Wanita ini dilecehkan saat tertidur di KRL, waspadai pencabulan di kendaraan umum!

Menyaksikan video pencabulan di kereta ini membuat kita semua merasa geram. Stop pelecehan di kendaraan umum!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Video pelecehan di kereta terhadap seorang wanita berhijab ini menjadi viral. Video ini menunjukkan bahwa pelecehan dan pencabulan bisa terjadi di mana saja dan pada siapa saja. Tanpa memandang usia atau cara berpakaian wanita tersebut.

Berikut ini adalah videonya. 

Di dalam video tersebut, terlihat seorang wanita berhijab hitam dan mengenakan masker sedang tertidur lelap kelelahan. Ia tak sadar dirinya menjadi korban pelecehan di kereta. Seorang pria berkemeja biru menyampirkan jaket di tangan kiri, dari balik jaket itu tangannya menggerayangi dada wanita berhijab hitam tersebut.

Hal ini membuktikan, bukan penampilan wanita yang memancing pelaku pelecehan. Kasus ini bisa jadi buktinya. Meski sudah menjaga penampilan dengan berpakaian sopan, namun tidak menghalangi pemikiran bejat dari para pelaku pelecehan untuk melancarkan aksinya.

Lalu, bagaimana kita melindungi diri dari pelecehan di kereta dan angkutan umum lainnya? Simak tipsnya berikut ini.

Tips menghindari pelecehan di kereta dan kendaraan umum lainnya

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

1. Pilih tempat duduk dengan baik

Setiap kali menumpang KRL, pastinya kita berebutan naik dan mencari tempat duduk. Namun, usahakanlah untuk tidak duduk diapit oleh dua orang laki-laki. Apalagi jika laki-laki tersebut menatap Anda dengan pandangan mesum

Selalu perhatikan gerak-gerik dan bahasa tubuh setiap orang di sekitar. Bila terlihat mencurigakan, pindahlah tempat duduk atau turun di stasiun terdekat dan naik kereta selanjutnya. Terlambat sampai pulang ke rumah tidak apa, daripada kita menjadi korban pelecehan.

2. Jangan paksa naik kalau kereta sudah penuh

Jika kendaraan umum yang ingin Anda naiki sudah penuh dan padat, kondisi ini akan membuat para penumpang saling berdempetan dan bergesekan. Jika merasa risih karena harus berdesak-desakan dengan laki-laki, jangan paksakan diri untuk tetap naik.

Tunggulah kereta atau bus berikutnya. Jika tetap naik ke kereta yang sudah penuh, lakukan mode waspada. Jika ada yang meraba-raba atau menggesekkan badannya ke tubuh Anda dengan ritme teratur, ini yang bisa Anda lakukan

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  • Injak kakinya dengan keras agar dia segera menghentikan aksinya
  • Atau tusuk tangannya atau anggota tubuh lain yang dekat, dengan jarum pentul/peniti bila Anda menggunakan hijab
  • Berteriak minta tolong pada penumpang lain.
  • Jangan takut untuk melawan

Artikel terkait: Hati-hati! Orang ini melakukan penipuan modus baru di kereta

3.  Selalu membawa teman dalam perjalanan

Bila Anda memiliki teman yang memiliki tujuan pulang yang sama, berusahalah untuk selalu bersama dengannya. Anda berdua bisa saling menjaga dan mengingatkan. Kemungkinan untuk menjadi korban pelecehan juga lebih rendah bila Anda berdua dengan teman.

4. Belajar bela diri

Pelaku kejahatan sangat suka mengincar korban lemah dan tak berdaya. Karena itu penting bagi setiap wanita untuk belajar membela diri. Tidak perlu menjadi profesional seperti atlet bela diri. Cukup tahu dasar-dasar dan trik yang bisa Anda lakukan untuk membela diri dari pelaku pelecehan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Tetap terjaga selama perjalanan

Pelajaran dari video pelecehan di kereta tadi adalah Anda harus tetap waspada di perjalanan. Godaan untuk terlelap saat sudah duduk nyaman pastinya besar, apalagi jika Anda pulang kerja. Pastinya kelelahan. Tapi, usahakan tetap terjaga untuk terhindar dari hal-hal tersebut.

Tetaplah waspada jika naik kendaraan umum. Tidak hanya barang-barang yang perlu dijaga, diri dan tubuh Anda juga perlu dijaga dari pelaku pelecehan yang ada di mana-mana.

Semoga bermanfaat.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

 

Referensi: gulalives

Baca juga:

id.theasianparent.com/kakak-mencabuli-adik-angkat-di-tempat-umum/

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Fitriyani