X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

7 Cara Membuang Minyak Goreng Bekas Agar Tak Cemari Lingkungan

Bacaan 4 menit

Minyak goreng adalah sebuah hal yang penting untuk menggoreng makanan, Parents pasti tahu betul betapa pentingnya minyak goreng. Namun, bila melakukan proses menggoreng secara berkali-kali, tentu akan membuat minyak goreng bekas menjadi tertimbun dan perlu untuk dibuang. Tidak perlu khawatir Parents, ternyata ada beberapa cara membuang minyak goreng agar tak cemari lingkungan lho. 

Cara Membuang Minyak Goreng Bekas

Minyak goreng yang telah digunakan berkali-kali digunakan tentu pada akhirnya perlu dibuang, ketika warnanya sudah mulai menggelap. Berikut beberapa cara membuang minyak goreng bekas agar tidak mencemari lingkungan. 

1. Membekukan Minyak Bekas Terlebih Dahulu

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: Pexels

Pertama, tunggu minyak bekas pakai hingga dingin terlebih dahulu. Tunggu minyak hingga suhunya sama dengan suhu ruangan. Selanjutnya, masukkan minyak bekas pakai tersebut kedalam sebuah wadah yang dapat ditutup.

Bila telah dituangkan, tutup wadah berisi minyak bekas tersebut hingga rapat, lalu masukan kedalam freezer kulkas. Setelah beku dan wujudnya menjadi padat, minyak bekas yang telah dibekukan bisa kamu buang. 

2. Gunakan Untuk Membasmi Rumput Liar

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: The Grommet

Minyak bekas juga dapat digunakan untuk membasmi rumput liar lho Parents. Limbah minyak goreng yang telah disuling dan dihilangkan kotorannya dapat digunakan untuk membasmi rumput liar yang ada di halaman rumah kamu.

Caranya adalah dengan memasukkan minyak bekas kedalam sebuah wadah atau botol semprot. Selanjutnya, yang dapat kamu lakukan adalah menyemprotkan minyak bekas tersebut kepada rumput-rumput liar yang ingin kamu basmi. 

Artikel terkait: 10 Cara Merawat Jeans Agar Awet dan Tidak Cepat Pudar 

3. Campurkan Minyak Goreng Bekas Dengan Bahan Lain

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: Pexels

Untuk membuang minyak goreng bekas, Parents juga dapat mencampurkannya dengan bahan lain yang memiliki sifat mudah menyerap. Misalnya, pasir bekas kucing.

Dengan membuang minyak goreng bekas yang dicampurkan dengan bahan lain, maka minyak tidak akan berceceran dan tumpah kemana-mana. Cara membuang minyak goreng bekas yang satu ini akan membantu minyak lebih mudah terserap dan lebih mudah untuk dibuang.

4. Olah Minyak Goreng Bekas Menjadi Biodiesel

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: Jakarta Globe

Cara membuang minyak goreng bekas selanjutnya adalah dengan mengolah minyak menjadi biodiesel. Minyak goreng bekas yang kamu miliki dapat kamu olah bersamaan dengan alkohol metanol agar menjadi biodiesel.

Biodiesel juga dikenal dapat menjadi pengganti untuk bahan bakar minyak. Bahkan dinilai lebih ramah untuk lingkungan karena mengeluarkan yang tidak merusak apabila digunakan untuk berbagai kendaraan.

Menurut hasil riset Traction Energy Asia, penggunaan biodiesel untuk kendaraan mampu menurunkan timbulnya emisi hingga 49 juta kilogram karbon dioksida. 

Artikel terkait: 5 Cara Merawat Sepatu Sesuai dengan Bahannya, Jangan Keliru! 

5. Menggunakan Oil Solidfire

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: yahoo.com

Oil Solidfire adalah sebuah bahan yang digunakan untuk mengubah minyak goreng menjadi padat. Selain itu, dengan menggunakan oil solidfire racun-racun yang terdapat di dalam minyak goreng bekas tersebut juga dapat terbunuh.

Untuk membuang minyak goreng bekas pakai, kamu dapat menggunakan oil solidfire terlebih dahulu. Selanjutnya, minyak goreng bekas yang telah dipadatkan dapat kamu buang ke tempat pembuangan khusus. 

6. Jangan Buang Minyak Bekas Menggunakan Plastik

Jangan Buang Minyak Bekas Menggunakan Plastik

Sumber: kabarbisnis.com

Cerita mitra kami
Cara Efektif Kurangi Limbah Pangan bersama Tetra Pak Indonesia
Cara Efektif Kurangi Limbah Pangan bersama Tetra Pak Indonesia
Mama, Yuk, Manjakan Diri Sendiri dengan Me-Time di Rumah!
Mama, Yuk, Manjakan Diri Sendiri dengan Me-Time di Rumah!
Jadi Contoh yang Baik, Ini 4 Cara Melatih Anak agar Tidak Boros
Jadi Contoh yang Baik, Ini 4 Cara Melatih Anak agar Tidak Boros
Jangan Sembarang Pilih, Ini Serum Wajah yang Aman untuk Ibu Hamil!
Jangan Sembarang Pilih, Ini Serum Wajah yang Aman untuk Ibu Hamil!

Saat kamu hendak membuang minyak goreng bekas pakai, hindari membungkus minyak tersebut dengan menggunakan plastik. Membungkus minyak menggunakan plastik sangat berisiko mengalami kebocoran.

Apabila plastik bocor dan robek maka minyak akan berserakan dan berceceran kemana-mana. Cara membuang minyak menggunakan plastik merupakan cara yang perlu dihindari. 

7. Simpan Dalam Tempat Tertutup

cara membuang minyak goreng bekas

Sumber: ThriftyFun

Cara membuang minyak goreng bekas terakhir adalah dengan menyimpan minyak bekas ke dalam tempat yang tertutup.

Dibandingkan dengan menggunakan kantong plastik, akan lebih baik apabila kamu  menyimpan minyak goreng bekas pakai ini ke dalam botol atau wadah yang dilengkapi dengan penutup yang rapat. Setelah dipindahkan ke botol atau wadah tertutup, kamu dapat membuang minyak goreng bekas tersebut ke tempat sampah khusus.

Demikian sederet cara membuang minyak goreng bekas yang dapat kamu lakukan agar tidak mencemari lingkungan. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi Parents yang sedang mencari tahu terkait cara-cara untuk membuang minyak goreng bekas. 

Baca juga:

Cara Download Video Tiktok Tanpa Watermark Dengan Mudah 

15 Cara Menghilangkan Pusing dan Sakit Kepala Tanpa Obat 

9 Cara Merawat Tanaman Hias, Bikin Tanaman Tumbuh Subur 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Sartika Nuralifah

  • Halaman Depan
  • /
  • Gaya Hidup
  • /
  • 7 Cara Membuang Minyak Goreng Bekas Agar Tak Cemari Lingkungan
Bagikan:
  • 8 Arti Letak Tahi Lalat Menurut Feng Shui, Mana yang Cocok dengan Anda?

    8 Arti Letak Tahi Lalat Menurut Feng Shui, Mana yang Cocok dengan Anda?

  • 3 Cara Menentukan Feng Shui Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir

    3 Cara Menentukan Feng Shui Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir

  • Tidak Boleh Keramas Saat Haid, Mitos Atau Fakta? Ini Penjelasannya!

    Tidak Boleh Keramas Saat Haid, Mitos Atau Fakta? Ini Penjelasannya!

  • 8 Arti Letak Tahi Lalat Menurut Feng Shui, Mana yang Cocok dengan Anda?

    8 Arti Letak Tahi Lalat Menurut Feng Shui, Mana yang Cocok dengan Anda?

  • 3 Cara Menentukan Feng Shui Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir

    3 Cara Menentukan Feng Shui Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir

  • Tidak Boleh Keramas Saat Haid, Mitos Atau Fakta? Ini Penjelasannya!

    Tidak Boleh Keramas Saat Haid, Mitos Atau Fakta? Ini Penjelasannya!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.