8 Aktivitas Ayah dan Anak, Bikin Makin Kompak dan Dekat!

Kedekatan ayah dan anak membantu pembentukan karakter pria sejati pada anak. Berikut ini aktivitas ayah dan anak yang seru dilakukan dan bikin makin kompak!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Hubungan yang baik antara seorang anak laki-laki dengan ayahnya membantu membentuk karakter pria sejati pada anak di masa depan nanti. Kedekatan dan karakter ini harus dibangun sejak usia anak masih sangat dini. Salah satu caranya dengan melakukan aktivitas ayah dan anak.

Berikut ini beberapa aktivitas yang bisa banget dilakukan ayah dan anak agar makin kompak!

8 Aktivitas Ayah dan Anak, Bikin Makin Kompak dan Dekat!

1. Memancing ikan

Laman Art of manliness mengatakan, banyak ilustrasi kedekatan ayah dan anak yang digambarkan dalam potret aktivitas memancing. Visualisasi ini bukan sembarang ilustrasi yang dipilih secara acak, tapi karena memang aktivitas ini bisa membangun kedekatan antara ayah dengan putranya.

Dengan memancing, ayah mengajarkan kepada anak merencanakan perjalanan dan peralatan yang akan dibawa. Sampai di lokasi memancing mereka bekerja sama merapikan perlengkapan dan memasang alat pancing. Ayah mengajari putranya tentang nilai-nilai kesabaran dan ketekunan dari aktivitas.

Sambil memancing, mereka juga bisa bercengkerama dan memengobrol bersama.

Artikel terkait: 7 Ide Aktivitas Bonding yang Bisa Parents Lakukan Bersama Anak Selama WFH

2. Olahraga

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Olahraga merupakan kegiatan yang paling banyak dilakukan ayah dan anak. Sebuah kebanggaan bagi semua ayah untuk bisa menularkan hobi olahraganya kepada putranya. Apalagi jika olahraga tersebut merupakan ekstrakulikuler si kecil di sekolahnya. Ayah bisa jadi pelatih pribadi putranya, nih. Dan ketika pertandingan tiba, ayah akan menjadi suporter utama si kecil.

Ada banyak olahraga yang dilakukan, di antaranya sepak bola, bisbol, renang, atau lainnya. Dari Anda, si kecil belajar apa itu sportivitas, kerja tim, dan kerja keras. Apapun olahraganya, pasti menyenangkan jika Anda melakukannya dengan orang tersayang, Setuju, kan, Parents!

3. Berkemah, Salah Satu Kegiatan Ayah dan Anak

Berpetualang di alam bebas bersama dengan si kecil, kenapa tidak? Bersama-sama Anda dan anak terkoneksi dengan alam. Anda mengajarinya bagaimana memasang tenda, melipat sleeping bag, menyalakan api tanpa korek, cara menggunakan kompas, mengikat tali simpul, mencari jejak, tracking bersama ke sungai, dan masih banyak lagi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ayah tidak perlu khawatir bahwa lokasi yang akan dituju kurang nyaman untuk anak. Sekarang sudah ada banyak sekali lokasi perkemahan keluarga yang ramah anak, lho. Salah satunya, lokasi Perkemahan Mandalawangi di Cibodas.

Dengan kemping anak akan belajar bagaimana memaknai hidup, berbagi bumi ini dengan makhluk lain seperti tanaman dan hewan, hingga melestarikan lingkungan.

4. Ke Bengkel Bisa Bikin Ayah dan Anak Makin Dekat

Anak laki-laki identik bermain dengan mobil-mobilan –anak perempuan juga normal, kok, main mobil-mobilan. Sejak kecil Anda banyak membelikan jenis mainan ini untuknya. Setelah sudah lebih besar, Anda bisa sesekali menceritakan masalah yang sedang dialami mobil keluarga dan mengajaknya ke bengkel. Sepertinya si kecil sudah bisa dikenalkan tentang perawatan dasar mobil, misalnya mengganti oli atau minyak rem, atau sekadar mencuci mobil.  

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ini salah satu cara Anda mengajarinya bertanggung jawab pada apa yang dimilikinya, mandiri, dan bisa juga menanamkan hobi otomotif sejak dini.

Artikel terkait: Kumpulan Foto Bonding Ayah dan Anak yang Bikin Gemes

5. Pergi ke Tukang Cukur

Rambut si kecil sudah agak panjang. Meski school from home, tapi aturan mengenai penampilan fisik harus tetap ditaati, dong. Akhir pekan ini, ajak si kecil ke tukang cukur dekat rumah. Minta ia memilih potongan rambut yang disukainya dan juga yang tidak bakal melanggar peraturan sekolah. Biar lebih seru, potong rambut Anda sama dengan model yang dipilih anak!

Jika jarak rumah dan tukang potong rambut dekat, pilih berjalan kaki saja. Berjalan kaki sambil berpegangan tangan dengannya pasti mengasikkan. Pulang dari sana, katakan Anda puas dengan tampilan rambutnya yang baru.

6. Tingkatkan Bonding Ayah dan Anak dengan Story Telling

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Redtri.com menuliskan, bercerita atau mendongeng bukan hanya tugas ibu. Ayah juga boleh melakukannya, kok. Sebelum membacakan atau menceritakan sebuah kisah, katakan kepada si kecil alasan Anda memilih cerita tersebut. Dan setelah selesai, bagikan kepadanya pesan moral dari cerita itu.

Jika Anda punya buku masa kecil favorit, akan lebih bagus jika Anda bisa menunjukkan pada putra Anda.

Dikatakan, buku adalah jendela dunia. Artinya, dari buku kita bisa belajar banyak hal. Dengan membaca, anak juga akan tumbuh menjadi pribadi yang kritis, kreatif dan imajinatif.

7. Melakukan Sesuatu untuk Ibu

Tunjukkan kasih sayang Anda kepada istri. Berbicaralah selalu dengan lembut kepadanya. Anak akan melihat bahwa ibu adalah sosok yang memang harus diperlakukan demikian. Dari situ juga anak akan belajar untuk lebih menghargai wanita lain, terutama istrinya di masa depan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagai hadiah kecil untuk ibunya, Anda bisa mengajak si kecil merangkai bunga atau membuat kartu ucapan ‘terima kasih’, dan memintanya untuk memberikannya kepada istri Anda. sikap sederhana itu merupakan cara praktis –dan juga istimewa- untuk mengekspresikan cinta tanpa syarat anak kepada ibunya.

Artikel terkait: Kompak dengan Buah Hati, Seperti Apa Pola Asuh Anak ala Mona Ratuliu?

8. Bermain Kartu dan Permainan Berpikir Lainnya

Bermain kartu selalu menyenangkan bagi anak-anak. Buat ia tercengang dengan menunjukkan kehebatan Anda mengocok kartu. Lalu ajari ia bagaimana cara melakukannya.

Kartu –entah itu remi, domino, atau UNO- atau permainan berpikir lainnya seperti catur, monopoli dan permainan board game lainnya, melatih kemampuan otak anak dalam menyusun strategi, mengembangkan kemampuan motorik dan juga sensorik, serta menerima kekalahan dengan lapang dada.

Nah, itulah beberapa aktivitas ayah dan anak. Jika Anda punya aktivitas favorit lainnya bersama si kecil lainnya, boleh banget dilakukannya, kok. Yang terpenting adalah, bisa membantu mendekatkan hubungan Anda dengan putra tercinta!

Baca juga:

Tips bonding time dengan anak dari psikolog, Bunda sudah coba?

Bonding ibu dan anak gagal terjadi, apa efeknya bagi buah hati?

11 Cara menguatkan ikatan ibu dan bayi, Bunda sudah coba?