Saat hamil, kondisi kesehatan seorang ibu bisa menjadi lebih rentan dari biasanya. Penyakit yang sebelumnya berdampak ringan pun bisa lebih berisiko. Salah satu contoh ialah penyakit flu yang ternyata akibatnya bisa lebih fatal pada bumil, Bun. Inilah yang menjadi salah satu alasan vaksin flu untuk ibu hamil jadi pertimbangan penting untuk dilakukan.
Amankah?
Menurut Tatnai Burnett, M.D., justru bumil direkomendasikan untuk melakukannya. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan American College of Obstetricians and Gynecologists merekomendasikan bahwa sebaiknya semua ibu hamil, di trimester kehamilan berapa pun melakukannya.
Artikel Terkait : Seberapa penting Vaksin Flu untuk menjaga kesehatan kita? Ini jawaban dokter
Vaksin flu untuk ibu hamil
Menurut Burnett, pentingnya vaksin flu ini antara lain :
Mencegah flu dan komplikasi ibu
Saat terserang flu, Bunda bisa saja sampai dirawat di Rumah Sakit akibat komplikasinya selama kehamilan. Hal ini terjadi karena perubahan sistem kekebalan tubuh bumil bisa membuat flu menjadi lebih parah dari kondisi saat sebelum kehamilan.
Mencegah potensi masalah kesehatan janin
Penyakit flu di setiap usia kehamilan bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan pada janin. Demam di awal kehamilan akibat flu seringkali dikaitkan dengan kondisi cacat tabung saraf atau masalah serius lainnya.
Melindungi bayi setelah lahir
Tak hanya saat hamil, melakukan vaksin jenis ini saat hamil bisa melindungi bayi hingga ia terlahir. Antibodi yang dikembangkan karena melakukan vaksin ini akan melewati plasenta dan ASI.
Memang, bayi bisa saja melakukan vaksin saat lahir nanti, namun ia tak bisa melakukan bila usianya belum 6 bulan.
Apakah bisa menyebabkan keguguran?
Salah satu alasan vaksin ini aman dilakukan untuk ibu hamil ialah tidak memiliki risiko tinggi dalam menyebabkan keguguran. Namun salah satu studi menunjukkan bahwa ibu hamil yang melakukan suntik flu sebanyak dua kali secara berturut-turut dalam jangka waktu 2 tahun bisa memiliki risiko keguguran.
Hasil studi ini masih terus dikaji oleh CDC, namun secara keseluruhan vaksin ini masih direkomendasikan sesuai anjuran dokter.
Efek samping vaksin flu untuk ibu hamil
Kondisi setiap ibu hamil bisa berbeda-beda, inilah yang juga menimbulkan efek samping yang berbeda setelah vaksin. Ini bisa terjadi 1-2 hari pasca suntik. Beberapa yang banyak dirasakan antara lain :
- Nyeri, kemerahan, atau bengkak akibat suntikan
- Pingsan
- Sakit kepala
- Demam
- Nyeri otot
- Mual
- Kelelahan
Namun, masalah serius akibat vaksin ini jarang ditemukan. Jadi, sebaiknya konsultasikan secara menyeluruh dengan dokter terutama bila Anda memiliki alergi bahan atau obat tertentu. Nah Bun, tertarik untuk vaksin flu?
Artikel Terkait : Catat 5 jenis vaksin yang sebaiknya dihindari saat hamil, bisa membahayakan janin!Ce
Sumber : acog.org, cdc.gov, Mayo Clinic
Baca Juga :