X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Korea Update
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

7 Tips Memberikan Makanan Pendamping ASI yang Sebaiknya Bunda tahu

26 Oct, 2015

Bunda, sebelum memberikan makanan pendamping ASI kepada batita anda simak tips berikut.

Tips memberikan makanan pendamping ASI

Tips memberikan makanan pendamping ASI

Memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) untuk Batita pasti berbeda dengan ketika memberikan MPASI saat mereka masih bayi yang baru mulai mengecap makanan padat.

Saat masih baru mengenal MPASI, umumnya bayi akan "pasrah" saja dengan menu yang diberikan pada mereka. Celakanya, seiring dengan bertambahnya usia mereka, kemampuan mereka untuk menolak makananpun semakin meningkat. Saat ini batita sudah bisa berkomunikasi dan menunjukkan bahwa mereka suka atau tidak suka akan makanan yang kita berikan.

Bunda, untuk mengatasi kesulitan dalam memberikan makanan pendamping ASI ke ananda, simak tips dari Dr. Glenn Berall, Direktur Program Pediatri dan Medis RSU North York, Toronto, yang dijamin akan membuat anak mau makan tanpa membuat mereka keluar air mata se tetes pun.

1. Perkenalkan variasi makanan sedini mungkin

1. Perkenalkan variasi makanan sedini mungkin

Dr. Berall menyarankan bahwa orang tua harus memperkenalkan berbagai makanan sedini mungkin. Memberikan makanan pendamping ASI yang bervariasi sejak dini akan meningkatkan kemungkinan mereka mempertahankan diet seimbang saat mereka dewasa nanti.

2. Berikan contoh

2. Berikan contoh

Anak-anak adalah peniru terbaik dari orang tua mereka, begitu juga dengan batita Anda. Jika anak-anak melihat orang tua mereka mempunyai pola makan yang sehat dan itu tersedia di meja makan, maka mereka akan mengikutinya.

3. Anjuran 3 hari

3. Anjuran 3 hari

Saat usia anak 6 bulan sebaiknya Anda mengikuti "anjuran 3 hari" dalam mengenalkan makanan pendamping ASI. Anjuran ini maksudnya perkenalkanlah satu jenis makanan baru selama 3 hari berturut-turut untuk melihat adanya kemungkinan alergi. Mengapa harus 3 hari? Karena alergi belum tentu langsung muncul setelah makan.

4. Jangan memaksa

4. Jangan memaksa

Anda mungkin memiliki anak yang agak sulit menerima makanan baru atau susah sekali makan. Jangan terlalu galau dan khawatir, tetap tenang Bunda, karena memaksa anak untuk makan akan memperburuk keadaan terlebih anaknya memang belum lapar.

Pada saat ini ikuti terlebih dahulu pola makan anak. Jangan memaksa anak apalagi dengan makanan baru. Prinsip dasarnya adalah "menggoda" dengan makanan, bukan "memaksa".

Anda juga tidak boleh marah kalau ternyata saat perkenalan itu mereka akan mempunyai ekspresi yang berbeda seperti menyentuh-nyentuh atau mengendusnya terlebih dahulu sebelum memakannya. Hal tersebut normal sebagai tanda mereka mempunyai rasa ingin tahu akan sesuatu yang baru.

5. Sabar

5. Sabar

Jika bunda ingin menambah porsi atau mengganti menu tertentu, lakukan secara bertahap, terutama perpindahan dari makanan bertekstur lunak (bubur) ke makanan padat.

Setiap anak mempunyai fase perkembangan yang berbeda. daripada bunda memarahi anak-anak, lebih baik sisipkan makanan yang tidak disukai diantara makanan yang disukai, misal memasukkan sayur ke dalam adonan bakso.

6. Ikuti perkembangan anak

6. Ikuti perkembangan anak

Mengikuti perkembangan kemampuan anak bisa menjadi strategi yang jitu. Batita selalu ingin "bisa", termasuk ingin sekali bisa makan sendiri.

Biarkan mereka makan sendiri sambil sesekali suapi dengan sendok lain. Walaupun akhirnya akan berantakan tapi mereka merasa senang melakukan hal itu dan tidak terasa makanannya akan habis. Membuat makanan yang mudah dipegang (finger food) juga bisa menjadi solusi.

7. Memilih gaya memberikan makan yang benar

7. Memilih gaya memberikan makan yang benar

Gaya memberikan makan seperti apa yang bunda terapkan: apakah melakukan kontrol dengan memaksa, teledor karena bunda adalah orang yang sibuk, atau justru memanjakan dengan menuruti apa saja keinginan anak tanpa batas atau pertanyaan.

Idealnya, orang tua harus berusaha untuk berlatih gaya makan responsif yang mendorong anak untuk memanfaatkan kemampuan perkembangan, sementara masih menempatkan batas-batas di tempat untuk mencegah kebiasaan makan yang buruk.

Bunda, semoga informasi di atas bermanfaat.

Selanjutnya
img

Penulis

Henti Kresdiana

  • Halaman Depan
  • /
  • Bayi
  • /
  • 7 Tips Memberikan Makanan Pendamping ASI yang Sebaiknya Bunda tahu
Bagikan:
  • Bila Bayi Menolak Makanan Pendamping ASI

    Bila Bayi Menolak Makanan Pendamping ASI

  • 5 Resep Mengejutkan Yang Bisa Anda Buat Dengan ASI Perahan

    5 Resep Mengejutkan Yang Bisa Anda Buat Dengan ASI Perahan

  • Dulu Tajir! Kini 11 Seleb Ini Jatuh Miskin, Ada yang Rela Bertani di Dusun

    Dulu Tajir! Kini 11 Seleb Ini Jatuh Miskin, Ada yang Rela Bertani di Dusun

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

app info
get app banner
  • Bila Bayi Menolak Makanan Pendamping ASI

    Bila Bayi Menolak Makanan Pendamping ASI

  • 5 Resep Mengejutkan Yang Bisa Anda Buat Dengan ASI Perahan

    5 Resep Mengejutkan Yang Bisa Anda Buat Dengan ASI Perahan

  • Dulu Tajir! Kini 11 Seleb Ini Jatuh Miskin, Ada yang Rela Bertani di Dusun

    Dulu Tajir! Kini 11 Seleb Ini Jatuh Miskin, Ada yang Rela Bertani di Dusun

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.