Selama pandemi COVID-19, sebagian besar orang berusaha mencari kesibukan di rumah agar tidak bosan, salah satunya yaitu memelihara tanaman. Jika Parents tertarik dengan tren berkebun atau memelihara tanaman, bunga anggrek menjadi pilihan tanaman hias yang menarik. Tanaman anggrek di Indonesia memiliki kesan tersendiri karena bentuknya yang beragam serta warnanya yang menarik.
Jika Parents berencana ingin memiliki dan berkebun bunga anggrek, alangkah baiknya mengetahui berbagai hal tentang bunga anggrek agar lebih yakin memeliharanya dan membelinya. Bunga anggrek memiliki berbagai jenis dan membutuhkan perawatan khusus agar bisa tumbuh berkembang dengan sangat subur.
Asal Usul Bunga Anggrek
Bunga anggrek sama seperti bunga lainnya yang memiliki kisah dan sejarah tersendiri. Indonesia memiliki 5.000 jenis anggrek. Bagaimana bunga indah ini bisa kita lihat sampai sekarang? Bunga-bunga anggrek menjadi simbol dari kemewahan. Inilah yang membuat anggrek menjadi sangat istimewa.
Sejarah paling awal mengenai anggrek tertulis dalam gambar serta sastra Cina dan Jepang pada tahun 700 SM. Anggrek digambarkan sebagai obat untuk banyak penyakit yang ada di Inggris. Penanaman anggrek dimulai pada tahun 250-300 tahun lalu ketika para misionaris gereja, personil tentara dan penjelajah mulai tradisi mengirimkan tanaman untuk teman dan keluarga. Tradisi ini mengundang pelaut untuk kembali dengan membawa tanaman eksotis anggrek dari daratan seberang.
Karena bunga anggrek cukup langka, maka hanya orang kaya yang bisa memilikinya pada jaman dulu. Untuk mendapatkan anggrek, seseorang harus bisa mengalahkan tawaran yang tinggi dari penggemar anggrek lain pada acara lelang.
Artikel terkait: Luar Biasa, Bunga-Bunga Unik ini Tampak Menyerupai Makhluk Hidup Lainnya
Jenis-Jenis Anggrek Populer
Berikut ini beberapa jenis bunga anggrek yang populer di Indonesia:
1. Anggrek Dendrobium
Ini adalah salah satu jenis anggrek yang sangat disukai oleh banyak orang karena warna bunganya yang cerah serta tampak sangat cantik. Tanaman yang mudah ditemukan ini tentu akan sangat cocok menjadi pemanis yang ada di rumah. Dendrobium biasanya berwarna putih bersih dan berpadu dengan warna ungu hingga kuning.
2. Anggrek Bulan
Anggrek bulan mungkin menjadi salah satu jenis anggrek yang paling populer di masyarakat karena bentuknya yang sangat unik dan cantik. Ada beberapa alasan mengapa banyak pecinta anggrek yang memilih jenis ini sebagai tanaman penghias rumah. Alasan pertama yaitu karena mudah dirawat. Sedangkan, yang kedua yaitu bunga anggrek bulan mudah tumbuh dan menempel pada pohon atau batang.
3. Anggrek Cattleya
Jenis anggrek ini juga termasuk anggrek dengan ukuran fisik yang besar. Karena hal itu pula, maka anggrek cattleya lebih cocok menjadi tanaman hias di teras atau pada pekarangan rumah. Anggrek Cattleya ini memang agak terbatas. Namun seiring dengan popularitasnya di Indonesia, anggrek ini cukup mudah ditemui. Banyaknya pembudidaya yang tertarik akhirnya bisa membudidayakan jenis anggrek yang ini.
Artikel terkait: Bunga Edelweiss Tidak Boleh Dipetik, Denda 100 Juta Bagi Pelanggar!
4. Anggrek Violet
Bunga anggrek violet memiliki nama latin Phalaenopsis violacea. Jenis anggrek ini memiliki tampilan yang indah dengan aroma yang harum. Sesuai dengan namanya, bunga ini didominasi dengan warna violet yang memberikan kesan indah serta anggun.
5. Anggrek Bulan Bintang
Dinamakan sebagai anggrek bulan bintang karena jumlah helai mahkotanya berjumlah lima sehingga kalau dilihat bentuknya akan tampak seperti bintang. Sedangkan, bentuk bulannya tampak dari tangan bunganya yang membentuk bulan. Nama latin dari anggrek bulan bintang yaitu Paraphalaenopsis denevei. Tanaman ini berasal dari Kalimantan. Jenis anggrek ini biasanya juga dijumpai di sekitar aliran sungai atau menempel pada pohon yang lainnya.
Artikel terkait: 9 Cara Merawat Anggrek Agar Tumbuh Subur dan Indah Berbunga
Cara Merawat Bunga Anggrek
Menanam dan merawat anggrek juga membutuhkan ketelatenan. Banyaknya jenis anggrek membuat perawatannya berbeda antara satu jenis dengan jenis lainnya. Tetapi ada beberapa hal yang benar-benar harus diperhatikan supaya bunga anggrek bisa tumbuh serta berkembang dengan baik. Bagaimana cara merawat bunga anggrek agar rutin berbunga?
1. Pilih Tempat Terbaik
Tempat menanam anggrek yang paling ideal yaitu yang lokasinya memiliki kelembapan dan intensitas cahaya yang ideal yaitu 50-70%. Jika Parents meletakkannya dalam ruangan atau teras rumah, pastikan cahaya bisa masuk dan bisa menyinari anggrek tersebut.
2. Gunakan Media Tanam yang Tepat
Gunakan potongan batu bata sebanyak 1/3 dari ukuran pot kemudian potongan pakis sebanyak 2/3 sisanya. Sebaiknya gunakanlah pot yang dibuat dari tanah liat dengan menggunakan lubang drainase yang baik.
3. Siram Anggrek pada Pagi dan Sore Hari
Penyiraman sebaiknya rutin dilakukan dua kali sehari yaitu ketika pagi hari dan sore pada kisaran pukul 7.00-9.00 pagi dan sore pukul 15.00-17.00. Jangan gunakan air terlalu banyak karena itu bisa meningkatkan kelembapan tanaman sehingga anggrek bisa busuk dan ditumbuhi oleh bakteri atau jamur.
4. Berikan Hormon/ZPT
ZPT/hormon giberelin bisa membantu memicu pertumbuhan bunga anggrek. ZPT alami bisa didapatkan dari kelapa asli. Gunakan 150 ml dengan menyemprotkannya pada semua bagian anggrek, termasuk akarnya. Lakukan ini sebanyak 3 kali dalam seminggu khususnya pada pagi hari dan sore hari.
5. Berikan Pupuk ketika Anggrek Tumbuh Tunas dan Berbunga
Ketika bunga anggrek baru saja bertunas dan mulai tumbuh banyak bunga, jangan lupa berikan pupuk dengan kandungan unsur hara yang tinggi. Lakukan ini selama 3 kali dalam satu minggu. Berikan pupuk secukupnya karena jika sampai berlebihan, tanaman bisa kerdil.
Bagaimana Parents, tertarik untuk menjadikan anggrek koleksi tanaman hias baru?
Baca juga:
11 Cara Merawat Tanaman Hias untuk Pemula, Bikin Tanaman Tumbuh Subur
9 Tanaman Hias Ini Mengandung Racun, Jauhkan dari Jangkauan Si Kecil!
7 Tanaman Hias Termahal di Dunia, dari Puluhan Juta Sampai Milyaran