- Sipilis
Gunakan dental dam pada vulva (alat kelamin wanita) dan anus. Saat melakukan oral seks mulut-penis, lebih baik menggunakan kondom untuk perlindungan.
Bagaimana Cara Menggunakannya?
Foto: Healthline
Ada tiga cara menggunakannya agar berfungsi dengan baik.
- Pegangi ujung-ujungnya agar tidak mengkerut. Dengan posisi ini stimulasi bisa berjalan dengan lancar. Suami bisa memegangi dental dam sendiri atau dengan meminta istri agar tangannya bisa memberikan rangsangan ke bagian tubuh lainnya. Saat memegangi, usahakan jangan sampai membuat dental dam jadi terlepas atau terlepas dan menyakit area vagina.
- Untuk memberikan kenikmatan yang lebih besar, lumuri sisi lain dari dental dam dengan pelumas. Dengan pelumas ini, tekanan dari mulut dan lidah laki-laki akan menjadi lebih besar dan licin. Gunakan pelumas dengan bahan dasar air dan edible sehingga saat merembes ke bawah dan mengenai mulut tidak menyebabkan masalah.
- Selalu rutin menggantinya setelah digunakan. Jangan mencucinya meski harganya jauh lebih mahal dari kondom. Setelah pakai langsung buang untuk menghindari penularan penyakit dan gangguan lainnya. Jika saat melakukan oral dental dam robek, segera ganti lagi dengan yang baru.
Cara Membuat Dental Dam Sendiri
Foto: Healthline
Jika sulit mendapatkannya, Parents bisa membuatnya sendiri. Kalau ingin melakukan seks yang aman, coba buat dental dam sendiri menggunakan kondom yang masih baru.
Cara membuatnya sederhana saja, pertama buka kondom dan luruskan dari gulungannya. Gunting ujung kondom yang menyempit dan ujung lain yang digunakan untuk tempat masuk penis. Selanjutnya gunting agar menjadi segi empat. Gunakan bagian dalam kondom untuk di luar agar pelumas bisa digunakan untuk melicinkan vagina.
Itulah cara membuat dental dam. Anda tertarik membuat sendiri atau langsung membelinya di toko?
Baca Juga:
Wajib tahu! Ini 4 keuntungan memakai kondom saat bercinta
Istri Malas Berhubungan Seks? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Oral Seks Untuk Suami atau Istri, Bagaimana Hukumnya Dalam Islam?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
