Belum menemui titik terang, Virus Corona tak pelak membawa dampak signifikan semua lini kehidupan manusia. Tak hanya segi ekonomi, perubahan gaya hidup termasuk tren pernikahan tahun depan yang akan booming juga ikut berubah.
Bukan tanpa alasan, penularan virus yang masif membuat pesta pernikahan tak bisa dihelat seperti biasanya. Sederet anjuran protokol kesehatan dari pemerintah harus dipatuhi pasangan dan keluarga mempelai yang akan melangsungkan pernikahan.
Melansir The Huffington Post, berikut prediksi pernikahan versi pengamat.
9 Tren Pernikahan Tahun Depan, di Tahun 2021
1. Tidak ada penggunaan alat makan bersama
Saat mendatangi pesta pernikahan, sudah menjadi pemandangan biasa makanan disajikan secara prasmanan. Anda tak perlu ambil pusing dengan perlengkapan makan, tinggal mengambil di baki dekat makanan sesuai kebutuhan. Bersiaplah karena style ini nampaknya akan berubah.
Ya, kebiasaan ini tentunya harus diubah mengingat alat makan yang dipakai bersama oleh banyak orang dapat menjadi medium penyebaran virus. Oleh karena itu, penyajian makanan akan diatur langsung oleh pegawai katering.
Tak hanya hidangan sampingan, makanan utama akan langsung disajikan dalam porsi siap santap sehingga tamu tidak perlu menggunakan sendok dan garpu bergantian untuk mengambil hidangan.
Para tamu pun akan menikmati hidangan di atas meja dengan menjaga jarak satu sama lain. Dengan begitu, tak ada lagi situasi makan sambil berdiri saat menghadiri pernikahan. Jangan kaget pula bila nantinya seluruh peralatan makan diganti menjadi alat makan sekali pakai karena lebih aman.
2. Resepsi lebih singkat
Pesta pernikahan yang dihelat di rumah umumnya berlangsung lama, bisa jadi sepanjang hari. Berbeda dengan di gedung, resepsi umumnya berlangsung maksimal 3 jam atau sesuai kesepakatan pengantin serta disesuaikan batas penyewaan gedung.
Adanya pandemi kemungkinan besar mempuat pesta pernikahan di masa depan menjadi lebih pendek. Resepsi tak bisa bebas diadakan dengan durasi lama seperti sebelumnya. Bisa juga resepsi dibagi menjadi dua kali sesi untuk mencegah banyaknya tamu yang berkumpul dalam satu area di waktu bersamaan.
Artikel terkait: Corona Membawa Duka, Gelar Pernikahan Satu per Satu Keluarga Tertular hingga Meninggal
3. Outdoor Wedding menjadi primadona, salah satu tren pernikahan tahun depan
Banyak penelitian menunjukkan penularan virus lebih rentan saat banyak orang berkumpul di dalam ruangan tertutup. Hal inilah yang membuat pengamat memprediksi tren pernikahan lain di tahun 2021 dan seterusnya hingga virus ini hilang. Yakni konsep menikah di luar ruangan.
Kemungkinan, pernikahan bertemakan outdoor akan menjadi pilihan banyak calon pengantin di masa depan. Dengan kata lain, siapkan busana yang tepat untuk menghadiri pesta pernikahan nanti ya, Parents!
4. Pernikahan tetap di dalam gedung, namun ruangannya luas
Kendati outdoor wedding kini banyak diminati, namun pernikahan dalam gedung atau dalam ruangan juga masih menjadi pilihan para calon pengantin karena beragam pertimbangan.
Tak ada yang salah, namun kemungkinan besar pengantin akan memilih gedung dengan ruangan berkapasitas lebih besar. Bukan tanpa alasan, ini akan menampung lebih banyak tamu undangan tanpa berdesak-desakkan. Ruangan yang luas tentunya juga lebih memungkinkan untuk tamu menjaga jarak dengan orang lain.
5. Meja lebih banyak
Bagi Parents yang sudah kembali beraktivitas di luar rumah mungkin sudah tidak kaget dengan banyaknya tanda silang merah yang disisipkan pada fasilitas umum seperti kursi transportasi publik. Tampaknya tren ini turut merambah pada pernikahan.
Pada tren pernikahan mendatang, tamu akan diminta untuk duduk ketimbang berdiri dengan jarak antar kursi yang saling berjauhan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan demi memutus mata rantai penularan Corona.
Kemungkinan lainnya, resepsi pernikahan di Indonesia yang biasanya tak pakai meja untuk makan tamu, maka tahun depan kita akan menggunakannya. Para tamu dapat makan di meja dengan jumlah tamu yang lebih sedikit.
Artikel terkait: Tak Hanya Seks Semata, Jangan Abaikan 8 Resep Ini Agar Pernikahan Selalu Bahagia
6. Tren pernikahan tahun depan: Memakai masker
Bila biasanya masker semata berfungsi melindungi kita dari polusi, kini perlengkapan satu ini wajib dikenakan oleh para tamu undangan bahkan pengantin. Ya, memakai masker juga menjadi bagian protokol kesehatan yang harus dipatuhi bagi pihak yang akan melangsungkan acara besar seperti pernikahan.
Oleh karena itu, para pengamat mengatakan kalau pemakaian masker menjadi salah satu tren pernikahan yang terjadi di tahun 2021 dan selanjutnya. Tak menutup kemungkinan, nantinya vendor pernikahan berlomba-lomba menyiapkan desain masker yang cantik untuk pasangan pengantin atau menerima permintaan pembuatan desain masker sesuai keinginan.
7. Prosedur kebersihan lebih ketat
Menjaga kebersihan diri dan orang lain sejatinya menjadi pakem utama agar tidak tertular virus. Jangan kaget bila dalam acara pernikahan mendatang, semua tim yang terlibat dalam pernikahan akan melakukan protokol kebersihan yang amat ketat.
Mulai dari menyiapkan hand sanitizer di tiap meja dan dekat pengantin, membersihkan ruangan dan seluruh permukaan sebelum dan sesudah sesi acara, sampai pemakaian sarung tangan oleh para panitia yang bertugas.
Tak menutup kemungkinan pihak gedung juga akan meningkatkan sarana, seperti mengganti keran kamar mandi dengan alat yang menggunakan sensor untuk menghindari banyak sentuhan tangan.
8. Pembatasan panitia
Tak hanya membatasi tamu undangan, hal serupa dapat diterapkan pada tim wedding organizer dan vendor pernikahan terkait untuk mencegah terlalu banyak orang.
Selama acara berlangsung, hanya sedikit tim yang bekerja atau terlibat dalam ruangan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan yang dapat mempercepat penyebaran virus corona. Mengurangi jumlah panitia juga dapat menjadi pilihan yang dipertimbangkan pihak pengantin di masa depan.
9. Tamu datang secara virtual
Pada dasarnya, pemerintah memang sudah menganjurkan agar meminimalisir masyarakat keluar rumah kecuali untuk keperluan darurat. Sayangnya, menghadiri undangan pernikahan bukanlah sesuatu yang termasuk dalam kategori darurat.
Hal ini memicu alternatif baru, yakni tamu memberi ucapan selamat pada pengantin secara virtual melalui metode teknologi apapun itu. Para pengamat meyakini bahwa tamu virtual ini akan menjadi sebuah tren dalam pernikahan di masa depan.
Selain video call, pengantin mungkin akan mengirimkan makanan atau gift personal pada tamu setelah pesta usai sehingga tamu tetap merasakan kebahagiaan walaupun dari jauh.
Itu dia Parents prediksi tren pernikahan tahun depan menurut pengamat mengingat pandemi Corona hingga kini belum kunjung usai. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda menyesuaikan diri saat datang ke pesta pernikahan.
Baca juga :
id.theasianparent.com/aturan-pernikahan-di-new-normal