Memandikan bayi, terutama bagi orangtua baru, adalah momen yang menyenangkan sekaligus menegangkan. Terlebih lagi di saat new normal seperti sekarang. Cara memandikan bayi saat new normal pun ternyata butuh penyesuaian.
Sebuah penelitian yang dilakukan My Baby menemukan bahwa 95 % ibu merasa khawatir saat awal-awal memandikan si kecil. Sementara sekitar 79 % mengungkapkan alasan kecemasan mereka adalah takut tubuh si kecil tergelincir ketika dimandikan.
“Waktu memandikan si kecil, dapat menjadi waktu yang penuh rasa panik bagi seorang ibu dengan peran barunya. Padahal, mandi bukan sekadar rutinitas membersihkan tubuh, tetapi juga mampu memperkuat ikatan emosi dengan buah hati. Juga menjadikan momen mengasyikan untuk si kecil,” ujar Dahlia Yolanda, General Manager Brand Portfolio & Communication My Baby, dilansir dari Medcom (19/8/2020)
Sementara itu, menurut dokter spesialis anak, dr. Rosary, Sp.A dalam laman Medcom, memasuki era adaptasi kebiasaan baru, ibu pun bertambah kekhawatirannya. Sehingga timbul pertanyaan terkait bagaimana memandikan si kecil dengan aman dari paparan virus.
5 Cara Memandikan Bayi Saat New Normal yang Perlu Parents Perhatikan
Berikut 5 cara atau hal penting yang harus Parents perhatikan ketika memandikan si kecil saat new normal seperti yang diutarakan dr. Rosary:
1. Perlukah Memakai Masker?
Di era new normal, kita memang dianjurkan untuk selalu menggunakan masker untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari paparan virus. Namun menurut dr. Rosary, jika tidak dalam keadaan sakit, Parents tidak perlu menggunakan masker maupun face shield saat memandikan si kecil.
Akan tetapi, sebelum memegang si kecil dan menyiapkan peralatan mandinya, pastikan Parents dalam keadaan benar-benar bersih.
“Mandi dan gantilah baju terlebih dahulu. Lakukanlah apabila ibu dari luar rumah,” terang dr. Rosary.
Artikel Terkait: 11 Panduan memandikan bayi prematur yang perlu diketahui orangtua baru
2. Memegang Bayi Membangun Bonding Orangtua dan Anak
Bonding atau hubungan emosional antara Parents dan si kecil dapat terjalin melalui sentuhan kulit (skin to skin).
Oleh sebab itu, Parents tidak perlu menggunakan sarung tangan saat memandikan si kecil agar ia tidak terpapar virus. Ingat, Anda sedang memandikan bayi, bukan mencuci piring. Cukup pastikan untuk mencuci tangan dengan benar sebelum memandikannya.
“Untuk menghindari si kecil tergelincir, pastikan selalu memegang si kecil dengan satu tangan menyangga kepala dan satu tangan lainnya untuk memegang tubuh saat masuk ke air. Jaga kepala si kecil untuk tetap berada di atas air dengan memegang dasar kepala dan bahu,” kata dr. Rosary.
3. Cara Memandikan Bayi Saat New Normal: Tidak Perlu Berlebihan
Mandi adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan tubuh si kecil. Dengan mandi, si kecil akan terlindungi dari kuman, sehingga ia tidak mudah sakit.
Meski demikian, bukan berarti Parents harus menambah frekuensi memandikan si kecil di saat pandemi seperti sekarang ini. Terlalu sering mandi justru membuat kulit bayi yang masih sensitif menjadi kering. Untuk itu, cukup mandikan si kecil 2 kali sehari saja, ya!
Artikel Terkait: 3 Mitos dan Fakta Seputar Memandikan Bayi, Parents Harus Tahu Nih
4. Gunakan Produk yang Diformulasi
Kulit bayi berbeda dengan orang dewasa. Untuk itu, selalu gunakanlah produk perawatan bayi yang memang dibuat khusus dengan formulasi yang lembut.
“Formulasi terkini untuk bayi yaitu adanya kandungan lidah buaya dan alpukat di dalamnya. Gunanya menjaga kelembapan kulit serta membantu pertumbuhan rambut si kecil, namun tidak licin serta mudah dibilas,” terang Dahlia menambahkan.
5. Mandikan Bayi Selepas Bepergian
Pada dasarnya, di saat new normal orangtua tidak dianjurkan untuk mengajak bayi keluar rumah. Namun, kadang ada situasi mendesak di mana si kecil harus keluar rumah seperti saat sakit dan perlu diperiksakan ke dokter.
Dr Rosary menganjurkan untuk memandikan si kecil setiap usai bepergian. Pastikan memandikan tidak terlalu pagi maupun terlalu sore, juga ketika si kecil tidak sedang dalam kondisi lapar, rewel, mengantuk, atau pasca menyusu.
“Jangan lupa untuk menjaga suhu ruangan antara 26-27 derajat celcius,” terang dr. Rosary.
Selain itu menurut Dahlia, perlu adanya stigma #MandyBebasWorry untuk para ibu agar memunculkan kepercayaan diri dan perasaan tenang.
“Selain itu, cara ini juga merupakan upaya My Baby dalam mengajak para ibu beradaptasi di situasi pandemi, di mana tuntutan menjaga kebersihan diri adalah hal penting untuk dipraktikkan. Demi menghindari kuman dan virus,” ujar Dahlia.
“Hal ini sejalan dengan program khusus yang digaungkan pemerintah yaitu, ‘perilaku hidup bersih dan sehat’ di tengah kehidupan new normal,” tutupnya.
Nah, setelah mengetahui cara memandikan bayi saat new normal, sekarang Parents tidak perlu was-was lagi, ya.