Begitu tahu kelebihan anak, kita memberinya dukungan dan berharap setinggi langit. Kita bermaksud baik, namun motivasi kita malah membuatnya tak bersemangat.
Anak mendengar Anda memamerkan kelebihannya pada para tetangga dan kerabat. Anda bilang, nilainya bagus dan selalu juara kelas. Anak bisa didera rasa cemas jika di semester berikutnya nilainya tidak sebaik sebelumnya.
"Beri anak pujian jika ia berhasil. Namun jangan jadikan keberhasilannya alasan untuk harapan yang berlebihan pada mereka," saran Banes.