Pernah Alami Keterpurukan, Reza Artamevia: "Dukungan Keluarga Membuatku Bangkit Lagi"

Reza Artamevia bicara soal keterpurukan dan titik terendah dalam hidupnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Diva Tahan Air Reza Artamevia baru-baru ini curhat terkait keterpurukan yang pernah ia alami. Ia mengungkap, kasus narkoba yang sempat menjerat merupakan salah satu titik paling rendah dalam hidupnya. 

Artikel terkait: Dua Kalinya Ditangkap karena Narkoba, Reza Artamevia: “Mohon Maaf Anak-Anakku”

Curhat Reza Artamevia Soal Bagaimana Bangkit dari Keterpurukan 

Foto: Youtube Maia

Pada Rabu (8/9) Reza menjadi bintang tamu di acara kanal YouTube Maia Estianty. Di sana, Reza pun membagikan kisah kepada Maia yang sudah ia kenal sejak masa kuliah tersebut.

Seperti yang diketahui, Reza Artamevia baru saja menyelesaikan rehabilitas narkoba di BNN Lido, Bogor, Jawa Barat. Ia menjalani rehabilitas selama 10 bulan terkait kasus narkoba yang pernah menjeratnya pada 2020 lalu.

Dalam video berjudul “Reza Artmevia: Titik Terendah dalam Hidup” itu, Reza mengaku bahwa ia sangat menyesali perbuatannya. Ia juga berkata bahwa ia telah salah langkah dan melakukan kebodohan dengan terjerumus ke dalam kesalahan yang sama.

“Kalau bicara soal titik terendah, adalah pada saat aku disekolahin (dipenjara dan rehabilitas). Terendah di sini adalah bahwa aku membuat sedih, membuat sakit (mengecewakan) keluarga dan anak-anakku,” cerita Reza saat mengobrol dengan Maia.

Bisa Bangkit Kembali karena Cinta Keluarga

Foto: Instagram @rezaartameviaofficial

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tentunya, masa-masa itu tak mudah untuk dilewati oleh Reza. Meski begitu, Reza juga mengungkap bahwa ia bisa melewati segala jatuh-bangun kehidupan berkat keluarga yang selalu memberinya dukungan dan cinta. Salah satu yang berperan besar adalah Aaliyah dan Zahwa Massaid, kedua anaknya.

Reza berkata, “Aku beruntung punya Zahwa dan Alliyah. Justru karena kemarin datang cobaan bertubi-tubi, membuat kami semakin dekat. Bahkan pas tahun lalu, ketika Hari Ibu, anakku bikin lagu khusus untukku judulnya ‘Pertama Mengenal Cinta’. Aku nangis mulu pas liatnya.

“Selama di Lido, enggak bisa dijenguk karena pandemi, tapi kami selalu video call. Aku rutin video call sama anak seminggu dua sampai tiga kali. Itu yang bisa bikin aku bangkit lagi,” curhatnya. 

Menangis Tersedu Saat Bercerita Soal sang Ibu

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Foto: Instagram @rezaartameviaofficial

Tidak hanya kedua anaknya, ibunda dari Reza Artamevia juga dinilai sangat berperan besar dalam membuatnya berdiri lagi ketika sempat jatuh karena cobaan hidup. Kepada Maia, Reza pun bercerita bahwa ia merasa bersalah karena telah mengecewakan sang ibu.

Bahkan, Reza juga curhat bahwa ia sempat tidak berani menghubungi ibunya saat berada di pusat rehabilitas selama berbulan-bulan. 

“Sama anak-anak bisa seminggu dua-tiga kali teleponan, tapi sama Muse (sapaan akrab Reza pada sang ibu) masih belum berani selama berbulan-bulan. Karena aku pasti nangis,” ungkap Reza dengan berkaca-kaca. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Akan tetapi, sang ibu kerap mengirimkannya surat yang membuat Reza bertahan dan merasa tenang saat menjalani proses pemulihan.

Artikel terkait: 6 Fakta Penangkapan Jennifer Jill karena Kasus Narkotika, Suami dan Anak Ikut Diamankan

Foto: Tangkapan layar surat ibuda Reza Artamevia, Youtube Maia

“Tapi luar biasa Muse selalu ngirim surat. Inti suratnya indah banget. Karena indah banget, bahkan waktu itu di Lido sana, aku kasih baca surat dengan semua teman-temanku. Pokoknya beliau sangat menenangkan dan membuat aku semakin kuat,” cerita Reza yang kemudian menangis saat menceritakan soal ibunya.

Dalam surat tersebut, ibunda dari Reza Artamevia menuliskan doa agar anaknya tersebut tetap sehat dan segera pulih. Seperti orang tua pada umumnya, sang ibu juga meminta agar Reza selalu rajin beribadah dan meminta perlindungan Tuhan Yang Maha Esa. Berharap bahwa putrinya itu dikuatkan dalam menjalani cobaan yang menghampiri.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Itu merupakan titik terendahku. Aku terjerumus karena kebodohanku sendiri. Tapi karena dukungan keluarga dan cinta mereka, anakku, adik-adikku, orang tuaku… mereka membuatku makin kuat,” ungkap pelantun Satu Yang Tak Bisa Lepas itu.

Reza Artamevia Curhat dan Menyesali Perbuatannya

Foto: Instagram @rezaartameviaofficial

Diketahui, Reza ditangkap polisi di sebuah restoran pada September 2020 lalu. Dari penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti berupa sabu 0,78 gram. 

Akibat perbuatannya, Reza pun divonis 10 bulan penjara dan menjalani rehabilitas di BNN Lido. Setelah menjalani rehabilitas, ia pun dinyatakan bebas pada 17 Juli 2021. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ini bukan kasus pertama kali Reza tertangkap karena obat-obatan terlarang. Sebelumnya, ia juga pernah ditangkap terkait penyalahgunaan ganja bersama guru spiritualnya, Gatot Brajamusti. 

Dalam kasus tersebut, sang pengacara Ramdan Alamsyah mengatakan bahwa kliennya tersebut adalah korban karena tidak sadar yang dikonsumsinya adalah narkoba.

Artikel terkait: Kaleidoskop 2020: 10 Artis yang Terjerat Kasus Narkoba di Tahun Ini

Foto: Instagram @rezaartameviaofficial

Terkait hal itu, Reza juga mengakui kesalahan dan menyesalinya. Ia menyebut bahwa dirinya terlalu naif sehingga bisa terjerumus ke dalam kasus tersebut.

“Aku terjerumus karena kebodohanku, aku mengakuinya dan akan terus membenahi diri. Kita memang harus membuka mata sebelum melangkah. Harus hati-hati, jangan sampai terjerumus,” ungkap Reza Artamevia memetik pelajaran dari kasusnya. 

Itulah curhat Reza Artamevia soal bagaimana ia bangkit dari keterpurukan terkait kasus narkoba yang pernah menjeratnya. Semoga diva  Tanah Air ini tidak terjerumus pada kesalahan yang sama kembali, ya. 

***

Baca juga:

7 Potret Mewah Apartemen Ayya Renita Pemeran Miss Kiki Ikatan Cinta

Ada yang Dulu Pungut Makanan Sisa, 6 Artis Ini Kerja Keras hingga Sukses

4 Seleb Jadi Korban Bully di Forum Online, Ada yang Merasa Mau Mati!