Budaya Jawa amat kental dengan adat istiadat, tak terkecuali mitos. Misalnya saja mitos bangle untuk bayi, yang konon akan menyelamatkan bayi dari marabahaya.
Praktik tradisional satu ini telah diwariskan secara turun-temurun dan masih dipercaya oleh masyarakat bahkan di zaman sekarang; Namun, belum ada penelitian ilmiah yang dilakukan untuk menentukan efektivitasnya.
Sekilas Mitos Bangle untuk Bayi Menurut Budaya Jawa
Kepercayaan Jawa seputar bayi sangat mengakar dan masih dipraktikkan secara luas hingga saat ini. Menurut budaya Jawa, menggosok punggung bayi dengan gelang atau Zingiber cassumunar dipercaya dapat melindunginya dari makhluk halus dan menolak bala.
Praktik ini diturunkan dari generasi ke generasi, meski belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan keefektifannya. Meskipun demikian, masyarakat Jawa tetap percaya bahwa penggunaan tanaman herbal ini dapat melindungi bayi dari pengaruh negatif serta menjamin kesehatan dan keselamatannya.
Bagi yang belum tahu, Bangle atau Zingiber cassumunar adalah tanaman rempah-rempah yang masuk dalam anggota temu-temuan. Meski tidak semua orang tau dengan tanaman herbal ini, bangle nyatanya merupakan salah satu tanaman obat tradisional yang sudah lama dikenal di kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand.
Dalam budaya Jawa, bangle atau Zingiber cassumunar dipercaya dapat menjaga bayi dari gangguan roh jahat dan bala. Ini adalah tanaman herbal yang dipercaya memiliki khasiat pelindung dan biasa digunakan dengan cara dioleskan ke punggung bayi.
Salah satu khasiat bangle yang dipercaya adalah mengurangi peradangan. Tanaman ini juga digunakan untuk membantu merawat kulit. Bukan itu saja, bangle juga digunakan sebagai antiseptik atau penangkal infeksi karena memiliki sifat analgesik.
Bangle mengandung senyawa seperti fenilbutanoid, dimetoksifenil butadiene, dan cassumunaguinon yang memiliki sifat antiradang. Selain itu, senyawa fenolik yang ada di dalam bangle juga memiliki kemampuan menghambat enzim sikooksigenase dan lipooksigenase, sehingga mampu menghalangi inflamasi dalam tubuh.
Beda Bangle dan Jahe
Ditelaah dari wujudnya, bangle sering disamakan dengan jahe. Faktanya, dua tanaman ini sangat berbeda.
Tanaman Bangle
- Tidak bisa tumbuh di tanah yang terlalu basah dan lembab
- Daun dari tanaman bangle memiliki aroma yang keras dan tajam
- Memiliki warna daging lebih kekuningan dan cerah
- Mempunyai rasa pedas yang ringan dengan sedikit sentuhan rasa pahit
Tanaman Jahe
- Mudah tumbuh di berbagai kondisi tanah yang berbeda-beda
- Daun dari tanaman jahe nyaris tidak memiliki aroma khas
- Warna daging yang lebih pucat dan lebih mengarah ke warna putih
- Rasa pedas yang sangat kuat dengan aroma khas
Mengapa Diyakini Dapat Melindungi Bayi
Meski penelitian ilmiah tentang penggunaan bangle cassumunar atau zingiber masih minim, masyarakat Jawa masih percaya akan kekuatannya untuk mengusir roh dan menolak bala. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang disajikan untuk mendukung kepercayaan ini, bangle atau zingiber cassumunar telah digunakan selama berabad-abad di Jawa, di mana masih diyakini memiliki kekuatan mistis.
Meskipun kepercayaan ini tidak dapat dibuktikan, namun jelas bahwa bangle cassumunar atau zingiber telah menjadi bagian integral dari budaya Jawa dan digunakan untuk melindungi anak dari bahaya.
Kendati belum ada buktinya secara medis, Bangle masih banyak digunakan. Sayangnya, hal ini bisa memengaruhi efek kesehatan.
Secara fisik penggunaan bangle secara terus menerus dapat menyebabkan iritasi kulit dan ruam. Secara mental, hal itu dapat menimbulkan rasa aman dan harapan palsu, yang mengakibatkan keyakinan yang salah arah bahwa bayi dilindungi dari bahaya apa pun.
Kurangnya bukti ilmiah juga menimbulkan pertanyaan tentang keamanan praktik tersebut, karena mungkin memiliki konsekuensi jangka panjang yang tidak diketahui. Pada akhirnya, penting untuk menyadari bahwa kepercayaan yang berkelanjutan pada bangle atau Zingiber cassumunar meskipun kurangnya bukti ilmiah dapat menyebabkan risiko yang serius.
Kesimpulannya, penggunaan bangle atau Zingiber cassumunar untuk melindungi bayi sangat mengakar dalam budaya Jawa. Meski belum ada penelitian ilmiah yang mendukung khasiatnya, keyakinan bahwa tanaman herbal dapat melindungi bayi dari roh jahat dan pengaruh negatif tetap kuat. Bagaimana menurut Anda?
Baca Juga:
Mitos Bayi Menangis Tengah Malam Diganggu Roh Gaib, Ini Faktanya
Mengulik Mitos Kepala Bayi Peyang dan Cara Mengatasinya
Aneka Mitos Bayi Terlilit Tali Pusar, Benarkah Akan Selalu Beruntung?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.