X
TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Anak susah BAB? Simak cara mengatasi konstipasi pada anak

Bacaan 3 menit
Anak susah BAB? Simak cara mengatasi konstipasi pada anak

Wajar jika anak sesekali mengalami konstipasi. Namun, tetap saja sedih melihatnya tersiksa ya, Bun? Coba praktekkan tips berikut ini.

Mengalami sembelit memang tidak menyenangkan. Buat orang dewasa, susah BAB sungguh menyiksa, apalagi jika anak-anak yang mengalami. Bagaimana cara mengatasi konstipasi pada anak?

Raka (5) pergi ke kamar mandi karena perutnya mulas ingin BAB. Ia duduk di toilet tapi tidak ada yang terjadi.

Ia menunggu dan menunggu, tetap tidak ada yang keluar meskipun perutnya sudah mulas. Ia mencoba mendorong sekuat tenaga sambil mengerang tapi tetap tidak ada yang keluar.

Badannya sudah berkeringat. Akhirnya, dengan dorongan sekuat tenaga, kotoran yang keras pun keluar.

Raka keluar dari kamar mandi tapi masih merasa tidak nyaman. Ia tahu masih ada yang tersisa di perutnya. Ia mengalami konstipasi dan merasa tersiksa.

Apakah ini terdengar familiar?

cara mengatasi konstipasi pada anak - poin 1

Konstipasi pada anak adalah hal yang normal. Namun meskipun begitu, tetap saja merupakan hal yang membuat frustasi bagi si anak dan kita sebagai orang tua.

Konstipasi disebabkan oleh gerakan usus yang keras dan menyakitkan. Setiap anak memiliki kebiasaan BAB yang berbeda-beda.

Normalnya memang sehari sekali, namun 2 atau 3 hari sekali masih di batas wajar. Anda baru bisa mencurigai anak Anda mengalami konstipasi jika ia tidak BAB dalam jangka waktu yang melebihi biasanya. Selain itu perhatikan jika anak mengeluh sakit perut atau kram pada perutnya.

Merupakan hal yang normal jika anak mengalami konstipasi sesekali. Namun jika ia mengalaminya hampir setiap hari selama 2-3 minggu, segera konsultasikan kepada dokter.

Anak bisa mengalami konstipasi karena kekurangan serat, kekurangan cairan, mengonsumsi terlalu banyak susu, atau menahan BAB terlalu lama. Hati-hati ya karena semakin lama kotoran berada di dalam tubuh anak, materialnya akan semakin beracun untuk mereka.

Balita yang merintih ketika mereka BAB merupakan hal normal dan kemungkinan mereka tidak mengalami konstipasi. Bayi yang masih disusui ASI ekslusif juga bisa mengalami berhari-hari tanpa BAB karena ASI dicerna dengan baik di tubuhnya, jadi Bunda tidak usah khawatir.

Bagaimana cara mengatasi konstipasi pada anak?

Cara mengatasi konstipasi pada anak #1: Ubah pola makan anak

cara mengatasi konstipasi pada anak

Pastikan anak mengonsumsi banyak serat. Kebutuhannya perhari adalah 25 gram.

Tingkatkan asupan buah dan sayur-sayuran. Kacang-kacangan, ubi, jagung, dan tomat mentah adalah sumber serat yang baik.

Hindari memberi anak makanan yang dapat menyebabkan konstipasi seperti susu sapi, keju, pisang, dan yogurt. Bunda bisa memberi anak susu kedelai karena bisa membantu pergerakan usus.

Cara mengatasi konstipasi pada anak #2: Tingkatkan asupan cairannya

cara mengatasi konstipasi pada anak

Pastikan anak minum minimal 8 gelas sehari. Anda juga bisa memberinya jus buah.

Cara mengatasi konstipasi pada anak #3: Bergerak aktif setiap hari

cara mengatasi konstipasi pada anak

Biarkan anak berolahraga atau mencoba olahraga baru. Jika dirasa terlalu berat, bermain secara aktif dengan teman-temannya juga cukup kok.

Cara mengatasi konstipasi pada anak #4: Cek apakah ada pengobatannya yang menyebabkan konstipasi

Jika anak sedang dalam pengobatan tertentu, tanyakan pada dokter anak apakah ada pengobatannya yang menyebabkan konstipasi dan apakah ada alternatif lain jika memungkinkan.

Cara mengatasi konstipasi pada anak #5: Dorong anak untuk memiliki jadwal teratur BAB

Biasakan anak untuk BAB setiap pagi, alih-alih menunggu sampai perutnya mulas.

Jika anak masih sering konstipasi bahkan setelah mengikuti semua saran di atas, sebaiknya konsultasikan pada dokter. Bisa jadi konstipasi tersebut merupakan gejala dari penyakit lain.

 

Artikle disadur dari tulisan Karen Mira di theAsianparent Singapura.

Baca juga:

Anak sembelit? Berikan 12 makanan ini agar BAB lancar

Cerita mitra kami
Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Mengenal Susu Protein Terhidrolisis Parsial untuk Menurunkan Risiko Alergi Sejak Dini
Mengenal Susu Protein Terhidrolisis Parsial untuk Menurunkan Risiko Alergi Sejak Dini
Learning Time First Steps Play Program, Optimalkan Stimulasi 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak
Learning Time First Steps Play Program, Optimalkan Stimulasi 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Devi Agustina

  • Halaman Depan
  • /
  • Tumbuh Kembang
  • /
  • Anak susah BAB? Simak cara mengatasi konstipasi pada anak
Bagikan:
  • Kenali 7 Jenis Alergi yang Sering Dialami Bayi dan Tips Mengatasinya

    Kenali 7 Jenis Alergi yang Sering Dialami Bayi dan Tips Mengatasinya

  • Arti Nama Davina untuk Bayi Perempuan dan Ide Rangkaiannya

    Arti Nama Davina untuk Bayi Perempuan dan Ide Rangkaiannya

  • 51 Lagu Anak Terfavorit Sepanjang Masa, Ada Lirik Lagu OST Jumbo!

    51 Lagu Anak Terfavorit Sepanjang Masa, Ada Lirik Lagu OST Jumbo!

  • Kenali 7 Jenis Alergi yang Sering Dialami Bayi dan Tips Mengatasinya

    Kenali 7 Jenis Alergi yang Sering Dialami Bayi dan Tips Mengatasinya

  • Arti Nama Davina untuk Bayi Perempuan dan Ide Rangkaiannya

    Arti Nama Davina untuk Bayi Perempuan dan Ide Rangkaiannya

  • 51 Lagu Anak Terfavorit Sepanjang Masa, Ada Lirik Lagu OST Jumbo!

    51 Lagu Anak Terfavorit Sepanjang Masa, Ada Lirik Lagu OST Jumbo!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti