Otak wanita karir jadi berkembang setelah punya bayi
Menjadi ibu ternyata memiliki banyak manfaat. Ini adalah kesimpulan para ahli dari majalah New Scientist setelah melakukan riset terhadap performa wanita karir yang baru saja melahirkan bayi pertamanya.
Mereka mengatakan, otak wanita bekerja yang baru menjadi ibu cenderung tumbuh lebih besar. Selain itu ia akan bekerja lebih efektif dan jarang mengalami stres.
Kesimpulan ini merupakan ‘jawaban’ atas hasil penelitian sebelumnya yang menyebutkan menyusutnya otak wanita selama masa kehamilan dan cenderung jadi pelupa. (Baca juga: Mengapa Wanita Sering Jadi Pelupa Saat Hamil?)
Menurut para ahli New Scientist, wanita menjadi lebih cerdas dalam hal emosional, menilai dan menimbang sesuatu setelah mereka menjadi ibu baru sekitar empat bulan.
“Lebih efisien dalam menentukan keputusan, lebih tabah, bahkan bersedia mencoba beberapa strategi untuk menyelesaikan masalah. Ibu seperti ini cocok menjadi manajer atau memegang jabatan penting di perusahaan,” jelas Kelly Lambert, salah satu peneliti.
Ia dan timnya yakin, kemampuan ini ada dalam diri wanita karir setelah otaknya beradaptasi dengan hidup barunya sebagai seorang ibu, yaitu bagaimana cara merawat bayi dan dirinya sendiri.
Menjadi ibu merupakan pekerjaan mulia yang membutuhkan komitmen sepanjang masa. Ibu adalah seorang yang akan memberikan segala hal terbaik untuk putra putrinya. Tak jarang pula wanita tidak hanya bekerja sebagai seorang ibu, namun juga bekerja di luar rumah. Ternyata wanita pasca melahirkan akan memiliki emosional yang lebih baik dibandingkan sebelum kehamilan. Nah mari simak ulasan kecerdasan wanita karir usai melahirkan berikut.
Kecerdasan yang Dimiliki Oleh Wanita yang Bekerja di Luar Rumah
Dalam majalah New Scientist, seorang peneliti melakukan sebuah penelitian terhadap performa seorang wanita yang bekerja dan baru saja melahirkan bayi pertamanya. Para peneliti ini mengatakan jika otak wanita yang berkeja baru menjadi seorang ibu cenderung dapat tumbuh lebih besar. Selain itu ibu akan cenderung bekerja lebih efektif dan jarang mengalami stres yang berkepanjangan.
Kesimpulan tersebut seolah menjawab pertanyaan penelitian sebelumnya yang juga dilakukan oleh para peneliti ini. Saat hamil, otak wanita akan menyusut dan cenderung menjadi pelupa. Sementara saat mereka sudah melahirkan mereka menjadi lebih produktif dan memiliki sel sel otak yang lebih efektif dan tidak mudah mengalami stres.
Para ahli majalah New Scientist mengatakan jika seorang wanita menjadi lebih cerdas dalam hal emosional, menilai, dan menimbang sesuatu setelah mereka menjadi ibu baru sekitar empat bulan lamanya. Para ahli ini juga mengatakan jika wanita yang sudah melahirkan anak pertama akan mampu menentukan keputusan, lebih tabah, bahkan bersedia mencoba beberapa strategi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya.
Ibu yang merangkap menjadi wanita karir ini sangat cocok untuk ditempatkan menjadi seorang manajer dalam perusahaan. Bisa juga ibu akan mendapatkan posisi yang penting di dalam perusahaan. Kemampuan yang dimiliki oleh wanita yang memilih berkarier ini pasti ada perubahan dan beradaptasi dengan otaknya dan hidup barunya sebagai ibu. Wanita pun juga akan berlajar untuk merawat bayi dan dirinya sendiri, sehingga tingkat emosionalnya akan lebih terasa.
Tips Kembali Bekerja Pasca Melahirkan
Banyak wanita yang memilih untuk berhenti kerja dan fokus menjadi ibu bagi anak anaknya. Namun bagi Anda yang menginginkan untuk tetap bekerja pasca kehamilan, Anda bisa mencoba beberapa tips berikut. Untuk memulai bekerja dengan normal Anda bisa memilih untuk kembali bekerja pada pertengahan minggu. Banyak penelitian yang merekomendasikan mulai bekerja di minggu pertengahan karena minggu pertengahan adalah minggu yang pendek.
Selain itu Anda juga harus mulai memberikan waktu dan menyesuaikan diri dengan lingkungan. Wanita memutuskan kembali bekerja setelah melahirkan tentulah membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan identitas baru dan belajar bagaimana menyinkronkan pekerjaan dan tanggung jawabnya di rumah.
Sebelum kembali bekerja, Anda bisa meminta waktu yang lebih fleksibel sehingga tidak akan mengganggu aktivitas bersama dengan anak. Bicaralah dengan karyawan lain yang mungkin telah melakukan cara yang sama, agar Anda mengetahui kiat kiatnya. Jangan sungkan untuk mengatakan hal terebut kepada sesama karyawan. Hal ini untuk memudahkan anda mengurus si kecil di rumah dengan tenang.
Itulah tadi ulasan mengenai alasan kecerdasan wanita yang berkarier melonjak pasca melahirkan. Untuk memiliki waktu yang tepat dalam mengasuh anak, ada baiknya Anda membicarakan hal tersebut kepada suami dan juga rekan karyawan. Mintalah kerja sama untuk mendukung Anda tetap bekerja meskipun sudah memiliki anak. Yang paling penting selalu jaga kesehatan bunda sehingga tidak akan tumbang karena mengurus anak dan bekerja di luar rumah.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.