Berita uang Misca Fortuna yang dicuri ayahnya membuat masyarakat kesal. Uang tersebut nilainya hingga 100 juta rupiah, dan berasal dari aktivitas Misca di dunia entertaiment.
Yang lebih mengesalkan, uang tersebut dipakai untuk berjudi dan berfoya-foya.
Sepantasnya, anak seusia Misca masih fokus untuk bersekolah dan bermain, bukan mencari nafkah.
Namun, pemeran tokoh Mancung dalam Sinetron Emak Ijah Pengen Ke Mekkah ini, menghabiskan masa kecilnya untuk syuting dan berjualan baju di toko Ibunya.
Sejumlah artis berkomentar tentang Misca Fortuna...
Misca pun menarik perhatian sejumlah artis.
Nikita Mirzani salah satunya. Nikita tak mengerti mengapa seorang ayah tega berbuat demikian.
“Ngga tahu lagi deh musti bilang apa, kok Bapaknya bisa kayak gitu,” ujar Nikita gemas.
Sedangkan Ussy Susilowati dengan emosi mengatakan,” Kalau memang betul begitu, ya Bapaknya di mana ya otaknya.”
Artikel terkait: Kejam! Seorang ayah siksa anak 3 tahun hingga kelaparan
Pendapat mantan artis cilik tentang eksploitasi anak
Berbeda dengan Nikita Mirzani dan Ussy Sulistiowati, sejumlah mantan artis cilik seperti Joshua Suherman dan Dea Ananda, juga berkomentar tentang eksploitasi anak.
“Ah, kalau saya sih biasa saja (mengenai eksploitasi anak), walau memang anak kecil kan ngga mungkin bisa bekerja tanpa campur tangan orang tuanya,” demikian ujar Joshua.
Sedangkan bagi Dea Ananda, dirinya tidak merasa tereksploitasi, namun Dea mengakui bahwa ada bagian dari masa kecilnya yang hilang, terutama privasinya.
Tugas orangtua untuk menyalurkan bakat anak adalah satu hal yang positif, namun kita juga harus tahu batasan agar anak tetap tumbuh bahagia.
Parents, semoga ulasan di atas bermanfaat.
Baca juga:
id.theasianparent.com/artis-cilik-yang-sudah-jadi-istri-dan-ibu
Berita tentang uang artis cilik Misca yang dibawa kabur oleh sang ayah tentulah menyedot perhatian sesama selebriti yang ada di tanah air. Sejumlah selebriti tampak kesal dengan kelakuan sang ayah yang hanya memanfaatkan uang misca dari jeri payahya bekerja di dunia entertainment. Yang lebih menyebalkan, uang tersebut dipakai untuk berjudi dan berfoya foya. Mari simak ulasan selengkapnya berikut.
Uang yang Dibawa Lari Oleh Ayah Misca
Misca Fortuna yang merupakan pemain di salah satu sinetron Emak Pengen Naik Haji tersebut telah berhasil mengumpulkan uang dari usaha kerasnya. Namun tabungan senilai 100 juta hasil jeri payahnya malah dibawa kabur oleh ayah kandungnya. Yang lebih mengesalkan adalah uang yang diambil oleh ayahnya tersebut digunakan untuk berjudi dan berfoya foya.
Sudah sepantasnya jika anak sesusia Misca mengenyam pendidikan dan fokus pada sekolah dan bermain, namun ia malah mencari nafkah. Namun sayangnya pemeran utama Mancung tersebut telah menghabiskan masa kecilnya untuk syuting dan berjualan di toko baju milik ibunya.
Tak hanya mengambil uang hasil jeri payah Misca, ayahnya juga telah mengganti kepemilikan tanah yang merupakan milik Misca. Artis cilik ini sebenarnya telah berhasil membli rumah dengan hasil jeri payahnya sendiri, namun tanpa sepengetauan suaminya telah mengganti nama di dalam sertifikat rumah tersebut.
Meskipun telah mendapatkan cobaan yang bertubi tubi dari ayahnya, Misca Fortuna tetap berjualan gelang anak anak untuk dijual di sekolah. Bocah yang masih duduk di bangku kelas 5 ini mengaku tidak malu lantaran harus berjualan sambil bersekolah. Tak sedikit orang yang mengejek jualan Misca Mancunf tersebut.
Komentar Netizen Tentang Musibah Misca
Banyak artis yang merasa iba dan geram dengan kelakuan ayahnya yang hanya mengambil keuntungan dari jerih payah Misca. Nikita Mirzani misalnya yang tidak bisa berkomentar tentang kelakuan ayah Misca. Berbeda dengan Ussy yang berkomentar jika yang dilakukan oleh ayah Mica tidak memiliki otak.
Berbeda dengan Nikita Mirzani dan Ussy, sejumlah artis cilik pun juga berkomentar tentang eksploitasi anak. Joshua Suherman dan Dea Ananda mengatakan bahwa kasus Misca adalah contoh kasus ekspliotasi anak. Joshua mengatakan jika memang anak kecil tidak mungkin bisa bekerja tanpa campur tangan orang lain. Sedangkan bagi Dea, dirinya tidak pernah merasa terkesploitasi namun Dea mengakui jika sebagian masa kecilnya ada yang hilang yaitu privasinya.
Cerita sedih dari Misca Mancung ini tentu bisa dijadikan pelajaran bagi orang tua. Tugas utama orang tua adalah menyekolahkan anak dan menyalurkan bakat anak yang terpendam. Dengan begitu bakat anak akan terasah dengan baik dan bisa menjadikan anak orang yang sukses di masa depannya. Bukan hanya untuk mengembangkan bakat, namun sudah menjadi kewajiban orang tua untuk menyekolahkan anak agar mendapatkan pendidikan yang layak.