Seorang bayi bermata satu lahir di Mesir. Apa kata dokter tentang bayi bermata satu ini? Kejadian di El Sebellawen, Mesir, ini merupakan kelainan yang mungkin terjadi 4 kali dari 1000 kehamilan.
Penyebab bayi bermata satu
Dilansir dari dailymail.co.uk, menurut dokter Ahmed Badruddin yang mengawasi kondisi bayi ini, bayi lahir dengan mata satu di bagian tengah kening. Selain bermata satu, bayi ini juga tidak memiliki hidung.
Menurut dokter, cacat yang dialami bayi ini kemungkinan disebabkan oleh kombinasi obat yang dikonsumsi sang ibu saat hamil atau bayi terpapar cahaya sinar radiasi saat dalam kandungan.
Dinamai Cyclopia
Kelahiran bayi bermata satu di salah satu rumah sakit swasta ini kemudian dinamai cyclops atau cyclopia. Nama ini diambil dari sebuah mitos Yunani tentang seekor domba gembala di Sicily yang memiliki satu mata besar di tengah keningnya.
“Bayi ini mengalamai cacat bentuk dan diperkirakan hanya akan bertahan beberapa hari saja,” kata dokter.
Kebanyakan bayi dengan kondisi ini, tak dapat bertahan lama karena cenderung diikuti dengan kerusakan serius pada organ hati.
Foto dirilis keluarga
Tak disebutkan tanggal persis lahirnya bayi ini. Namun foto bayi bermata satu tanpa hidung dan sebuah gunting operasi mewarnai beberapa laman web luar negeri yang menulis tentang kejadian ini.
Menurut sebuah website Arab Saudi, slaati.com pada awal Oktober, foto yang memilukan yang memperlihatkan wajah sang bayi bermata satu tersebut dirilis oleh keluarga bayi yang menerima konseling.
Menururt penelitian, kejadian ini memang bisa terjadi pada 4 dari seribu kelahiran. Dalam banyak kasus, ini terjadi pada kehamilan yang tidak mencapai proses sempurna.
Hal ini lebih banyak terjadi pada hewan.
Parents, semoga informasi di atas dapat menambah pengetahuan kita untuk berhati-hati dalam konsumsi obat dan menjaga kandungan dari radiasi saat kehamilan.
Baca juga artikel menarik lainnya:
Bayi 8 Bulan Cacat Seumur Hidup Karena Menelan Baterai Litium
Bahayakah Mesin Foto Kopi bagi Ibu Hamil?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.