X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Hidrasi Keluarga
  • Breastfeeding Week 2022
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

70 Persen Air Indonesia Tercemar Tinja

Bacaan 3 menit
70 Persen Air Indonesia Tercemar Tinja70 Persen Air Indonesia Tercemar Tinja

Lewat kampanye #DihantuiTAI, UNICEF berharap masyarakat lebih memerhatikan sanitasi di rumah

Air minum adalah kebutuhan vital bagi keluarga. Dengan air minum yang sehat, daya tahan tubuh akan terjaga sehingga tidak mudah sakit. Namun, apa jadinya jika air minum yang selama ini kita konsumsi nyatanya tercemar limbah kotoran manusia? Studi terbaru dari UNICEF menyebut kalau air Indonesia tercemar tinja. Mengapa bisa terjadi? Apa yang sebaiknya harus dilakukan? Simak informasi selengkapnya berikut ini. 

Air Indonesia Tercemar Tinja, Kesehatan Keluarga Terancam

air indonesia tercemar tinja

Pernahkah Parents menyangka kalau air minum yang kita konsumsi sehari-hari ternyata mengandung limbah tinja? Membayangkannya saja sudah memicu rasa mual, tetapi hal ini bukan isapan jempol semata. United Nations Children's Fund (UNICEF) menyatakan bahwa 70% dari 20 ribu sumber air minum rumah tangga di Indonesia tercemar limbah tinja. 

Fakta ini menyeruak setelah Kementerian Kesehatan pada tahun 2020 mengadakan penelitian berjudul Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga. Dari penelitian tersebut diperoleh fakta bahwa 7 dari 10 rumah tangga di Indonesia menggunakan air yang diduga tercemar limbah kotoran manusia.

Padahal, air minum adalah kebutuhan yang vital bagi seluruh anggota keluarga. Kondisi ini pun bisa menyebabkan berbagai penyakit di antaranya diare yang merupakan penyebab utama kematian balita menurut UNICEF. 

"Ada begitu banyak anak yang tinggal di daerah-daerah terdampak sanitasi tidak aman dan hal ini mengancam setiap aspek pertumbuhan mereka," kata Perwakilan Sementara Unicef Robert Gass seperti dikutip dari situs resmi UNICEF. 

Menurut Robert Gass, persentase rumah tangga di Indonesia yang memiliki toilet dengan septic tank tertutup dan rajin dibersihkan hanya sebesar 8% saja. Akibatnya, limbah tinja tidak terkelola dengan baik sehingga mencemari kualitas air minum rumah tangga. Ia pun mengatakan kalau kondisi ini bisa memicu daya tahan tubuh anak Indonesia melemah. 

"Sanitasi yang tidak dikelola dengan baik bisa melemahkan daya tahan tubuh anak-anak sehingga menimbulkan dampak yang permanen, bahkan kematian," tegasnya. 

Baca juga: Manfaat dan Cara Mudah Tanamkan Kebiasaan Minum Air Putih pada Anak

Air Minum Tercemar Limbah Tinja, UNICEF Bikin Kampanye #DihantuiTAI

air indonesia tercemar tinja

Pencemaran air minum oleh limbah tinja manusia adalah persoalan serius. Sebab, jika tidak segera ditangani, ada berjuta-juta anak Indonesia yang kesehatannya terancam. Temuan ini pun membuat sejumlah pihak berupaya mendorong akses sanitasi yang lebih memadai bagi keluarga di Indonesia. 

Dalam webinar "Sudah Amankah Sanitasi di Rumahku?" yang tayang di kanal YouTube Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Direktur Perumahan dan Permukiman Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Tri Dewi Virgiyanti mengatakan, ada dua poin penting yang perlu diperhatikan untuk mengatasi masalah ini.

Pertama, kepedulian lembaga daerah terkait kebijakan sanitasi. Lalu yang kedua, kepedulian keluarga mengenai fasilitas sanitasi di rumah-rumah.

"Infrastruktur penting, tapi ada hal lain yang penting, yaitu kapasitas daerah dalam membangun regulasi kebijakan kelembagaan [terkait sanitasi]. Kemudian, kesadaran masyarakat untuk mau membangun septic tank, closet. Masih ada yang belum mau connect sama misalnya, layanan sedot tinja. Bukan golongan bawah, tapi juga golongan ekonomi ke atas," kata Virgiyanti. 

Merespon temuan ini, UNICEF lantas membuat kampanye bertajuk #DihantuiTAI. Meskipun terdengar bercanda, namun mereka berharap upaya tersebut mampu menimbulkan kesadaran bagi masyarakat untuk memperhatikan sanitasi di rumah masing-masing.

Spesialis Air, Sanitasi, dan Higienitas (WASH) UNICEF Indonesia Maraita Listyasari mengatakan, pemerintah juga perlu merespon masalah ini dengan serius. Sebab, pencemaran air oleh limbah tinja juga dapat menimbulkan kerugian pada ekonomi negara. 

"Sanitasi yang buruk mempunyai potensi kerugian sebesar 2,3 persen dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) negara. Kami pikir ini cukup memprihatinkan. Kalau ingin bergerak ke langkah selanjutnya, sepertinya sanitasi tidak bisa kita anggap sebelah mata oleh semua pihak," kata Maraita dikutip dari Vice Indonesia.

Parents, demikian informasi seputar air Indonesia tercemar tinja. Fakta yang cukup mengejutkan tentunya. Parents bisa mengakses program penanggulangan air yang tercemar limbah tinja yang telah disusun oleh UNICEF di sini. 

Baca juga:

id.theasianparent.com/air-putih

id.theasianparent.com/kesehatan-saluran-cerna-anak

id.theasianparent.com/penyebaran-virus-hepatitis-a

 

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ruhaeni Intan

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • 70 Persen Air Indonesia Tercemar Tinja
Bagikan:
  • Kabar Kebakaran di Tiptop Pondok Gede hingga Plaza Mandiri

    Kabar Kebakaran di Tiptop Pondok Gede hingga Plaza Mandiri

  • Kronologi Oknum Pasukan Oranye Aniaya Kekasih di Tengah Jalan

    Kronologi Oknum Pasukan Oranye Aniaya Kekasih di Tengah Jalan

  • Sedih! Bayi 4 bulan Ikut Wisuda Gantikan Orang Tua, Ibu Meninggal Ayah Dipenjara!

    Sedih! Bayi 4 bulan Ikut Wisuda Gantikan Orang Tua, Ibu Meninggal Ayah Dipenjara!

app info
get app banner
  • Kabar Kebakaran di Tiptop Pondok Gede hingga Plaza Mandiri

    Kabar Kebakaran di Tiptop Pondok Gede hingga Plaza Mandiri

  • Kronologi Oknum Pasukan Oranye Aniaya Kekasih di Tengah Jalan

    Kronologi Oknum Pasukan Oranye Aniaya Kekasih di Tengah Jalan

  • Sedih! Bayi 4 bulan Ikut Wisuda Gantikan Orang Tua, Ibu Meninggal Ayah Dipenjara!

    Sedih! Bayi 4 bulan Ikut Wisuda Gantikan Orang Tua, Ibu Meninggal Ayah Dipenjara!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.