X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

6 Kiat Membantu Anak Menghindari Stereotip Gender, Dimulai dari Rumah

Bacaan 4 menit

Kesetaraan gender bagi sebagian masyarakat di Indonesia masih dianggap sebagai hal yang tabu. Ayah bertugas mencari nafkah, sementara Bunda memasak dan mengurus anak di rumah seolah menjadi tolok ukur yang tidak bisa diganggu gugat di era yang sudah modern. Untuk itulah, membantu anak menghindari stereotip gender adalah hal yang harus dilakukan orang tua sejak anak masih belia.

Pemahaman yang baik tentang kesetaraan ini tidak harus dimiliki oleh orang dewasa saja, anak-anak juga perlu agar ia terbebas dari stereotip yang mendasarkan sesuatu pada gender atau jenis kelamin saja.

Cara Membantu Anak Menghindari Stereotip Gender

1. Jangan Membatasi Aktivitas Anak

Cara Membantu Anak Menghindari Stereotip Gender

Semua anak, baik anak perempuan dan anak laki-laki memiliki hak untuk mencapai potensi mereka dengan mempelajari mata pelajaran apa pun, mempraktikkan jenis olahraga apa pun, dan bermain dengan mainan apa pun.

Para ahli mengatakan, jika ada pembatasan aktivitas menurut jenis kelamin atau seks akan dapat menghambat perkembangan anak.

Misalnya anak perempuan harus bermain masak-masakkan dan anak laki-laki harus bermain robot saja. Padahal semua aktivitas itu umum, bisa dilakukan oleh siapa saja dan tidak terpaku pada perbedaan jenis kelamin.

2. Berikan Contoh

Riset menunjukkan bahwa pendekatan orang tua terhadap pembagian pekerjaan rumah tangga antara pria dan perempuan akan berpengaruh langsung pada tindakan anak dalam menentukan aktivitas mereka.

Untuk itu, agar anak-anak dapat memiliki pemahaman yang baik tentang kesetaraan gender cobalah untuk memberikan contoh.

Misalnya, seorang ayah harus menunjukkan bahwa mencuci piring bisa dilakukan oleh seorang pria atau seorang ibu bisa kok menyetir mobil dengan baik.

3. Jelaskan dengan Bahasa yang Sederhana dan Mudah Dimengerti

Anak sudah dibesarkan dalam lingkungan yang bebas dari stereotip gender, namun ia berpotensi menerima stereotip itu dari media, sekolah dan teman sebaya mereka. 

Memberi contoh yang baik, misalnya memiliki ayah yang bisa memasak tidaklah cukup. Inilah tugas orang tua, yaitu menjelaskan kepada anak-anak tentang konsep kesetaraan gender agar anak benar-benar memiliki pemahaman yang baik.

Bijaklah memilih kalimat yang mengarah ke gender tertentu. Komentar seperti, “Anak cowok itu harus tangguh dan tidak boleh menangis” atau “Perempuan itu harus patuh sama suami” sebaiknya dihindari.

4. Ajarkan Anak Tentang Keberagaman

Cara Membantu Anak Menghindari Stereotip Gender

Hidup di dalam masyarakat yang memiliki perbedaan suku, agama, budaya, pekerjaan dan sebagainya akan membantu anak memahami bahwa keberagaman adalah bagian dari sifat manusia dan bukan sesuatu yang harus dihindari. Terlebih di Indonesia, ada banyak agama dan suku di seluruh Indonesia.

Dengan menyadari bahwa manusia terlahir denga keberagaman akan membuat anak-anak memiliki persepsi yang sama atas semua orang. Mereka tidak akan menilai bahwa satu kelompok lebih baik dari kelompok yang lain, atau jenis kelamin menentukan seseorang lebih unggul dari yang lainnya.

5. Didik Anak Menghormati Lingkungan yang Berbeda

Selain memberikan contoh di rumah, langkah selanjutnya adalah memberikan contoh di luar rumah yaitu lingkungan bermasyarakat.

Misalnya mengajak anak dalam kegiatan kerja bakti yang memungkinkan anak bertemu dengan orang bersuku berbeda. Sesekali, ajak juga anak bersilaturahmi ke rumah tetangga yang tengah merayakan Natal. Hal ini akan mendorong anak menjadi sosok yang toleran dan berpikiran terbuka.

6. Adil Saat Orang Tua Membagikan Tugas Rumah Tangga

Berhenti berpikir bahwa semua pekerjaan domestik hanya cocok untuk perempuan. Ingatkan anak bahwa membersihkan rumah bisa dilakukan oleh semua orang, bukan hanya perempuan saja.

Tak ada salahnya membuat tugas bergiliran. Misalnya di minggu awal bulan Ayah bersama jagoan kecil belanja kebutuhan rumah ke swalayan. Minggu berikutnya, giliran Bunda yang mengantar anak ke sekolah dengan menyetir mobil. Parents juga bisa mulai memberikan tugas ini ke anak ketika ia beranjak dewasa, misalnya anak lelaki akan mencuci piring dan menyapu bergantian dengan kakak perempuan yang biasa melakukannya.

Kesimpulannya, kesetaraan gender bukanlah hal yang tabu dan sudah selayaknya dimulai dari rumah. Hal ini sedikit banyak menjadi bekal anak agar ia bisa membangun keluarga yang baik pada waktunya.

Baca Juga: 

10 Cara Memotivasi Anak dengan Memuji Sekaligus Mengkritik, Cek!

Tips Bagi Orangtua Cara Mengajari Anak Mengenali Perasaannya Sendiri

Tips untuk Parents: Cara Menerapkan Disiplin Positif pada Anak

Cerita mitra kami
Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite
Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

theAsianParent Indonesia

Diedit oleh:

Erinintyani Shabrina Ramadhini

  • Halaman Depan
  • /
  • Pengasuhan Anak
  • /
  • 6 Kiat Membantu Anak Menghindari Stereotip Gender, Dimulai dari Rumah
Bagikan:
  • Melatih Kemandirian hingga Asah Ilmu Agama, Ini Manfaat Anak Masuk Pesantren

    Melatih Kemandirian hingga Asah Ilmu Agama, Ini Manfaat Anak Masuk Pesantren

  • Masih Marak Terjadi, Ini Karakter Anak Rentan Dibully di Media Sosial

    Masih Marak Terjadi, Ini Karakter Anak Rentan Dibully di Media Sosial

  • Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite
    Cerita mitra kami

    Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite

  • Melatih Kemandirian hingga Asah Ilmu Agama, Ini Manfaat Anak Masuk Pesantren

    Melatih Kemandirian hingga Asah Ilmu Agama, Ini Manfaat Anak Masuk Pesantren

  • Masih Marak Terjadi, Ini Karakter Anak Rentan Dibully di Media Sosial

    Masih Marak Terjadi, Ini Karakter Anak Rentan Dibully di Media Sosial

  • Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite
    Cerita mitra kami

    Cari Tahu Peran Positif Gadget dalam Keluarga Bersama ArisanVIP x Samsung Galaxy Tab A7 Lite

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.