Orang Indonesia pasti tak asing lagi dengan cobek, salah satu peralatan dapur yang sudah ada dari zaman dahulu. Kegunaan cobek adalah untuk menghaluskan bumbu masakan, sambal, hingga jamu dan obat-obatan.
Dibanding dengan blender, menggunakan alat tradisional ini biasanya mampu membuat bumbu masakan terasa lebih sedap dan nikmat. Makanya, sampai saat ini masih banyak rumah yang memilikinya di dapur.
Meski tergolong peralatan dapur tradisional, tapi kini sudah tersedia dengan berbagai bahan dan tampilan modern. Biasanya agar makin bisa menghaluskan dengan sempurna dan dijual sepasang, yakni cobek dan ulekan. Jadi, tidak dapat dipisahkan. Berikut rekomendasi cobek terbaik dan tips memilih produknya!
Artikel Terkait: 10 Rekomendasi Kulkas 4 Pintu Terbaik, Ada yang Harganya di Bawah 10 Juta!
Jenis-Jenis Cobek
Foto: Instagram Luckybachsin
Ada yang terbuat dari batu asli, kayu jati, tanah liat, keramik, hingga stainless steel. Begini perbedaannya:
1. Tanah liat
Berbahan tanah liat adalah bentuk tradisional yang tetap menjadi favorit. Berbahan tanah liat membuat tampilan khas dan vintage.
Meski begitu, tanah liat rentan mengalami keretakan dan pecah. Belum lagi partikel tanah liatnya berisiko terkikis dan bercampur dengan bumbu.
2. Batu asli
Cobek batu asli tergolong sangat stabil dan kokoh saat digunakan, sehingga bumbu lebih cepat halus. Hanya saja kekurangannya adalah bobotnya yang berat.
Selain itu, harus berhati-hati karena banyak tiruan berbahan semen yang mudah pecah.
3. Keramik
Bahan keramik atau porselen biasanya sering dijadikan tempat untuk menghaluskan jamu atau obat-obatan. Permukaannya yang tak berpori dan halus membuatnya mudah dibersihkan serta tak gampang berjamur.
Lalu dari segi bentuk, bahan keramik juga paling estetik dan indah untuk dipajang di dapur. Namun, jadi semakin riskan gompal hingga pecah.
4. Kayu
Cobek kayu punya keunggulan dalam bobotnya yang ringan, tidak mudah pecah, dan praktis dibawa bepergian. Bisa dengan mudah dimasukkan dalam tas tanpa khawatir.
Namun, untuk mengolah bahan makanan akan sangat memakan waktu. Hal ini disebabkan oleh permukaannya yang terlalu halus dan bobotnya terlampau ringan. Belum lagi riskan berjamur apabila tidak disimpan dengan cara yang tepat.
5. Stainless steel
Cobek stainless steel ini umumnya dibuat dalam bentuk mangkuk dan digunakan untuk menghaluskan jamu hingga obat-obatan. Jenis ini bisa dikatakan paling awet dan mudah dibersihkan dari jenis yang lainnya.
Kekurangannya, jenis ini masih terhitung berat dan pengulekannya akan memakan waktu sedikit lebih lama daripada batu asli.
6. Marmer
Cobek marmer berteksur keras ini mempunyai bentuk mangkuk yang dalam, sehingga dapat menampung bahan dan bumbu yang akan digerus dalam jumlah cukup banyak.
Permukaannya yang halus membuatnya mudah dibersihkan setelah pemakaian. Namun, bahan marmer juga mudah pecah.
Artikel Terkait: Sejarah di Balik Kelezatan Dendeng Batokok Khas Bukittinggi, Begini Cara Memasaknya
Bentuk Cobek
1. Bulat atau oval
Cobek berbentuk bulat atau oval sangat cocok untuk digunakan sehari-hari. Misalnya untuk mengulek bumbu atau sambal.
Hanya saja, memungkinkan bumbu tercecer karena permukaannya yang tidak terlalu dalam. Apalagi, jika ukuran diameternya kecil.
2. Bentuk mangkok
Cobek bentuk mangkuk yang memiliki bentuk menyerupai lumpang atau cup yang dalam membuat bumbu lebih aman saat dihaluskan.
Selain itu, dengan berbentuk mangkuk juga mempercepat proses penghalusan. Bahan akan terkumpul di satu titik dan tidak melebar ke samping seperti yang berbentuk bulat atau oval.
Tips Memilih Produk
Foto: Unsplash
1. Pilih ukuran sesuai kebutuhan
Pemilihan ukuran peralatan dapur ini akan sangat berpengaruh pada sistem penyimpanan yang akan menyangkut kebersihan, keawetan, dan kehigienisan.
Anda yang tinggal sendiri atau punya ruangan dapur sempit, bisa memilih cobek kecil berdiameter di bawah 15 cm. Ukuran yang kecil membuat Anda lebih mudah untuk menyimpannya.
Namun, jika Anda sudah berkeluarga, silakan memilih diameter di atas 15 cm untuk memenuhi kebutuhan sekeluarga. Ukuran besar dengan diameter di atas 25 cm juga dianjurkan untuk jamuan acara atau bisnis katering.
2. Pilih warna abu-abu asli
Jika bahannya batu asli, maka biasanya berwarna abu-abu alami. Jangan memilih yang berwarna hitam legam karena bisa jadi itu hasil pengecatan
3. Pilih yang punya pori-pori
Jika berbahan batu asli, teksturnya kasar dan berpori-pori. Wajib bagi Anda untuk memastikan tekstur tersebut
4. Pastikan rating dan review bagus
Jika Anda membeli alat dapur satu ini melalui marketplace, maka pastikan bahwa toko tempat Anda membeli itu punya rating yang baik. Jangan lupa untuk memeriksa review para pembelinya juga untuk memastikan kualitas asli produk yang dijual.
Artikel Terkait: Bikin ngiler! 4 Resep Sambal Cumi Pete yang akan menggoyang lidah Anda sekeluarga
Rekomendasi Cobek Semua Jenis
Berikut beberapa pilihan rekomendasi cobek semua jenis yang murah dan berkualitas.
Rekomendasi Cobek Semua Jenis
| Indokurnia Cobek Kayu Pinus Premium Cobek Kayu Pinus Premium | | View Details | Beli Sekarang |
| Dekornata Lumpang Kayu/Tanjung Lumpang Kayu Bentuk Mangkok | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Batu Asli Gunung Merapi Cobek Batu Asli | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek dan Ulekan Keramik Cobek dan Ulekan Keramik | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Stainless dengan Tutup Cobek Stainless dengan Tutup | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Tanah Liat Tahan Panas Cobek Tanah Liat Tahan Panas | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Batu Gunung Cobek Batu Gunung | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Bambu Cobek Banbu Estetik | | View Details | Beli Sekarang |
| Ceramic Cobek Masshu Ceramic Cobek Masshu | | View Details | Beli Sekarang |
| Cobek Batu Bunga Cobek Batu Motif Bunga | | View Details | Beli Sekarang |
Cobek kayu premium dari Indokurnia yang satu ini terbuat dari kayu pinus. Memiliki serat kayu yang sudah dihaluskan diklaim membuatnya lebih awet dalam pemakaian jangka waktu lama. Produk ini pun tidak mudah mengalami penyusutan atau pemuaian. Pilihan warnanya natural jadi cocok untuk Anda yang suka suasana tradisional atau vintage.
Detail Produk
- Harga: Rp9.999 – Rp18.999
- Bahan: Kayu pinus, serat kayu
- Detail ukuran (Diameter x Tinggi): Mini = 13,5 cm x 3,5 cm, Kecil = 16,5 cm x 3,6 cm, Besar = 20 cm x 3,7 cm, Jumbo = 22 cm x 3,5 cm
Biji wijen, lada, biji ketumbar adalah tiga dari banyak contoh bumbu tambahan yang bisa ditumbuk dengan Lumpang Tanjung. Dengan produk dari Dekoruma memiliki ini di dapur, Anda bisa menumbuk bumbu sendiri tanpa takut berantakan.
Detail Produk
- Harga: Rp55.000 – Rp75.000
- Bahan: Solid Mahogany
Detail ukuran:
- Lumpang M : D9.5 x T6 cm
- Alu M :10.5 x 2.5 cm
- Lumpang L : D12.5 x 7 cm
- Alu L : 15 x 3 cm
Ini adalah cobek batu asli dari Gunung Merapi yang dapat membantu dalam menghaluskan bumbu untuk memasak. Lebih kokoh dan stabil karena dari 100 persen batu asli membuat kegiatan mengulek jadi lebih cepat.
Sebagai tips, sebelum digunakan harap untuk dicuci terlebih dahulu dan gunakan untuk menumbuk sedikit beras atau garam untuk mengangkat debu sisa pembubutan dan siap dipakai.
Detail Produk
- Harga Rp56.000 – Rp60.000
- Bahan: Batu Asli
- Dimensi ukuran: 20-22 cm
Cobek keramik Gemma ini bisa digunakan diatas microwave dan steamer. Tidak mengeluarkan partikel berbahaya dan sudah diuji coba dan lolos SNI. Produk berwarna glosy bercorak. Bagi Anda yang tak mau repot membersihkan, produk ini bisa jadi pilihan.
Detail Produk
- Harga: Rp125.000
- Bahan: Keramik
- Dimensi ukuran (Tinggi x Diameter): 5 x 21 cm.
Dengan bahan cobek stainless, Anda dapat mengontrol bagaimana halus atau kasar bahan makanan Anda. Dijual terpasang, cobek dari Pingping ada wadah berbentuk cangkir (bulat) dan dilengkapi alat penumbuk.
Ada juga penutup berbaha rubber yang bisa digunakan saat menghaluskan bahan agar isi dalamnya tidak muncrat keluar.
Detail Produk
- Harga: Rp75.000 – Rp85.000
- Bahan: Stainless Steel 304
Detail ukuran:
- D100 : Diameter atas 100mm x Diameter Bawah 85mm x Tinggi 88mm
- D120 : Diameter atas 118mm x Diameter bawah 100mm x Tinggi 98mm
Cobek tanah liat ini adalah kerajinan dengan bahan dasar tanah liat yang dibakar dibentuk menjadi alas multifungsi. Bisa menghaluskan bumbu, atau untuk penyajian sambal, lalapan, dan lauk pauk. Tapi dikarenakan proses pembuatan dengan cara tradisional, maka ukuran diameter tidak bisa presisi dengan toleransi lebih kecil atau lebih besar sekitar 0.5cm dari ukuran yang dibeli.
Detail Produk
- Harga: Rp13.000
- Bahan: Tanah Liat
- Detail ukuran: Diameter 18cm, tinggi 4cm. Berat 600 gram.
Cobek satu ini diproduksi dengan cara dibubut/dipahat (bukan cetakan), dengan begitu ada toleransi ukuran sampai -1cm. Produk ini juga diklaim anti gerus dan tidak berpasir.
Detail Produk
- Harga: Rp43.000 – Rp120.000
- Bahan: Batu Alam
Detail ukuran:
- 14cm,16cm, 18cm, 20cm, 22cm, 24cm, 26cm, 28cm, 30cm, 40cm.
- Tebal 5 cm, ukuran 40cm ketebalan bisa mencapai 10 cm.
Cobek bambu ini lebih ringan dan cocok untuk menumbuk cabai, kacang2an, jahe, bawang putih, bawang merah dan segala macam bumbu dapur. Ukurannya yang kecil pas untuk membuat bumbu dapur sehari-hari, pun mudah dicuci dan dibersihkan.
Detail Produk
- Harga: Rp57.000
- Bahan: Bambu
- Detail ukuran: Cobek 9 cm x 8.5 cm x 10 cm, Penumbuk : 2.5 cm x 2.5 cm x 14 cm
Masshu ceramic mortar cocok digunakan apabila Anda mau menghaluskan bumbu dalam jumlah sedikit. Dibuat dari bahan berkualitas tinggi sehingga ulekan kokoh dan aman digunakan di dapur Anda. Dilengkapi juga dengan tatakan atau alas bambu untuk mengurangi getaran saat ulekan digunakan.
Detail ukuran:
(Tinggi)
- Mangkok: diameter 11,5 cm, tinggi 8,5 cm.
- Alu: 12 x 3,8 cm
- Alas bambu: diameter 12 cm
(Pendek)
- Mangkok: diameter 12 cm, tinggi 5 cm
- Alu: 12 x 3,8 cm
- Alas bambu: diameter 12 cm
Cobek batu bunga ini cocok untuk para Parents yang menyukai peralatan masak unik. Selain dilengkapi penutup, berbahan batu alam asli dan memiliki bentuk yang bervariasi, seperti bunga, hello kitty, unicorn, dan lainnya.
Detail Produk
- Harga: Rp125.000 – Rp135.000
- Bahan: Batu Alam tipe Andesit
- Detail ukuran: Diameter 20 dan 24 cm
Tabel Perbandingan Harga
Tips Merawat Cobek
Foto: Instagram Santimawarni
Meski termasuk salah satu peralatan dapur yang mampu bertahan lama, tapi tetap perlu dirawat agar tak menimbulkan masalah saat menggunakannya. Begini cara merawat cobek sesuai dengan jenisnya.
- Bahan batu: Baiknya tidak menggesekkan cobek dengan ulekan jika tidak ada bumbu di permukaannya. Agar tidak memunculkan serpihan pada permukaannya.
- Bahan kayu: Anda perlu mengelap kering sebelum disimpan dan meletakkannya di tempat kering agar tak mudah lapuk dan berjamur.
- Tanah liat: Agar produk tanah liat ini tidak mudah pecah, jangan menggunakannya untuk menghaluskan bumbu yang keras. Selain itu, rendamlah dalam air selama 24 jam, mengeringkannya, dan mengolesinya dengan minyak sayur agar permukaan jadi kuat.
Intinya, agar awet perhatikan sistem penyimpanannya. Jangan simpan dalam lemari atau rak yang lembap yang dapat menimbulkan jamur yang mudah mengurangi kualitasnya.
Itulah rekomendasi cobek semua jenis yang murah dan berkualitas. Semoga bermanfaat!
***
Baca Juga:
12 Meja Kerja Minimalis Modern Rekomendasi di 2023, Elegan dan Nyaman
10 Rekomendasi Rice Cooker Terbaik di 2024, Terjangkau dan Hemat Listrik!
10 Rekomendasi Sofa Minimalis Terbaik 2023, Berkualitas dan Hemat Ruang