TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Hati-hati! Mengejek fisik di media sosial bisa dipenjara 4 tahun

Bacaan 3 menit
Hati-hati! Mengejek fisik di media sosial bisa dipenjara 4 tahun

Peringatan untuk orang yang menganggap body shaming itu lucu.

Body shaming atau ejekan menyangkut kondisi tubuh sering dilakukan dalam percakapan. Walau kadang tujuannya untuk bercanda, tidak jarang juga hinaan fisik atau body shaming itu dipakai untuk merendahkan orang lain.

body shaming

Ancaman pidana untuk body shaming

Body shaming juga termasuk bentuk bullying yang sering dilakukan. Buat Anda yang sering melakukannya, terutama di media sosial, mulai sekarang berhati-hatilah. Sebab, body shaming dengan mengatai “gendut”, “jelek”, dan sejenisnya di internet ternyata bisa dikenai pidana 4 tahun penjara dan denda Rp750 juta.

A post shared by Klinik Hukumonline (@klinikhukum) on Nov 17, 2018 at 10:32pm PST

Hukuman tersebut bisa menjerat pelaku jika korban yang di-bully di internet merasa tidak terima dan melapor ke polisi. Dasar hukumnya adalah UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) Pasal 27 ayat 3, yang mana body shaming bisa dianggap sebagai “muatan penghinaan”.

UU ITE Pasal 27 ayat 3 berbunyi,

“Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.”

Sedangkan besar hukumannya diatur dalam UU Nomor 19 Tahun 2016 Pasal 45 ayat 3 yang berbunyi,

“Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama
4 (empat) tahun dan/atau denda paling banyak Rp750.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah).”

body shaming

Artis-artis yang pernah mengalami body shaming

Di internet, salah satu subjek yang sering menerima perundungan seputar tubuh adalah para selebritas. Sejumlah pesohor pernah mengalami sakitnya dirundung perihal fisik.

Audy Item, misalnya, pernah dikatai netizen di Instagramnya, “@iko.uwais istrinya gendut amirr.” Untungnya, Iko suami yang tanggap. Ia langsung turun tangan membela istrinya.

Artis Rina Nose juga pernah mengalami body shaming saat keputusannya melepas jilbab menimbulkan kehebohan. Dalam salah satu ceramah ustaz kondang Abdul Somad, saat menjawab pertanyaan hadirin tentang keputusan Rina Nose, Ustaz Abdul Somad mengatakan,

“Rina Nose nih siapa? Artis? Yang pesek itu? Saya kalau artis-artis jelek kurang minat mengamati. Apa kelebihan dia? Pesek, buruk, itu.”

body shaming

Pernyataan Ustaz Abdul Somad itu kemudian ditanggapi Rina lewat Instagram. Dalam postingannya, ia menulis,

“Saya memang jelek, pesek, buruk dan tidak memiliki kelebihan apa-apa. Saya sudah tau sebelum anda mengatakannya. Tapi dengan segala keterbatasan dan kelemahan ilmu saya, saya tidak sampai hati mengatakan hal buruk tentang orang lain.”

Ely Sugigi dan Tina Toon juga kerap diserang dengan hinaan fisik. Dikutip dari BBC Indonesia, 50% remaja di Inggris berusia 15 tahun pernah mengalami bullying, dan sebagian besar bullying itu bermuatan body shaming.

 

Referensi: Hukum Online

Baca juga:

Ibu ini menghina anak autis lewat status Facebook, pantaskah kita bully?

Cerita mitra kami
Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
“Kumara Holiday Program" Kembali Hadir di Akhir Tahun Ini Program di Alam Terbuka untuk Anak Usia 2-12 Tahun
“Kumara Holiday Program" Kembali Hadir di Akhir Tahun Ini Program di Alam Terbuka untuk Anak Usia 2-12 Tahun
Seminar Edukasi Tenaga Kesehatan dalam Memperingati Hari Prematur Sedunia 2025
Seminar Edukasi Tenaga Kesehatan dalam Memperingati Hari Prematur Sedunia 2025

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Prima Sulistya

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Hati-hati! Mengejek fisik di media sosial bisa dipenjara 4 tahun
Bagikan:
  • Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

    Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

  • Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
    Cerita mitra kami

    Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!

  • Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
    Cerita mitra kami

    Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik

  • Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

    Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

  • Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
    Cerita mitra kami

    Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!

  • Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
    Cerita mitra kami

    Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti