Sudah tahu, dong ya, kalau minum air putih baru bisa dikenalkan pada anak setelah memasuki tahapan MPASI? Masalahnya, tidak sedikit orangtua yang mengeluhkan anak susah minum air putih. Jika kondisi ini terjadi, sebenarnya ada beberapa trik yang bisa dilakukan, lho!
Penting untuk diketahui meskipun minum air putih bisa menyehatkan tubuh, tapi bukan berarti bisa memberikan pada bayi secara sembarangan. Air putih ini bisa diberikan pada si kecil jika sudah memasuki fase MPASI, saat ia berusia 6 bulan.
Volume air putih yang diberikan pun perlu diperhatikan. Saat anak berusia 6 bulan, Parents bisa memberikannya sedikit saja karena jika berlebih justru bisa berisiko membuat si kecil jadi kembung.
Namun, pemberian air putih tentu saja perlu ditingkatkan ketika anak berusia satu tahun. Parents bisa memberikannya sesuai keinginan anak. Bahkan, Parents perlu mulai membiasakan anak minum air putih.
Seperti kita ketahui, jika anak kekurangan air putih bisa berisiko pada kesehatan bahkan memengarui perkembangan kognitifnya.
Sebuah penelitian di Amerika Serikat telah membuktikan bahwa anak yang kekurangan air atau dehidrasi bisa berdampak buruk terhadap kecerdasan dan pendidikan anak. Hal itu disebabkan terhambatnya aliran darah ke otak, yang menyebabkan penurunan fungsi kognitif dan daya konsentrasi.
Sayangnya, tidak sedikit Parents yang mengeluhkan anak susah minum air putih. Rasanya, si kecil punya sejuta alasan untuk menolak minum air putih.
Jika kondisi ini terjadi, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membantu anak susah minum air putih.
Jadi role model utama bagi anak
Dalam hal apapun, sebenarnya anak membutuhkan role model. Contoh konkret yang bisa ia lihat setiap saat. Jika memang Parents sendiri tidak mau minum air putih, lebih senang minum yang manis-manis, bagaimana bisa si kecil senang minum air putih?
Ingat, anak itu mesin foto kopinya orangtua. Jadi, jika anak susah minum air putih dan ingin mengubah kebiasaan ini, tentu saja Parents perlu melakukannya lebih dulu.
Jadikan kebiasan
Salah satu langkah awal agar anak senang minum air putih, perlu dimulai dengan membangun kebiasaan lebih dulu.
Artinya, jangan sampai lupa selalu menyediakan dan memberikan minum air putih untuk si kecil. Sementara minuman lain yang memiliki rasa manis perlahan perlu dikurangi.
Gunakan wadah menarik
Percaya deh, usia anak-anak masih tertarik dengan wadah yang digunakan untuk makan dan minum. Terlebih lagi jika usianya masih balita. Biar bagaimanapun, si kecil akan tertarik tertarik dengan tampilan yang menarik
Jadi, kenapa tidak membelikan gelas berwarna dan berbentuk menggemaskan? Salah satu produk yang bisa dipilih adalah Nuby Monster Grip Sip Cup.
Nah, Nuby Monster Grip Sip Cup ini merupakan cangkir yang bisa digunakan untuk mulai membiasakan si kecil untuk minum air putih. Tak hanya air putih, produk ini juga bisa digunakan untuk minum jus buah atau sayur.
Selain bentuknya lucu, produk ini juga memiliki fitur anti-tumpah. Jadi, minuman akan keluar jika ujung spout-nya diisap oleh si kecil. Selain itu, gelas ini juga dirancang secara khusus untuk mencegah anak kolik.
Gelas ini juga dilengkapi dengan gagang sehingga memudahkan anak saat memegangnya. Dan yang tak kalah penting, material yang digunakan juga aman bagi kesehatan (Phthalate Free, Latex Free, Lead Free, BPA Free).
Oh ya, pilihan produk Nuby Monster ini juga sangat komplet. Soalnya, Nuby Monster Feeding Set ini terdiri dari banyak produk, mulai dari gelas, piring sendok, sampai nuby monster snack keeper yang bisa digunakan untuk snack si kecil.
Berikan infused water
Umumnya, anak tidak menyukai air putih dikarenakan rasanya yang tawar. Oleh karena itu, kenapa tidak menambahkan irisan buah di dalam air putih?
Parents bisa memberikan irisan buah apel, daun mint, ketimun, strawberry atau pun lemon. Tak hanya segar, minuman ini bisa menyehatkan tubuh. Tapi ingat, pemberian infused water pada anak memang perlu dibatasi.
Jadikan air putih sebagai minuman yang menyenangkan
Selain membuat infused water, bagaimana jika Parents mulai membangun konsep bahwa minum air putih adalah sesuatu hal yang menyenangkan. Kuncinya, Parents tidak perlu memaksa anak atau marah jika si kecil terlihat susah minum air putih.
Jika anak masih susah minum air putih sampai usia batita, atau bahkan balita, mengapa tidak mencoba mengajaknya lomba minum air putih?
Menciptakan suasana yang seru dengan mengajaknya lomba, bisa dilakukan untuk membangun kebiasaan si kecil untuk minum air putih setiap hari.
Selamat mencoba!
Baca juga:
Inilah 5 Tanda si Kecil Kurang Minum Air Putih
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.