X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Ramadan MomTAP
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Anak Krakatau Siaga, Masyarkat Diminta Waspada Terutama di Malam Hari

Bacaan 3 menit
Anak Krakatau Siaga, Masyarkat Diminta Waspada Terutama di Malam HariAnak Krakatau Siaga, Masyarkat Diminta Waspada Terutama di Malam Hari

Peningkatan aktivitas Gunung Anak Krakatau berpotensi tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan status terbaru aktivitas Gunung Anak Krakatau siaga di level 3  setelah sebelumnya berada di level 2 waspada.

Peningkatan aktivitas ini disampaikan langsung oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi persnya yang dikutip dari Kompas.

Mulanya, warga sekitar sudah mulai merasakan adanya aktivitas berupa erupsi yang menghasilkan hujan abu.  Berkaitan dengan itu Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kemudian menjelaskan bahwa hujan abu lumrah terjadi ketika sebuah gunung mengalami erupsi.

Artikel Terkait: Materi Edukasi Anak, Mengenal 6 Gunung Berapi Paling Aktif di Indonesia

“Kemungkinan terjadinya hujan abu itu sangat normal dan itu pun bergantung arah dan kecepatan angin,” terang Hendra dalam konferensi pers  secara daring pada senin 25/04/2022.

Kemudian untuk menjawab ketakutan masyarakat berkaitan dengan arus mudik di kawasan sekitar, Hendra turut menerangkan hujan abu yang terjadi di sekitar wilayah Gunung Anak Krakatau tidak akan mengganggu arus mudik.

Pihaknya juga akan terus memantau dan menginformasikan kondisi terkini Gunung Anak Krakatau kepada masyarakat. 

Anak Gunung Krakatau

Sumber: Kompas

Namun baru-baru ini aktivitas Gunung Anak Krakatau terpantau kembali meningkat menjadi status waspada. Oleh sebab itu, masyarakat di sekitar pesisir pantai selatan Jawa dan Sumatera diminta oleh Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati  untuk waspada atas kemungkinan adanya gelombang tsunami.

Hal ini penting untuk disampaikan mengingat adanya peningkatan aktivitas dari level II waspada menjadi level III yakni peningkatan status Gunung Anak Krakatau siaga. Ia juga menghimbau masyarakat untuk lebih waspada terutama pada malam hari.

“Karena malam hari sulit untuk bisa melihat secara faktual adanya gelombang tinggi yang mendekati pantai,” jelas Dwikorita dalam konferensi pers, Senin (25/4/2022).

Dwikora juga menyebutkan, pihaknya yaitu BMKG bersama-sama Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) akan terus memantau permukaan laut dan menginformasikan kondisi terkini kepada masyarakat.

“Terus memonitor perkembangan aktivitasnya (Gunung Anak Krakatau) dan muka air laut di Selat Sunda,” katanya.

Namun di sisi lain, Abdul Muhari, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyoroti hal lain yang berkaitan dengan peningkatan aktivitas masyarakat di sepanjang Pantai Anyer dan sekitar Selat Sunda menjelang  Idulfitri 2022.

Artikel Terkait: Gunung Anak Krakatau erupsi, lakukan ini agar anak tidak panik saat bencana alam

Berkaitan dengan hal itu, Abdul Muhari berpesan agar masyarakat selalu memperhatikan informasi terkini dari berbagai lembaga dan media yang terpercaya terkait perkembangan status Gunung Anak Krakatau.

“Kondisi-kondisi yang mengarah pada situasi potensi bencana pasti akan diinformasikan. Jadi, kami harapkan masyarakat akan memperhatikan instansi pemerintah, dan tidak terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan,” tutur dia.

Gunung Anak Krakatau

Sumber: Kompas

Dilaporkan sebelumnya,  sejak Minggu (24/4/2022) pukul 18.00 WIB, terjadi peningkatan aktivitas Gunung Anak Krakatau.

Aktivitas peningkatan ini disampaikan Kepala Badan Geologi Eko Budi yang menyebutkan adanya perubahan erupsi gunung api tersebut. 

Cerita mitra kami
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Stimuno Timo Land di Kota Kasablanka hadirkan 4 wahana seru untuk anak beraktivitas!
Stimuno Timo Land di Kota Kasablanka hadirkan 4 wahana seru untuk anak beraktivitas!

Awalnya, erupsi Gunung Anak Karakatau didominasi abu, kemudian berubah menjadi tipe strombolian. Tipe ini menghasilkan berbagai lontaran lava pijar. kemudian pada pada Sabtu (23/4/2022) lontaran lava itu mengalir dan masuk laut. lalu disebut muncullah Hujan abu di beberapa wilayah sekitar Gunung Anak Krakatau. 

Status Anak Krakatau Siaga, Warga Diminta Waspada Tsunami
nasional.kompas.com/read/2022/04/26/06364081/status-anak-krakatau-siaga-warga-diminta-waspada-tsunami?page=1

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Yesica Tria

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Anak Krakatau Siaga, Masyarkat Diminta Waspada Terutama di Malam Hari
Bagikan:
  • Viral Pernikahan Bocah 15 Tahun, Ini Sederet Risiko Pernikahan Dini

    Viral Pernikahan Bocah 15 Tahun, Ini Sederet Risiko Pernikahan Dini

  • Waspada Kasus Cacar Monyet, Inilah Negara yang Sudah Terjangkiti

    Waspada Kasus Cacar Monyet, Inilah Negara yang Sudah Terjangkiti

  • Mengenang Eks Jubir Covid-19, Achmad Yurianto yang Meninggal Dunia di Malang

    Mengenang Eks Jubir Covid-19, Achmad Yurianto yang Meninggal Dunia di Malang

app info
get app banner
  • Viral Pernikahan Bocah 15 Tahun, Ini Sederet Risiko Pernikahan Dini

    Viral Pernikahan Bocah 15 Tahun, Ini Sederet Risiko Pernikahan Dini

  • Waspada Kasus Cacar Monyet, Inilah Negara yang Sudah Terjangkiti

    Waspada Kasus Cacar Monyet, Inilah Negara yang Sudah Terjangkiti

  • Mengenang Eks Jubir Covid-19, Achmad Yurianto yang Meninggal Dunia di Malang

    Mengenang Eks Jubir Covid-19, Achmad Yurianto yang Meninggal Dunia di Malang

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.