Biaya visa Amerika tentu saja menjadi pertanyaan setiap orang yang akan berkunjung ke negeri Paman Sam tersebut. Baik untuk urusan pekerjaan, pendidikan maupun liburan.
Selain biaya yang menjadi pertanyaan, membuat visa Amerika Serikat (AS) diketahui terkenal memerlukan prosedur panjang dengan syarat yang banyak. Karena itu, harus dipersiapkan jauh-jauh hari.
Meski untuk tujuan berlibur, negara Amerika Serikat dikenal menerapkan kebijakan ketat dalam menerima kunjungan orang asing. Karena itu, Parents yang berencana berkunjung ke AS tentu harus menghargai dan mematuhi peraturan tersebut.
Apa itu Visa?
Seperti diketahui, visa merupakan dokumen yang menjadi alat bukti resmi untuk dipakai seseorang ketika hendak memasuki suatu negara. Berbeda dengan paspor yang dikeluarkan oleh negara asal pemohon, visa dikeluarkan oleh negara tujuan yang akan didatangi oleh pemohon.
Bentuk file juga berbeda tergantung pada negara tempat file tersebut diterbitkan. Ada yang berupa perangko, stiker yang ditempel, dan ada pula yang berupa dokumen yang disimpan secara online.
Untuk visa yang berbentuk soft file, sering juga disebut eVisa. Proses pembuatan eVisa pun harus dilakukan sebelum menginjakan kaki di negara tujuan. Nanti hasilnya akan dikirim melalui email.
Berikut ini adalah syarat, cara membuat, serta biaya yang harus dikeluarkan untuk visa AS seperti dilansir dari berbagai sumber:
Biaya Visa Amerika
Biaya Visa Amerika Berdasarkan Jenisnya
Berdasarkan jenisnya, terdapat dua macam visa yang dikeluarkan Amerika Serikat, yaitu visa untuk imigran dan non-imigran. Parents yang berencana berlibur atau berbisnis ke negeri Paman Sam, maka dapat mengajukan visa non-imigran.
Pemohon visa non-imigran di bawah undang-undang AS harus dapat memastikan tidak tinggal di negara adidaya itu dan kembali ke negara asal setelah selesai berkunjung.
Adapun biaya aplikasi visa Amerika Serikat adalah US$160. Parents harus membayar dalam rupiah dan biaya ini tidak dapat dikembalikan jika visa ditolak.
Parents dapat membayar biaya aplikasi untuk empat visa sekaligus, misalnya jika ingin pergi berlibur bersama keluarga.
Artikel terkait: Ini Daftar Negara Bebas Visa 2022 untuk Turis Indonesia, Ada 71 Negara!
Biaya Penerbitan Visa Amerika untuk Non-imigran
Setelah permohonan disetujui, pemohon visa dari negara-negara tertentu diminta membayar biaya penerbitan visa berdasarkan pada asas resiprositas atau timbal balik, yaitu apa yang dibebankan oleh negara lain kepada warga negara Amerika untuk jenis visa sejenis.
Selain biaya tersebut, pemohon juga akan dibebankan biaya SEVIS atau Sistem Informasi Pelajar dan Peserta Pertukaran Pelajar. Yaitu suatu sistem berbasis internet yang melacak pemohon visa F, M dan J dan anggota keluarga mereka saat mereka menerima dokumen awal, baik I-20 atau DS-2019, hingga lulus atau meninggalkan sekolah atau selesai/meninggalkan program.
Bagi pemohon visa utama visa F,M, dan J, dapat menghubungi sekolah di Amerika untuk memastikan data sudah dimasukkan ke SEVIS.
Selain biaya permohonan MRV, Parents juga harus membayar biaya SEVIS secara terpisah. Untuk siswa non-imigran dengan formulir I-20, harus merogoh kocek sebesar US$200.00.
Sementara itu, untuk sebagian besar peserta pertukaran pelajar dengan DS-2019 dapat membayar sejumlah uang, yaitu sebesar US$180.00.
Artikel terkait: Cara Mengurus Visa Schengen, Tiket Sakti Liburan ke Eropa
Biaya Pencegahan dan Deteksi Penipuan (Blanket L1)
Tidak semua pemohon diminta membayar biaya Pencegahan dan Deteksi Penipuan, melainkan hanya visa utama visa L (blanket). Adapun biayanya berjumlah US$500.00, US$2,000.00, atau US$2,250.00 tergantung besarnya perusahaan.
Biaya ini dapat dibayar di kedutaan atau konsulat pada hari wawancara dengan rupiah secara tunai atau kartu kredit. Anda tidak dapat membayar biaya ini dengan uang dollar AS secara tunai.
Artikel terkait: Praktis, Panduan Lengkap Cara Membuat Paspor Online Berikut Biayanya
Pilihan Metode Pembayaran dan Bank untuk Biaya Visa Amerika
Sebelum memulai perjalanan ke negeri multietnis tersebut, semua pengunjung yang mengikuti Program Visa Waiver harus memperoleh otorisasi yang didapatkan melalui Sistem Elektronik bagi Otorisasi Perjalanan (ESTA). Nah, untuk biaya pendaftaran ESTA yang harus dikeluarkan adalah sejumlah $14.00.
Pembayaran bisa dilakukan online memakai kartu kredit atau kartu debit berlogo Visa, Mastercard, American Express atau Discover.
Adapun pihak ketiga, yaitu agen perjalanan, anggota keluarga, dan lainnya bisa melakukan pembayaran jika Parents tidak memiliki kartu sesuai. Sementara itu, jika pendaftaran ESTA ditolak, Anda hanya cukup membayar biaya sebesar US$4.00.
Cara Membayar Biaya Aplikasi Visa Amerika
Setelah jenis visa ditentukan, Parents harus membayar biaya visa melalui Electronic Funds Transfer (EFT) dalam mata uang Rupiah.
Periksa apakah Anda memiliki rekening bank yang menawarkan pembayaran EFT. Parents juga dapat membayar secara tunai melalui Bank CIMB Niaga.
Kemudian, Parents dapat mengisi formulir pengajuan visa Amerika alias DS-160 secara online dan dikembalikan ke situs id.usembassy.gov. Adapun nomor formulir DS-160 digunakan untuk menjadwalkan wawancara.
Itulah syarat, cara membuat, serta biaya membuat visa Amerika. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Penuh Perjuangan, Ini Kisah Ruben Onsu Dapat Visa Amerika Serikat