Gentle Parenting, Mengasuh Anak Agar Tumbuh Bahagia dan Percaya Diri

Metode gentle parenting dapat menjadi pola asuh anak agar tumbuh lebih bahagia dan percaya diri. Seperti apa metode satu ini?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Mengantuk dapat disebabkan berbagai hal misalnya kurang tidur dan kecenderungan sering begadang. Terlebih di bulan puasa seperti sekarang, jam tidur otomatis berubah karena Anda harus bangun dini hari untuk melaksanakan sahur. Lantas, bagaimana, ya, cara menghilangkan ngantuk saat puasa?

Terdengar sepele, rasa kantuk berkelanjutan dapat memengaruhi aktivitas keseharian kita. Saat mengantuk, godaan untuk tidur begitu besar padahal ada banyak hal yang harus dilakukan. Beberapa faktor berikut bisa membuat kita lebih mudah mengantuk saat berpuasa: 

  • Kurang tidur. Seperti telah dijelaskan sebelumnya, umat Muslim harus bangun dini hari untuk melaksanakan sahur. Hal ini sedikit banyak mengubah pola tidur seseorang selama sebulan penuh. Tak heran, di siang hari rasa kantuk mudah menyerang
  • Stres dan depresi. Adanya stres juga membuat seseorang sulit tidur nyenyak di malam hari sehingga akhirnya kantuk tak tertahankan keesokan harinya. Terlebih, bulan Ramadhan kali ini berlangsung di tengah pandemi sehingga gelisah mudah menghinggapi banyak orang

  • Dehidrasi. Siapa sangka, kebutuhan asupan cairan tubuh erat hubungannya agar aktivitas bisa maksimal. Saat berpuasa, seseorang menahan lapar dan haus selama seharian. Jika tidak bisa mengatur asupan cairan dengan baik, maka Anda akan cepat lelah dan mengantuk
  • Kafein. Adakah Parents yang tergoda minum secangkir kopi saat berbuka puasa atau jelang imsak? Kendati menyenangkan, kafein terlalu berlebihan akan membuat seseorang cenderung cepat mengantuk dan kurang brenergi
  • Kurang bergerak. Di masa pandemi seperti sekarang, mayoritas pekerjaan dilakukan di rumah, tak heran kita akan banyak menghabiskan waktu di depan layar komputer. Jika sudah begini, jadwal olahraga semakin sedikit dan membuat sirkulasi darah dalam tubuh kurang lancar.

Selain beberapa faktor di atas, keluhan sering mengantuk juga bisa terjadi karena efek samping obat-obatan tertentu, seperti obat penurun tekanan darah, antidepresan, dan antihistamin. Kondisi medis tertentu seperti anemia, diabetes melitus, sleep apnea, dan malnutrisi juga rentan membuat seseorang mengantuk lebih sering.

Artikel terkait: Kumpulan Doa Anak Tidur Nyenyak ala Rasulullah SAW yang Bisa Parents Bacakan

8 Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Puasa

Tidur saat puasa adalah ibadah, demikian premis yang sering terdengar. Namun, bukan berarti Anda harus menghabiskan waktu berpuasa dengan tidur seharian. Berikut tips yang dapat dicoba agar kantuk tak mudah datang.

1. Hindari Cahaya Sebelum Tidur

Godaan menonton TV maupun berselancar di media sosial pastinya amat besar di malam hari, padahal nyatanya hal ini dapat merusak siklus tidur. Untuk itu, sebisa mungkin hentikan penggunaan alat elektronik apa pun jelang satu jam sebelum tidur.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Cahaya yang berasal dari gawai akan dipersepsikan sebagai cahaya matahari oleh tubuh. Tubuh pun berpikir bahwa itu adalah siang hari sehingga tubuh akan dikondisikan untuk bangun. Cahaya ini juga menekan hormon melatonin di tubuh yang diperlukan untuk menjaga siklus bangun-tidur manusia.

2. Ciptakan Kamar Tidur yang Nyaman

Sering diabaikan, menciptakan suasana kamar tidur ideal juga tak kalah penting untuk dilakukan. Apalagi, ruangan inilah yang akan Anda gunakan untuk tidur setiap harinya.

Oleh karena itu, kondisikan kamar tidur Anda dalam situasi tenang, nyaman, dan sejuk. Bagi Anda yang menyenangi wewangian juga bisa menyemprotkan aroma menenangkan di bantal dan seprai agar tidur lebih nyenyak.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Sulit Tidur Nyenyak? Panjatkan Doa dan Lakukan Sunah Rasul Berikut Ini

3. Berwudu dan Berzikir Termasuk Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Puasa

Agar cepat terlelap dan tak tergoda untuk begadang, cobalah untuk berwudhu sebelum tidur. Wudu akan membantu menurunkan suhu tubuh yang akan mempercepat datangnya rasa kantuk.

Efek wudu juga serupa dengan efek berendam dalam air hangat satu atau dua jam sebelum tidur, karena air hangat dapat meningkatkan suhu tubuh dan akhirnya membuat suhu tubuh menurun saat ingin tidur.

Selain itu, tak ada salahnya melantunkan ayat suci Al-Quran dan zikir. Kebiasaan ini nyatanya ampuh menimbulkan efek yang menenangkan layaknya meditasi, sehingga Anda akan mudah tertidur pulas.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Durasi Tidur Cukup

Memastikan durasi waktu istirahat cukup juga salah satu cara menghilangkan ngantuk saat puasa yang layak dicoba. Sebisa mungkin pastikan Anda bangun dan tidur setiap hari pada jam yang sama. Sebab, jika tidak mendapatkan waktu tidur cukup, Anda akan tergoda untuk tidur lama di siang sampai sore hari.

Jika memungkinkan, boleh saja tidur siang sebentar saja selama 15-30 menit. Namun, jangan sampai lupa mengatur alarm agar tidak kebablasan ya, Parents!

5. Perhatikan Kebiasaan Tidur

Selain memerhatikan durasi dan jam bangun serta pergi tidur, kebiasaan sebelum tidur juga dapat membantu mengurangi kantuk saat puasa. Misalnya, memerhatikan posisi tidur yang tepat.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Faktanya, tidur menyamping ke arah kanan dengan tangan kanan di bawah pipi kanan adalah posisi tidur yang direkomendasikan. Bukan tanpa alasan, tidur menyamping efektif meningkatkan kualitas tidur dan mencegah kecenderungan mendengkur bahkan mencegah sleep apnea.

Anda juga dapat melakukan hal santai sebelum pergi tidur seperti meregangkan tubuh, melakukan latihan pernapasan, atau menyesap teh hangat yang tidak mengandung kafein 15 menit sebelum tidur.

Artikel terkait: 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Sebelum Tidur yang Patut Diteladani

6. Hindari Kafein

Kendati menyenangkan, mengonsumsi kafein sebelum tidur akan membuat Anda kesulitan tidur. Jika sudah begini, Anda pun akan terpicu untuk mengantuk ketika berpuasa. Hindarilah mengonsumsi kafein empat sampai enam jam sebelum tidur.

7. Rutin Berjemur sebagai Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Puasa

Paparan sinar matahari dikatakan memiliki peran dalam siklus bangun dan tidur manusia, selain untuk membantu tubuh memproduksi vitamin D. Oleh karena itu, tak ada salahnya Anda mengalokasikan waktu untuk berjemur setiap pagi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D dapat dikaitkan dengan masalah tidur, terutama kantuk di siang hari.

8. Terapkan Pola Makan Sehat

Tak kalah penting, jangan lupa memerhatikan pola makan yang sehat dan seimbang. Jangan makan sekaligus banyak saat buka puasa dan berhentilah makan setidaknya dua jam sebelum waktu tidur.

Dibandingkan kafein, minumlah segelas susu sebelum tidur. Selain kaya kalsium, susu mengandung triptofan yang dapat memicu rasa kantuk sehingga Anda tak tergerak untuk sibuk jelang tidur.

Parents, semoga informasi mengenai cara menghilangkan ngantuk saat puasa ini bermanfaat. Selamat mencoba!

Baca juga:

Benarkah Tidurnya Orang Puasa adalah Ibadah? Ketahui Hadisnya!

Tidur Sepanjang Hari Saat Puasa, Bagaimana Hukumnya Menurut Islam?

5 Waktu Tidur yang Dilarang Menurut Islam, Ajarkan pada Anak agar Tidak Dibiasakan