Anak Tidak Mau Menginjak Rumput, Normal Tidak, Ini Penjelasan Dokter

Apa dampaknya bagi tumbuh kembang si kecil?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apakah Parents tengah bertanya-tanya mengapa si kecil enggan sekali menapak di rumput? Terdapat sejumlah anggapan yang menganggap, anak tidak mau menginjak rumput dianggap mempunyai gangguan sensori.

Namun benarkah demikian? Berikut adalah penjelasan dokter terkait apakah anak tidak mau menginjak rumput ada gangguan pada sensorinya, atau merupakan hal yang normal pada perkembangan si kecil

Artikel terkait: Bunda Harus Tahu, Ini Penyebab Bayi Takut Rumput 

Anak Tidak Mau Menginjak Rumput, Normalkah?

Terkait kasus yang kerap didapati pada si kecil ini, dokter anak Dr. Arifianto, Sp.A dengan tegas menjelaskan bahwa anak yang tidak mau menapak rumput bukan karena mengalami gangguan sensorik. 

"Sangat wajar anak yang tidak terbiasa menginjak rumput, tidak mau menginjaknya, tampak jijik atau bahkan takut, tak perlu memaksa melakukannya," tulis Dokter Arifianto di akun Instagram @dokterapin.

Lebih lanjut dokter Apin menjelaskan, otak dan sistem saraf bayi berkembang sesuai dengan usianya. Mereka akan mengalami pematangan termasuk sistem sensorik yang mengenali semua rangsangan yang dihadapi, salah satunya permukaan yang disentuh.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anak Enggan Menginjak Rumput Respons Tubuh Hindari Objek Asing

Dokter Apin mengatakan bahwa penolakan ini tidak hanya berlaku pada menginjak rumput saja, namun juga ke yang lain yang merupakan respons yang normal.

“Justru ini menandakan sistem perlindungan tubuh manusia menghindari objek asing yang bisa membahayakan dirinya," jelas dr. Apin.

Ia mengatakan, bisa saja ketika menginjak permukaan rumput, terdapat objek tajam yang bisa melukai telapak kaki anak. Selain itu, rumput yang basah dan licin juga bisa membuat mereka terpeleset.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Ini tentunya berlaku tidak hanya pada menginjak rumput saja, tetapi pada semua hal, ketika bayi berhadapan dengan benda atau permukaan baru yang asing baginya," tulis Dokter Apin.

Artikel Terkait: Sangat takut hamil dan melahirkan? Mungkin Anda mengidap tokophobia!

Penyebab Reaksi Anak Berbeda terhadap Rumput

Sebagaimana kita tahu, respon anak terhadap rumput berbeda-beda. Ada anak yang suka menginjak rumput, berguling di rumput dan menikmati kegiatannya di halaman berumput. Namun ada juga yang sebaliknya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Terkait hal ini, dokter Apin menyatakan tidak semua bayi atau balita memiliki respons yang sama. 

"Setiap anak memiliki reaksi berbeda terhadap rangsang sensoris berbeda satu dengan lainnya," jelasnya.

Anak Takut Menginjak Rumput, Bukan Gangguan Sensorik

Dokter Apin menegaskan, tidak ada hubungan antara pengenalan anak menginjak rumput dengan gangguan sensorik. Anggapan anak tak mau menginjak rumput tidak normal itu hanyalah mitos belaka.

Dokter Apin mengatakan perkembangan sensorik pada anak tidak hanya dinilai dari satu atau dua hal saja. Ada banyak aspek yang tidak terlepas dengan perkembangan motoriknya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

"Apabila semua tahapan perkembangan sesuai ranah 'milestone'-nya, variasi tanggapan sensoris yang beragam tentunya masih normal," tuturnya.

 

Baca Juga:

id.theasianparent.com/rasa-takut-menjelang-persalinan-dan-cara-mengatasinya

id.theasianparent.com/pikiran-negatif-ibu-hamil

id.theasianparent.com/bayi-takut-rumput

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Fitriyani