Saat Terjadi Perselingkuhan, Kenapa Lebih Sering Membenci Pelakor Dibanding Suami?

Saat suami selingkuh, banyak perempuan yang lebih benci pada orang ketiga dibanding suaminya. Kenapa, ya?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Viralnya serial Layangan Putus membuat diskusi soal perselingkuhan kembali ramai di jagad media sosial. Sejak zaman dahulu kala, pria dikenal tak pernah bisa setia pada satu perempuan. Bukti nyata dengan banyaknya selir untuk melayani Raja padahal sudah ada Ratu di sampingnya. Sayangnya, sering kali meskipun pelaku selingkuh adalah dua orang, korban perselingkuhan sering kali lebih benci pada selingkuhan pasangannya. Apa, sih, alasannya kita lebih benci orang ketiga dibanding pasangan kita yang telah selingkuh? 

Mengapa Korban Selingkuh Lebih Benci Orang Ketiga Dibanding Pasangannya?

Di sini, kita akan bicara soal perselingkuhan suami yang menghianati istri dengan menjalin hubungan bersama perempuan lain di luar ikatan perkawinan. Tak hanya korban selingkuh, bahkan orang yang mendengar kasus perselingkuhan, baik di lingkungan sekitar korban atau bahkan warganet kebanyakan akan melontarkan ujaran kebencian kepada si orang ketiga, sedangkan suami, si pelaku selingkuh cenderung aman dan sedikit sekali mendapat hujatan. 

Padahal, jelas-jelas yang terikat komitmen pernikahan adalah si suami, jika dia bisa menjaga kesetiaan, perselingkuhan takkan pernah pernah terjadi. Dia adalah pelaku yang menghianati kepercayaan sang istri, tetapi mengapa saat suami ketahuan mendua, si istri cenderung lebih menyalahkan perempuan simpanan suaminya? 

Berikut adalah penjelasannya seperti dilansir dari laman Bollywood Shaadis

Artikel terkait: Saat Suami Selingkuh, Apakah Bijak Jika Hanya Menyalahkan Si Pelakor?

Alasan Istri yang Diselingkuhhi Lebih Benci Orang Ketiga Dibanding Suaminya Sendiri

1. Si Pelakor Merebut Suami yang Anda Cintai 

Suami selingkuh atas pilihannya sendiri, tidak dipaksa apalagi diancam. Namun tetap saja, Anda hanya bisa melihat bagaimana perempuan itu menjadi alasan kenapa suami tak lagi tidur seranjang bersama Anda, tidak lagi makan semeja, dan pelakor itu juga alasan sang suami melanggar sumpah sehidup sematinya bersama Anda. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Itulah mengapa Anda begitu benci orang ketiga, karena dia akan selalu terlihat sebagai orang yang merebut suami Anda. 

2. Menipu Diri Sendiri dengan Meyakini Suami Tak Mungkin Selingkuh jika Tak Digoda

Bahkan meski suami telah jelas mengakui dia selingkuh, Anda masih naif dengan percaya bahwa dia tak mungkin melakukannya. Karena sang suami sudah berjanji akan setia, dan akan mencintai Anda sampai maut memisahkan. 

Kemudian, Anda pun meyakini, bahwa si perempuan lain itulah yang menggodanya hingga suami menghianati Anda. Padahal, meski bukan dengan perempuan itu, pria yang memang tak setia, pasti akan tetap selingkuh karena memang di wataknya memang tak bisa menjaga komitmen pernikahan dengan Anda. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Ketahuan Tidak Setia, Istri dan Selingkuhan Kompak Menampar Laki-laki Ini

3. Anda Lebih Benci Orang Ketiga Dibanding Suami karena Tak Mau Mengakui bahwa Anda Telah Salah Memilih Pendamping Hidup

Mengetahui bahwa suami yang dicintai, suami yang Anda abdikan seluruh hidup untuk melayani dan setia padanya, telah menghancurkan cinta kalian, itu adalah pil pahit yang harus ditelan. Sehingga sering kali, denial menjadi gejala yang terjadi. 

Anda tak mau mengakui bahwa telah salah memilih pasangan hidup, tak mau mengakui bahwa pria yang Anda sebagai pria impian yang setia dan mencintai Anda, bisa selingkuh. Akhirnya, Anda pun yakin bahwa si pelakor lah penyebab semua kehancuran ini terjadi. Maka Anda pun semakin membencinya. 

4. Anda Bertanya-tanya, Apakah si Pelakor Lebih Baik dari Anda?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ketika mengetahui suami selingkuh, perasaan terhianati dan kehilangan kepercayaan diri akan menimpa Anda. Kemudian, benak Anda akan dipenuhi dengan pertanyaan-pertanyaan: 

Apa kurangnya diriku dibanding dia? Mengapa suamiku berselingkuh dengannya? Apakah dia lebih baik dariku? 

Hal ini kemudian membuat Anda membenci diri sendiri, tetapi jauh lebih membenci si perempuan idaman lain yang membuat Anda merasakan semua perasaan menyebalkan ini. 

5. Sadar bahwa Anda Lebih Baik dari Pelakor, Membuat Anda Semakin Benci Orang Ketiga

Setelah berkali-kali membandingkan diri dengan si perempuan ketiga, Anda pun akhirnya menyadari bahwa Anda lebih baik dalam segalanya dibanding sang pelakor. Namun, jika suami memilih berselingkuh dengannya, maka dia pasti punya sesuatu yang tidak Anda miliki, akhirnya Anda pun semakin membencinya. 

6. Suami Memilih Pergi Bersama Perempuan Lain, Bukan Anda yang Dulu Dia Nikahi dengan Janji Cinta Semanis Surga

Saat suami memilih perempuan lain dan meninggalkan Anda serta anak-anak, Anda merasakan penolakan yang sangat menyakitkan dari orang yang dulu Anda pilih sebagai pendamping hidup. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Suami memilih perempuan lain dan bukan Anda yang menemaninya dari nol bahkan telah memiliki anak-anak yang lucu bersamanya. 

Hal ini tentu membuat hasrat membunuh si orang ketiga bergejolak di hati Anda. 

Artikel terkait: Setelah pasangan selingkuh, ini 5 Perubahan yang bisa Anda rasakan

7. Si Pelakor Menghancurkan Keluarga yang Anda Bangun 

Tidak hanya membuat suami pergi dari Anda, si orang ketiga juga membuat anak-anak Anda kehilangan ayahnya, dan keluarga yang selama ini Anda jaga menjadi hancur berantakan. Wajar, dong, kalau akhirnya Anda mengutuk perempuan kedua itu hingga ke neraka karena hal ini. 

Tapi tentu saja, tak hanya si perempuan yang harus disalahkan, tetapi juga suami Anda, yang lebih memilih bersama perempuan lain dibanding keluarga yang sudah ia miliki selama ini. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

8. Lebih Mudah Mengutuk dan Benci Orang Ketiga dibanding Menyalahkan Suami Anda

Lantaran Anda sangat mencintai suami, bahkan ingin suami kembali pada Anda walau sudah selingkuh. Anda yakin bahwa dia akan sadar bahwa cinta Anda lebih besar dibanding selingkuhannya, dan dia akan datang meminta maaf dan kesempatan kedua yang akan Anda berikan. 

Dan perempuan itu, akan selalu menjadi orang yang mencuri suami dari Anda dan menghancurkan keluarga kalian. 

Sayangnya, keyakinan seperti ini hanya akan membuat Anda memupuk harapan kosong. Suami yang sudah selingkuh, meskipun kembali pada keluarga, besar kemungkinan dia akan selingkuh lagi. 

Mempertahankan keutuhan rumah tangga memang penting, tetapi akankah Anda mempertaruhkan harga diri demi seorang suami yang sudah jelas menghianati kesucian ikatan perkawinan dengan berselingkuh?

9. Anda Ingin si Pelakor Menghilang 

Dan karena Anda sangat mencintai suami, Anda yakin seratus persen bahwa dia akan kembali pada Anda jika si pelakor menghilang selamanya. Karena perempuan itulah yang memaksanya meninggalkan keluarga kalian, jika suami tak pernah bertemu dengan perempuan itu, dia takkan selingkuh. 

Inilah saatnya Anda membuka mata, seorang pelaku selingkuh akan tetap tergoda untuk berbuat serong dengan perempuan manapun yang dia temui dan dia anggap menarik. 

***

Apakah Anda juga korban perselingkuhan dan mengalami 9 hal di atas yang membuat Anda lebih benci orang ketiga dibanding suami yang selingkuh?

Referensi: Bollywood Shaadis

Baca juga: 

id.theasianparent.com/istri-menjadi-lesbian

id.theasianparent.com/cara-agar-suami-tidak-selingkuh

id.theasianparent.com/surat-seorang-selingkuhan

Penulis

Fitriyani