Agar si Kecil tumbuh menjadi anak yang tangguh, orang tua bisa asah potensi anak lewat kebiasaan baik yang rutin dilakukan sejak usia dini.
Potensi Prestasi Tangguh adalah salah satu aspek penting kesehatan mental yang akan mendukung anak untuk menghadapi tantangan di berbagai situasi. Ini dikarenakan Potensi Prestasi Tangguh dapat mengajarkan si Kecil untuk menggunakan kemampuan berpikir & fisiknya, serta bertindak optimis ketika menghadapi kegiatan sehari-harinya di lingkungan keluarga, pergaulan dan masyarakat.
Setiap anak usia dini memiliki Potensi Prestasi Tangguh yang dipengaruhi oleh kualitas pengasuhan orang tua, fungsi intelektual, dan keberagaman pengalaman hidup. Sehingga orang tua perlu rajin mengasah potensi anak lewat kebiasan baik.
Apalagi Potensi Prestasi Tangguh merupakan bekal yang penting agar si Kecil dapat tumbuh menjadi orang yang mampu berkomunikasi dengan baik, mampu memecahkan persoalan, hingga memiliki semangat untuk belajar dan bersemangat mencapai tujuan.
Menjadi anak dengan Potensi Prestasi Tangguh berarti si Kecil memiliki kemampuan untuk menghadapi stress yang muncul karena situasi-situasi yang menantang. Dengan meraih Potensi Prestasi Tangguh, si Kecil pun tidak takut mencoba hal-hal baru dan tidak mudah menyerah ketika gagal.
Cara Asah Potensi Anak Lewat Kebiasaan Baik
Untuk mengasah potensi anak lewat kebiasaan baik agar ia tumbuh jadi tangguh, beberapa hal yang bisa Bunda lakukan antara lain:
-
Jadilah Contoh Bagi Si Kecil
Perilaku orangtua yang menunjukkan sikap tertentu akan dicontoh oleh si Kecil. Jadi jika Bunda ingin mengasah potensi anak lewat kebiasaan baik, maka tunjukkanlah perilaku ini dalam kegiatan sehari-hari Bunda dan si Kecil.
Misalnya saat Bunda mencoba memasak kue bersama si Kecil dan hasilnya belum seperti yang diharapkan gagal, ajaklah si Kecil untuk kembali mencoba bersama sama. Jelaskan dengan sederhana kepada si Kecil bahwa meski kue yang dibuat belum sesuai harapan, tapi Bunda dan si Kecil masih bisa menikmati rasa kue yang enak dan dan bisa mencoba membuatnya lagi.
Jelaskan juga secara sederhana apa yang menurut Bunda sebaiknya diperbaiki saat mencoba memasak kue lagi agar hasilnya sesuai keinginan.
-
Biasakan Mencari Solusi Ketika Anak Menghadapi Masalah
Cara lain untuk asah potensi anak lewat kebiasaan baik adalah dengan membiasaan si Kecil mencari solusi ketika menghadapi suatu masalah. Misalnya saat si Kecil menghilangkan mainan kesayangannya, biasanya apa yang Bunda lakukan?
Daripada memarahi si Kecil atau mengatakan kalimat seperti “Bunda bilang juga apa? Kamu sih nggak menyimpan mainanmu dengan rapi”, tapi fokuslah pada solusi untuk memecahkan masalah yang dihadapi si Kecil. Saat mainannya hilang dan si Kecil menangis, tenangkan si Kecil dan ajaklah ia bersama-sama untuk mencari kembali mainannya yang hilang. Bunda bisa bertanya kepada si Kecil, di mana ia terakhir meletakkan mainannya tersebut dan mencari mainannya bersama-sama.
-
Hargai Tiap Usaha yang Sudah Dilakukan Si Kecil
Mengasah potensi anak lewat kebiasaan baik juga dapat dilakukan dengan memberikan pujian, Penelitian menunjukkan ketika si Kecil dipuji atau orang tua mengungkapkan rasa bangga atas usaha yang mereka lakukan, maka mereka jadi lebih termotivasi serta memandang diri mereka dengan lebih positif.
Anak yang memandang diri mereka secara positif merasa lebih yakin akan kemampuan diri mereka dan belajar dengan lebih baik sehingga potensi prestasi Tangguh optimal. Jadi dibanding memuji si Kecil dengan kalimat seperti “Wah, kamu rajin!”, berikanlah pujian atau dukungan yang fokus pada usahanya seperti “Wah, kamu sekarang sudah bisa merapikan mainan sendiri” atau “Terima kasih ya nak, karena sudah mau membantu Bunda membereskan mainan kamu.” Pujian seperti ini dapat mengasah potensi anak lewat kebiasaan baik dengan lebih optimal.
Selain mengasah potensi anak lewat kebiasaan baik untuk membantu si Kecil meraih Potensi Prestasi Tangguh, Bunda juga dapat bantu lengkapi kebutuhan nutrisi si Kecil dengan SGM Eksplor Pro-gress Maxx dengan IronC, kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C, yang dilengkapi juga dengan DHA, Minyak Ikan, Omega-3 dan Omega-6 plus nutrisi penting lainnya untuk bantu maksimalkan tumbuh kembang si Kecil jadi Generasi Maju.
Selain bantu lengkapi nutrisinya, berikan si Kecil juga dukungan stimulasi agar ia dapat Maksimalkan 5 Potensi Prestasinya: Berpikir Cepat, Tumbuh Tinggi, Tangguh, Aktif Bersosialisasi dan Percaya Diri. Yuk Bunda bantu asah Potensi Prestasi Tangguh si Kecil lebih lagi dengan tips berikut, dan juga kenali lebih lanjut 5 Potensi Prestasi si Kecil dengan 5 Potensi Prestasi Tools. Klik disini untuk informasi lebih lanjut di www.generasimaju.co.id
Referensi:
- Ronni Smith. The impact of Role Models on Motivation in Children. Retrieved from: ematusov.soe.udel.edu/final.paper.pub/_pwfsfp/00000089.htm
- Cohen G.L., Sherman D.K. (2014). The psychology of change: self-affirmation and social psychological intervention. Annual Review of Psychology, 65, 333–71.
- Quiana Smith. Motivate with Love! How Positivity Makes Kids Better Learners. Retrieved from: https://www.kindercare.com/content-hub/articles/2017/february/motivate-with-love-how-positivity-makes-kids-better-learners
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.