Bayi Rewel Menjelang Tidur, Kenali Penyebab dan Tips Mengatasinya

Bayi rewel menjelang tidur terjadi di awal-awal usianya. Kondisi ini biasanya berhenti setelah bayi berusia 3-4 bulan.

Salah satu masalah yang kerap dialami orang tua adalah bayi yang selalu rewel menjelang tidur. Kejadian seperti ini tentunya cukup membuat orang tua khawatir, pasalnya selain menangis, bayi juga menolak untuk disusui atau diberi makan.

Fenomena bayi rewel di malam hari sebenarnya menjadi pertanyaan banyak orang tua tentang apa yang menjadi penyebab dan bagaimana cara mengatasinya. Apa, sih, penyebab? Bagaimana pula cara mengatasinya?

Bayi yang rewel di malam hari sering kali terjadi secara tiba-tiba. Padahal sebelumnya ia selalu tenang sepanjang hari. 

Bayi Rewel Menjelang Tidur, Ini Penyebab dan Tips Mengatasinya

Mengutip laman Verywell Family, menurut Dr. Michelle Haas, MD, dokter anak dari Austin’s First Step di Texas, Amerika Serikat, bayi rewel di malam hari, biasanya terjadi di awal-awal usianya setelah kelahiran. Kondisi semacam ini kemudian akan berhenti setelah bayi menginjak usia 3 sampai 4 bulan.

Di negara-negara barat sendiri, kejadian bayi rewel di malam hari secara tiba-tiba biasa juga disebut dengan witching hour yang sering dikaitkan dengan mitos ketika penyihir berkeliaran di waktu malam dan bayi dapat merasakannya, kerena itu mereka tiba-tiba menangis. Mitos serupa juga banyak dipercaya masyarakat di Indonesia.

Artikel terkait: Biang Keringat Bikin Bayi Rewel? Lakukan 6 Hal Ini untuk Mengatasinya

Penyebab Bayi Rewel Menjelang Tidur

Bayi Rewel Menjelang Tidur, Ini Penyebab dan Tips Mengatasinya

Secara medis, penyebab bayi rewel ketika malam sebenarnya dapat dipicu oleh beberapa hal, di antaranya:

  • Rasa Lapar. Sampai berusia 3 bulan, umumnya bayi mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan yang menyebabkan mereka cepat merasa lapar.
  • Aliran ASI yang Lambat. Terkadang ketika malam tiba, aliran ASI yang dikeluarkan oleh ibu menjadi tidak selancar biasanya dan menjadi sedikit lambat. Hal ini dapat membuat bayi merasa frustrasi dan menyebabkan ia menangis.
  • Gas di Dalam Perut. Penumpukkan gas di dalam sistem pencernaan si kecil dapat membuat perutnya kembung. Rasa tidak nyaman tersebut bisa menjadi penyebab mengapa ia menangis tiba-tiba.
  • Kelelahan. Salah satu kesalahpahaman yang sering dilakukan orang tua adalah menganggap jika bayi beraktivitas lebih banyak di siang hari, ia akan tidur nyenyak di malam hari. Padahal, bayi yang terlalu lelah akan merasa tidak nyaman dan tidak jarang menyebabkan mereka rewel.
  • Gangguan Stimulasi. Sistem saraf bayi belum berkembang secara sempurna, karena itu mereka rentan terkena gangguan stimulasi, misalnya terhadap rangsangan suara dan cahaya dari TV atau perubahan lingkungan.
  • Kolik. Bayi yang rewel di malam hari dapat juga disebabkan oleh kolik. Kolik sendiri adalah kondisi ketika bayi menangis dalam waktu yang cukup lama meski ia dalam kondisi sehat dan kenyang.

Artikel terkait: Bayi Rewel karena Hidungnya Tersumbat? 12 Tips Ini Bisa Bantu Mengatasinya

Cara Mengatasi si Kecil yang Rewel di Malam Hari

Bayi Rewel Menjelang Tidur, Kenali Penyebab dan Tips Mengatasinya

Menenangkan bayi yang rewel di malam hari, terutama ketika waktu sebelum ia tidur merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Beberapa cara mungkin berhasil anda lakukan, tetapi ketika Parents mencobanya lagi di hari berikutnya cara tersebut tidak lagi berfungsi.

Secara umum, terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menenangkan bayi di malam hari. Melansir dari laman Healthline, berikut di antaranya: 

  • Menggendongnya. Pastikan ketika Parents menggendong si kecil untuk menenangkannya harus dilakukan dengan cara yang membuatnya nyaman, seperti menghadapkan wajahnya ke arah Parents dan mendekapnya.
  • Membawanya Berjalan-jalan. Membawa bayi berjalan-jalan dapat membuat bayi yang kurang nyaman dengan lingkungan tertentu bisa menjadi lebih tenang. Selain itu, langkah kaki Parents ketika berjalan dapat membuat ritme tertentu yang dapat membantunya tidur.
  • Kurangi Stimulasi. Parents dapat mengurangi stimulasi yang dapat menganggu sistem saraf bayi seperti meredupkan atau mematikan lampu dan menghindarkannya dari suara bising.
  • Bedong Bayi. Membedong bayi juga dapat menjadi cara untuk menenangkan bayi ketika ia rewel. Bedongan pada bayi dapat menenangkan sarafnya sehingga membantunya tidur lebih lelap.
  • Berikan Bayi Pijatan. Sentuhan orang tua kepada bayi juga dapat membantu bayi menjadi lebih rileks. Parents dapat menggunakan minyak telon untuk membuatnya merasa lebih hangat.
  • Memandikannya. Terkena air bisa membuat bayi merasa lebih tenang dan meminimalkan tangisannya. Pastikan menggunakan air hangat agar ia tidak merasa kedinginan.
  • Relaksasi Suara. Salah satu cara untuk menenangkan bayi anda adalah membuatnya rileks dengan suara, misalnya dengan memainkan musik atau menyanyikannya lagu.
  • Variasikan Posisi Menyusui. Ketika bayi lapar dan ingin disusui, cobalah menggunakan beberapa posisi yang berbeda. Beberapa variasi posisi sederhana bisa saja membuat ASI lebih lancar keluar dan bayi merasa nyaman.

Parents, itu dia penyebab dan cara mengatasi bayi rewel menjelang tidur. Jangan lupa praktikkan saat si kecil sulit terlelap di malam hari, ya 

Baca juga:

id.theasianparent.com/bayi-berkebutuhan-tinggi

Beberapa cara jitu untuk menenangkan bayi yang rewel

id.theasianparent.com/bunda-emosi-penyebab-utama-bayi-rewel

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.