7 Jurus Bangkitkan Motivasi Menabung Demi Masa Tua Sejahtera

Menabung punya banyak manfaat untuk diri sendiri dan sesama.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ada saja perkara yang bisa menghalangi Anda menabung. Entah itu kebutuhan ataupun keinginan. Ujung-ujungnya niatan menabung dan berinventasi hanyalah angan.

Nah, agar hal ini tidak terus-menerus terjadi, Anda bisa terapkan 7 jurus jitu bangkitkan motivasi menabung berikut ini demi masa depan sejahtera. Yuk, simak penjelasannya!

7 Tips Bangkitkan Motivasi Menabung

Sumber: Pexels

Entah karena hal terduga maupun tak terduga, ada banyak alasan seseorang gagal merealisasikan rencana menabung. Lebih parah kalau penyebabnya adalah ketidakmampuan diri mengendalikan pengeluaran bersifat impulsif.

Jangankan untuk berinvestasi, menabung pun tak mampu. 

Padahal memiliki dana darurat dan rencana investasi jangka panjang adalah kecerdasan finansial yang harusnya dimiliki setiap orang. Nah, sebelum semuanya terlambat, yuk bangun kesadaran pentingnya mempersiapkan tabungan untuk masa depan sejahtera.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

1. Tidak Bisa Memprediksi Masa Depan

Manusia punya keterbatasan untuk mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan. Untuk itu, ada baiknya kalau Anda mulai menabung mulai sekarang.

Sekalipun hari ini kondisi keuangan Anda serba mudah, tetap tak ada yang bisa menjamin bahwa keadaannya akan tetap baik-baik saja di lain hari.

Bisa saja gaji tinggi yang Anda dapatkan bulan ini terhenti karena perusahaan bangkrut dan Anda kena PHK besar-besaran. Tentu saja berharap hal buruk tidak terjadi, namun dengan memiliki cukup tabungan dan dana darurat, Anda tetap bisa mencukupi kebutuhan untuk beberapa waktu ke depan.

2. Siap Hadapi Kejadian Tak Terduga

Sumber: Pexels

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Pandemi Covid-19 beberapa tahun ini kiranya sudah cukup mengingatkan kita akan pentingnya menabung. Anda tentu menyadari bahwa ada banyak sekali hal yang bisa terjadi di luar kendali, sebut saja sakit, kecelakaan, kebakaran, dan pandemi yang baru saja mereda ini.

Tentu untuk bisa survived dan recovered dalam kondisi ini, Anda butuh uang. Coba sekarang bayangkan, apa yang akan terjadi jika Anda tidak punya cukup tabungan saat musibah datang?

Itulah salah satu alasan kenapa perlu kesadaran dan membiasakan diri mengalokasikan sebagian pendapatan untuk tabungan dan investasi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anda tidak perlu langsung memulainya dengan nominal besar. Selama konsisten dan disiplin, perlahan tapi pasti tabungan akan membukit.

3. Mewujudkan Mimpi Juga Butuh Persiapan

Anda pasti punya mimpi dan rencana di masa depan bukan? Faktanya, selain butuh kerja keras dan doa, Anda juga butuh uang untuk mewujudkannya.

Bagaimana bisa membeli rumah, pergi umrah dan haji, membayar biaya studi, dan lain-lainnya kalau tidak punya uang? Tentu rezeki bisa datang dari arah manapun tanpa kita duga. Namun, menabung adalah bentuk ikhtiar untuk mewujudkan mimpi dan rencana masa depan.

Kuncinya adalah yakin bahwa itu bisa diwujudkan dengan konsisten dan disiplin menabung.

Artikel Terkait: Enggan Hidup Mewah, Arya Saloka Pilih Menabung Gaji untuk Masa Depan Anak

4. Memutus Siklus Sandwich Generation

Sumber: Pexels

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagai orangtua, apakah Anda berharap bisa mewujudkan lirik di lagu Kasih Ibu yang bunyinya "hanya memberi tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia?"

Bakti anak kepada orangtua adalah tanggung jawab semasa hidupnya. Tapi tentu sebagai orangtua kita tidak ingin menjadi beban bagi anak-anak kita di masa depan.

Biarkan apa yang telah kita beri menjadi amalan sebagaimana kewajiban orangtua dalam membesarkan anak-anaknya. Tanpa pamrih bahwa mereka kelak akan menggantinya.

Itu sebabnya, mempersiapkan tabungan dan dana pensiun demi masa tua sejahtera nanti juga perlu Anda pikirkan sedari sekarang ya, Parents!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Masa Tua Sejahtera, Jadikan Ini Cara Bangkitkan Motivasi Menabung

Apa yang Anda inginkan di masa tua nanti? Selain kesehatan, tentunya berharap hidup sejahtera sekalipun sudah pensiun bukan?

Sudah bukan jamannya lagi menjadi sandwich generation, untuk itu mulailah mempersiapkan masa tua mulai hari ini dengan memiliki dana pensiun yang cukup. Supaya kelak Anda tetap bisa hidup bahagia karena finansial tercukupi.

Andapun juga bisa lebih fokus memperhatikan ibadah dan keluarga, alih-alih sibuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Untuk mewujudkan ini, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan instrumen investasi seperti saham, reksadana, atau tabungan emas. Ingat, tetaplah disiplin setiap kali Anda tergoda untuk belanja impulsif. 

Artikel Terkait: Sandwich Generation, Dilema Parents Milenial: Anda Salah Satunya?

6. Menabung Punya Banyak Manfaat

Sumber: Pexels

Bayangkan kalau Anda punya tabungan dan rencana keuangan yang baik. Anda bisa beli rumah, beli kendaraan, jalan-jalan keluar negeri, melanjutkan studi, dan banyak lainnya.

Bahkan bukan hanya bisa mewujudkan mimpi Anda saja, namun juga bisa berbuat lebih untuk orang lain.

Bayangkan berapa banyak orang yang bisa Anda bantu kalau keuangan memadai. Selain berbagi kebahagiaan dengan sesama, bisa menambah pahala bukan?

7. Semakin Dini Semakin Baik, Inilah Jurus Membangkitkan Motivasi Menabung

Mengutip dari laman The New York Times, "The best day to start saving is today, even if you can save only a little bit".

Ya, meski jumlahnya tidak besar, semakin dini Anda menabung, semakin mudah dan semakin baik hasilnya. Setidaknya karena dua alasan.

Pertama, karena ada yang namanya compound interest. Sebagai contoh, ada dua orang yang menabung Rp 2 juta setiap bulan hingga mereka pensiun di usia 65 tahun.

Bedanya, orang pertama sudah mulai menabung sejak dia berusia 25 tahun, sementara orang kedua baru memulainya di umur 30 tahun. Di ujung hari, sudah pasti orang yang mulai menabung sejak umur 25 akan mendapatkan hasil dan bunga yang lebih besar bukan?

Kedua, menabung adalah soal kebiasaan. Meski alasan pertama sudah cukup matematis dan masuk akal untuk mendorong motivasi Anda menabung, tapi kenyataannya tak akan semudah itu saat melakukannya.

Anda tetap butuh kesadaran untuk menjadikan menabung sebagai kebiasaan. Bukankah menyenangkan kalau lihat saldo Anda terus bertambah?

Parents, apapun yang sedang Anda usahakan hari ini tentu butuh motivasi dan kesadaran diri yang kuat. Motivasi terbaik tentunya datang dari dalam diri Anda sendiri. Begitu pula untuk urusan menabung dan berinvestasi.

Memenuhi gaya hidup tidak akan ada habisnya, setuju ya Parents? Perlu upaya untuk abaikan gengsi dan optimis wujudkan mimpi demi sejahtera finansial di masa depan. 

Semoga tips di atas bisa bangkitkan motivasi menabung buat Parents, ya! Semoga berhasil mewujudkan mimpi!

 

Baca Juga:

Mengenal Metode Kalender Saku, Cara Menabung yang Populer di Korea

12 Kebiasaan Menabung Orang Tionghoa, Rahasia Cepat Tajir!

Parents, Ini 6 Tips Menabung yang Efektif Agar Tujuan Keuangan Tercapai Maksimal!