Benarkah Toner Cuka Apel Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat? Ini Penjelasannya

Nah, bagaimana ya cara membuat toner cuka apel satu ini?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Cuka apel memang menjadi salah satu bahan rumah tangga yang memiliki banyak manfaat. Tak hanya berfungsi untuk menghilangkan bau, campuran dalam makanan, atau membersihkan peralatan, tapi cuka apel juga baik bagi kesehatan kulit. Ya, kini banyak orang dan produk kecantikan menggunakan toner cuka apel sebagai salah satu perawatan kulit alami. 

Meski begitu, tak sembarang cuka apel yang digunakan. Toner cuka apel haruslah mengandung bahan-bahan yang dapat menyeimbangkan sifat astringen dan memiliki pelembab di dalamnya. Cuka sari apel (ACV), yang mengandung asam astringen, dapat menjadi toner alami yang ideal untuk menjaga kesehatan kulit.

Banyak orang melaporkan penggunaan toner cuka apel ini memiliki efek yang baik. Lantas, apa saja manfaat toner cuka apel untuk kesehatan kulit wajah? Yuk, cari tahu jawabannya, Parents!

Artikel Terkait: Bunda, Ini Dia 8 Merk Skincare yang Aman untuk Bumil dan Busui!

Manfaat Menggunakan Toner Cuka Apel

Cuka apel memiliki sifat astringen yang diterima secara luas karena kandungan taninnya yang tinggi. Hal inilah yang dijadikan sebagai zat atau efek pembersihan pada kulit. Selain itu, cuka apel juga mengandung asam asetat dengan tindakan antimikroba.

Hal ini dapat mengurangi bakteri pada kulit, termasuk bakteri penyebab jerawat, sehingga membuatnya menjadi salah satu perawatan yang ampuh mengobati jerawat. 

Artikel Terkait: 5 Rekomendasi Skincare Korea untuk Ibu Hamil, Bunda Mau Coba?

Benarkah Bisa Hilangkan Jerawat?

Melansir dari Healthline, ada banyak klaim yang menyebut bahwa toner cuka apel dapat meringankan atau menyamarkan bekas jerawat. Meski begitu, hingga kini belum ada penelitian yang menguji hal tersebut. Beberapa sumber bahkan telah mengeluarkan peringatan untuk tidak menggunakan cuka apel untuk menghilangkan bekas luka.

Untuk bekas luka kecil, cuka sari apel mungkin menunjukkan beberapa manfaat, meskipun tidak terbukti dapat diandalkan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Namun, satu studi menunjukkan asam organik dari fermentasi alami, seperti yang ditemukan di ACV, dapat memiliki efek pengelupasan kimia. Ini dapat membunuh bakteri penyebab jerawat, mengurangi peradangan, dan mengurangi risiko jaringan parut dari jerawat sekaligus.

Diperlukan lebih banyak penelitian, meskipun mungkin saja toner cuka sari apel bisa menjadi cara alami untuk mengurangi jaringan parut akibat jerawat.

Hindari mengoleskan cuka sari apel murni ke kulit. Asam yang dikandungnya dapat menyebabkan iritasi atau ketidaknyamanan pada semua jenis kulit jika tidak dilakukan dengan benar.

Artikel Terkait: 5 Rekomendasi Toner untuk Kulit Berminyak Terbaik dan Kandungannya

Cara Membuat Toner dari Cuka Apel

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Membuat toner cuka sari apel sendiri sederhana dan mudah dilakukan di rumah. Resep yang sangat mendasar melibatkan pengenceran cuka sari apel dengan air dengan takaran 2 sdm cuka apel untuk segelas atau 150 ml air. 

Beberapa orang telah membuat resep yang lebih kreatif dengan bahan tambahan yang bagus untuk kulit. Ini mungkin termasuk minyak esensial, witch hazel, atau air mawar. Berikut resep membuat toner cuka apel. 

Bahan yang dibutuhkan:

  • 2 sdm cuka sari apel 
  • 1 gelas air sekitar 150 ml
  • 1 sendok teh air mawar
  • 2-3 tetes minyak esensial (disarankan lavender atau chamomile)
  • 1 sendok teh witch hazel (untuk kulit berminyak)

Cara pembuatan

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  1. Campurkan semua bahan dalam wadah kaca.
  2. Oleskan bola kapas ke dalam campuran toner dan oleskan ke area kulit wajah yang terdapat bekas jerawat, terutama wajah dan leher.
  3. Sebaiknya lakukan ini setelah menggunakan pembersih wajah baik dua kali sehari atau setelah setiap kali digunakan.
  4. Jika ada sisa toner, bisa disimpan di suhu ruangan dan digunakan lagi nanti.

Catatan penting:

  • Bagi yang memiliki kulit sensitif atau kering, berhati-hatilah dalam menggunakan toner. Batasi penambahan minyak esensial, air mawar, atau witch hazel.
  • Cuka sari apel bisa mengering. Bagi mereka yang memiliki kulit kering, jumlah yang diturunkan menjadi 1 sdm atau kurang per 8 ons air dapat mencegah kekeringan.
  • Air yang digunakan juga dapat membuat perbedaan. Misalnya, beberapa air keran adalah air keras, atau penuh mineral, yang juga dapat mengeringkan kulit Anda.

Banyak orang penasaran dengan khasiat cuka apel termasuk dalam hal perawatan kulit. Sebab dalam cuka apel digunakan sebagai salah satu kandungan dalam toner yang lumayan populer di kalangan masyarakat khususnya [erempuan. 

Banyak orang melaporkan pengalaman yang baik ketika menggunakannya toner cuka apel ini, dan ada beberapa manfaat berbasis bukti untuk kulit. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Jika Bunda masih memiliki pertanyaan terkait toner cuka apel untuk perawatan kulit wajah, cobalah untuk mengonsultasikannya dengan dokter atau ahli kecantikan sebelum menggunakan toner tersebut. 

****

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca Juga: 

id.theasianparent.com/hydrating-toner

id.theasianparent.com/exfoliating-toner

id.theasianparent.com/cara-memakai-toner

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

lolita