Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Tanah Air. Jumat, 17/01/2020, artis lawas Ade Irawan meninggal dunia di RS. Fatmawati Jakarta.
Berita duka ini telah dibenarkan oleh putrinya, Dewi Irawan. Kepada Kompas.com ia menegaskan, “Iya, benar” tulisanya melalui Whatsapp kepada Kompas.
Perempuan asal nama asli Arzia Dahar ini menghembuskan napas terakhirnya di RS. Fatmawati, Jakarta. Namun, sampai berita ini ditulis, masih belum diketahui penyebab pasti Ade Irawan meninggal dunia.
Namun, diketahui perempuan yang pertama kali terlibat dalam pembuatan film di tahun 1965 dan membintangi film ‘Tjinta di Udjung Tahun’ ini memang sempat dirawat di rumah sakit lantaran mengidap penyakit paru-paru dan jantung.
Selain itu, almarhumah Ade Irawan pun sempat diketahui memiliki masalah pada organ jantungnya, dan sempat beberapa kali menjalani operasi.
Almarhumah akan disemayamkan di di kediamannya di jalan Anggrek Lestari Indah Blok N No 11, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Ade Irawan meninggal, 11 hari setelah kepulangan Ria Irawan
Ade Irawan selalu setia mendampingi putrinya Ria Irawan (dok. Kompas.com)
Seperti yang kita ketahui, belum lama ini artis Ria Irawan, puteri dari Ade Irawan belum lama meninggal pada 6 Januari 2020 pada usia 50 tahun setelah melawan penyakit kanker. Hanya berselang sebelas hari, sang bunda pun ikut menyusul.
Dikatakan Mayky Wongkar, suami almarhumah Ria Irawan, menjelang istrinya meninggal sang ibu mertua sempat memberikan isyarat bahwa ada kemungkinan dirinya meninggal.
“Sebelum dia meninggal, saya tanya sama mama Ade (Ade Irawan), ‘Ma, ini gimana?’ mama bilang ya peluangnya 50:50,” kata Mayky.
“Maksud ibu (Ade) ya mungkin bisa Ria duluan, bisa ibu duluan,” ujar Mayky.
Maky pun mengatakan saat istrinya meninggal, Ade Irawan terlihat begitu tegar dan sehingga tidak menangis.
Menurut Mayky, tidak adanya air mata menetes dari mata Ade Irawan ini bisa menyiratkan bahwa sang ibu sebenarnya telah mengikhlaskan kepergian putrinya lebih dulu.
Kesedihan mendalam bagi keluarga besar
Ade Irawan didampingi dua putrinya, Ria Irawan dan Dewi Irawan
Sebelum Ade Irawan meninggal, Dewi Irawan, kakak almarhumah Ria Irawan, sempat memperlihatkan kondisi sang bunda saat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit.
Dewi Irawan pun sempat menuliskan dalam akun Instagramnya, “Tadi dokter Lita sudah datang, bilang infusnya tidak mempan untuk perutnya, jadi dicopot. Terus harus di USG dan disedot cairan di perut. Bakalan panjang nih ceritanya di RS karena masih buncit mulu,” tulis Dewi Irawan pada (19/11) silam.
Ia mengungkapkan detik-detik kepergian sang ibunda dengan menggunggah Instagram Story yang memperlihatkan monitor detak jantung ibunya, Ade Irawan.
Dalam unggahan foto tersebut, Dewi juga menambahkan emotikon sedih tanda duka mendalam yang dirasakan oleh atas kepergian sang ibunda yang ia cintai.
Selain Dewi Irawan, putra almarhumah Ade Irawan pun memperlihatkan kesedihan dan duka mendalam yang ia rasakan lewat Instagram miliknya.
Foto di mana ia sedang mencium kaki sang ibunda, ibu yang amat ia sayangi.
“Inalillahi wainaillaihi rojiun telah meninggal dunia
Ibuku tercinta Ibu Adek Irawan
di rs fatmawati hari ini jumat 17 jan pukul 14.22 WIB,
Mohon dimaafkan kesalahan2an nya dan yakin husnul khotimah,Aamiin YRA
Rumah duka
Lebak Lestari Indah Residen
Lebak Bulus-Jaksel
Wassalam
ABI-AdiBambangIrawan
1h“
View this post on Instagram
A post shared by ABI_Adi Bambang Irawan (@abi_adibambangirawan) on
Ungkapan duka dari rekan artis
Meningggalnya perempuan yang membintangi Film G30S PKI ini tak hanya menyisakan duka mendalam bagi keluarga besar. Para pesohor yang mengenal si almarhumah pun pun ikut berduka dan mengungkapkan bela sungkawa.
Salah satunya adalah penyanyi dan pencipta lagu Melly Goeslaw yang mengungkap rasa duka citanya pertama kali di Instagram.
“Innalillahi wainailaihi rojiun. Selamat jalan tante Ade Irawan. Bahagia berkumpul kembali dengan Ria di Surga Allah SWT. Alfatihah buat tante dan Ria. Kak @dewiirawan13 yg tabah ya kak,” tulis Melly dalam keterangan unggahan tersebut.
Selain istri Anto Hoed, sederet artis juga ikut berbela sungkawa. Seperti Ernest Prakasa, pria yang dikenal sebagai seorang pelawak tunggal dan sutradara ini mengungkapkan rasa dukanya lewat unggahan twitter.
“Ibu Ade Irawan baru saja berpulang menyusul anaknya terkasih Ria Irawan. Sungguh sulit membayangkan dukacita Mbak @dewiirawan13 dan keluarga. Semoga Tuhan memberi kekuatan dan ketabahan,” tulis Ernest di akun sosial media Twitter miliknya.
Perjalanan karier Ade Irawan
Dikutip dari laman Wikipedia, almarhumah telah menjalani dunia peran sejak lama. Tercatat, ia mendapatkan peran pertama kali pada tahun 1964 sebagai figuran dalam film Diambang Fadjar produksi Agora pimpinan Bambang, suaminya.
Perkenalan almarhumah dengan sang suami memang sudah terjadi sejak tahun 1954, namun keduanya baru memutuskan menikah setelah Bambang populer berkat main di film Tiga Dara tahun 1956.
Ade Irawan saat terlibat dalam Film G30S PKI
Tak hanya bermain dalam perusahaan film suaminya, Ade juga bermain dalam perusahaan film lain. Selain bermain film, Ade juga aktif menulis skenario antara lain Fajar Menyingsing (1975) dan Belas Kasih.
Usai menyelesaikan Fajar Menyingsing (1975), perusahaan film Agora yang ia dirikan bersama suaminya gulung tikar. Setelah itu Bambang jatuh sakit dan meninggal pada tahun 1979. Ade menerima penghargaan Kesetiaan Profesi dari Dewan Film Nasional pada 1993.
Selain terllibat dalam beberapa judul layar lebar, perempuan bernama asli Arzia Dahar juga aktif di layar kaca. Ada pun sinetron yang sempat ia bintangi antara lain, Takdir Ilahi, Suratan Takdir dan Bawang Merah Bawang Putih.
Selamat jalan Ade Irawan, semoga ketabahan menaungi keluarga yang ditinggalkan.
Referensi berita : Insert
Baca juga :
Ria Irawan meninggal dunia, begini perjuangannya melawan sakit kanker
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.