Kasus perundungan anak di media sosial kembali terjadi. Kali ini, baby shaming rupanya dialami oleh bayi Shandy Aulia, yakni Claire Herbowo.
Si kecil Claire yang usianya baru 3 bulan dikomentari secara fisik oleh seorang warganet. Dalam kolom komentar salah satu unggahan Shandy, orang itu mengatakan bahwa sang anak mengalami kurang gizi.
Hal ini rupanya membuat Shandy naik pitam. Ia membalas komentarnya dengan jawaban yang menohok.
Bayi Shandy Aulia mengalami baby shaming
Mendapatkan baby shaming, Shandy Aulia berikan balasan menohok.
Ibu mana yang tak sakit hati ketika buah hatinya yang masih belia dipermalukan orang lain. Naluri seorang ibu untuk melindungi ini pun dirasakan oleh Shandy.
Selama ini, ia dikenal cukup cuek menghadapi komentar dari pengikutnya di sosial media. Namun kini, menyangkut buah hati pertamanya, ia tak ingin tinggal diam.
“Claire lagi mimpi apa sih? Mimpinya indah banget ya,” tulis Sandy Aulia dalam unggahan fotonya pada Jumat (14/5/2020).
“Anaknya kurusan. Kurang gizi kali ya,” komen warganet pemilik akun @ dameridelysusana_93.
Shandy pun membalas komentar warganet tersebut langsung melalui akun pribadinya. Ia tak terima buah hatinya itu mendapatkan komentar mirip seperti kekurangan gizi.
“Mulut dan otak kamu yang gizinya kurang,” balas Sandy Aulia.
Artikel Terkait : Sering dipuji karena sikap manis Xabiru, begini cara Rachel Vennya mendidik putranya
View this post on Instagram
A post shared by Shandy Aulia (@shandyaulia) on
Didukung oleh warganet lainnya
Keputusan Shandy untuk menjawab langsung warganet yang mempermalukan anaknya tersebut didukung oleh pengikutnya yang lain. Pasalnya, orang tersebut dianggap keterlaluan karena sudah mencela seorang bayi yang tak berdosa.
“Bu ibu jangan suka body shaming, anak sehat cantik gitu. Mau nggak anaknya digituin juga,” ujar akun @ina_tianau.
“@dameridelysusana_93 kuliah di PGSD ko mulut nya kaya gitu ya? apa cuma gelar aja sarjana PGSD, sayang banget mba sama gelarnya tuh, mau kurus mau gendut yang penting anak sehat. Mau kurang gizi mau lebih gizi yang jelas orangtua nya nggak minta duit ke mba. Masa iya orangtua nya artis anaknya kurang gizi? nggak mungkin lah apa lagi dede claire anak pertama yang ditunggu-tunggu bertahun-tahun pasti orangtuanya selalu memberikan yang terbaik buat anaknya,” tulis akun @irmayunitaa13.
Fenomena baby shaming
Shandy Aulia bukanlah Seleb Mom pertama yang mengalami kondisi ini. Sebelumnya, beberapa selebriti lain pernah mengalami kejadian serupa dengannya, sebut saja Tasya Kamila dan Rachel Vennya.
Berbeda dengan kasus bullying pada anak, biasanya baby shaming akan lebih menyasar kepada orangtua. Sebab, bayi masih terlalu belia untuk memahami tindakan negatif orang lain terhadapnya tersebut.
Lebih lanjut, baby shaming bisa berdampak serius kepada orangtua. Menurut psikolog dari Rumah Sakit Pondok Indah Jane Cindy Linardy, kondisi ini bisa menimbulkan dampak psikologis yang negatif kepada orangtua.
Ayah maupun Bunda bisa memiliki konsep diri yang rendah seperti kurang percaya diri dan akan merasa menjadi orangtua yang tidak baik untuk buah hatinya.
Bila dibiarkan, kondisi ini bisa terus berlanjut dan bisa memengaruhi kehidupan sosial orangtua. Karena tentunya, Baby shaming ini tak terlepas juga dari mom shaming karena keduanya bertalian erat.
Terkait dengan hal ini, sebetulnya hal yang perlu digaris bawahi ialah semua ujaran negatif terhadap anak di media sosial tidaklah sepenuhnya benar. Siapa pun bisa berujar negatif di dunia maya, dengan menggunakan identitas asli maupun memalsukan identitas, khususnya mereka yang minim empati terhadap sesama.
Para orangtua hendaknya menyaring informasi yang diterima ketika bersosialisasi media. Dalam menyikapinya, pasangan juga hendaknya saling mendukung dan menguatkan.
Bagi kita pengguna media sosial secara umum, hendaknya bisa saling mendukung sesama orangtua, bukan malah menjatuhkan. Semoga saja kejadian seperti ini tidak terulang kembali.
Yuk bijak dalam bersosialisasi media.
Baca Juga :
Perut rata Shandy Aulia pasca melahirkan jadi sorotan, apa rahasianya?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.