Sebagai orangtua, seringkali kita merasa penasaran seperti apa bahasa bayi dan kalau bisa diterjemahkan tentu kita akan lebih mudah berkomunikasi dengan sang buah hati.
Setelah melalui persalinan yang berat, jangan langsung berharap bayi akan menunjukkan kelucuan dan cintanya pada Anda. Sejatinya, ia telah jatuh cinta pada Bunda semenjak Anda mengelusnya dalam kandungan atau bernyanyi untuknya.
Apakah kita bisa memahami bahasa bayi?
Bayi mengenal suara dan detak jantung Bunda. Ketika bayi mencari arah suara Anda dan bergumam, Bunda akan mengetahui bahwa ia mencintai Anda. Itulah bahasa bayi Anda!
Seiring dengan berjalannya waktu, ikatan antara Anda dan si kecil menjadi lebih kuat. Bayi pun mulai menunjukkan rasa cintanya pada Anda melalui beberapa bahasa bayi seperti berikut ini.
Mengenali Bahasa Bayi dan Tanda Ia sedang Menunjukkan Cinta pada Bunda
Berikut ini beberapa contekan yang mungkin Bunda perlukan saat ingin memahami bahasa bayi.
1. Senyuman
Saat si kecil tersenyum, dunia Bunda menjadi lebih Indah. Senyuman bayi juga salah satu bahasa cinta yang ia berikan pada Anda.
Siapa sih yang tak suka melihat senyum bayi? Bahkan rasa lelah dan mengantuk karena ia terus terjaga sepanjang malam akan terbayar dan sirna ketika Anda melihat bahasa bayi yang satu ini.
Ketika ia tahu bahwa Andalah yang dapat diandalkannya untuk memenuhi semua kebutuhannya, ia akan menatap mata Bunda dan tersenyum sebagai bahasa bayi untuk menyatakan rasa cintanya pada Anda.
2. Meminta Sesuatu dengan Cara Merengek adalah Bahasa Bayi
Bayi merengek tak selalu bermakna dia mau menyusu, ada kalanya dia hanya ingin dipeluk dan digendong oleh Bunda.
Jangan merasa putus asa jika si kecil terus menerus merengek, meski Anda merasa sudah memberinya cukup susu. Bayi sudah tahu bahwa Bunda akan memenuhi permintaannya, dan ia akan terus merengek untuk mendapatkan perhatian Anda.
Meski pun bertubuh mini, bayi sudah dapat mengekspresikan rasa cintanya melalui rengekannya. Jika ia menginginkan Anda terus bersamanya sepanjang hari, bisa jadi itu adalah tanda bahwa ia mencintai dan mempercayai Bunda.
3. Ngambek atau Merengek
Merengek saat bersama Bunda dan anteng saat bersama orang lain, adalah cara bayi mengatakan bahwa Bunda orang istimewa baginya.
Pengasuhnya bilang, bayi Anda baik-baik saja ketika Anda meninggalkannya. Namun Bunda sulit mempercayainya karena ia terus menangis tanpa sebab, meminta barang-barang pribadi Anda dan tak mau minum susu ketika Bunda berada di sisinya.
Anda mungkin akan merasa kesal, namun itulah cara yang diketahuinya untuk menunjukkan rasa cintanya pada Anda. Ia merasa nyaman saat bersama Anda, sehingga tak ada halangan bagi si kecil untuk menjadi dirinya sendiri.
4. Berceloteh, Salah Satu Cara Menarik Perhatian dalam Bahasa Bayi
Bayi berupaya menarik perhatian ketika Anda sedang bercakap-cakap dengan seorang teman. Ia akan mengeluarkan celotehan menggemaskan sebagai usahanya untuk ikut menimpali pembicaraan Anda.
Ini baik untuk perkembangan verbal si buah hati karena ia berusaha untuk menirukan perkataan dan mendengarkan cara Anda mengucapkan sebuah kata.
Berceloteh menandakan bahwa bayi percaya bahwa ia dapat belajar banyak hal bersama Anda. Jadi, ajaklah ia mengobrol apa saja supaya celotehannya makin sering terdengar dan kemampuan verbal si kecil makin terlatih.
5. Mencium dan menggigit
Ciuman dan gigitan bayi pada Bunda adalah ekspresi cintanya yang sangat berharga!
Bayi merespon dengan antusias terhadap kasih sayang yang Anda tunjukkan secara fisik. Ia mungkin akan menunjukkan rasa sayangnya pada Anda dengan menjilat pipi atau meletakkan bibirnya di pipi Anda.
Percayalah, ciuman dari si kecil adalah ‘sesuatu’, terutama ketika Anda mendapatkannya di akhir hari yang sulit dan melelahkan!
***
Itulah beberapa bahasa bayi dan tanda-tanda dia mencintai Bunda. Ajak si ayah untuk ikut serta dalam proses tumbuh kembang si kecil, serta memahami bahasa yang ia gunakan supaya si ayah juga tahu apakah sang buah hati memperlakukan dia dengan istimewa seperti Bunda atau tidak.
Baca juga:
Mungkinkah Anakku Jenius? Inilah 20 Tandanya!
Bayi Anda Lebih Cerdas dari yang Anda Kira