Cuka apel menjadi sangat populer akhir akhir ini. Manfaat cuka apel pun sering diperbincangkan oleh banyak orang. Namun, apa sih yang membuat cuka apel ini menjadi sangat bermanfaat?
Dilansir dai Healthline, cuka apel atau cuka sari apel adalah jenis cuka yang diklaim memiliki banyak manfaat kesehatan, dan banyak diantaranya didukung oleh sains. Manfaat tersebut termasuk dapat menurunkan berat badan, menurunkan kolesterol, dan menurunkan kadar gula darah.
Cuka apel juga merupakan obat tradisional kuno, dan telah digunakan untuk berbagai keperluan rumah tangga dan memasak. Berikut adalah 5 manfaat kesehatan dari cuka sari apel yang didukung oleh penelitian ilmiah.
Manfaat cuka apel #1: Membunuh bakteri
Cuka apel dapat membantu membunuh patogen, termasuk bakteri. Cuka sari apel telah digunakan sebagai bahan alami untuk membersihkan dan mendisinfeksi, mengobati jamur kuku, kutu, kutil dan infeksi telinga.
Hippocrates, bapak kedokteran modern, menggunakan cuka apel untuk membersihkan luka lebih dari 2000 tahun yang lalu. Cuka ini juga telah digunakan sebagai pengawet makanan, dan penelitian menunjukkan bahwa cuka apel menghambat bakteri (seperti E. coli) dalam makanan dan merusaknya.
Jika Anda mencari cara alami untuk mengawetkan makanan Anda, maka cuka sari apel bisa sangat bermanfaat. Cuka sari apel encer juga membantu melawan bakteri jerawat ketika dioleskan ke kulit.
Manfaat cuka apel #2: Menurunkan gula darah
Cuka apel sangat bermanfaat bagi pasien dengan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 ditandai oleh kadar gula darah yang tinggi, baik karena resistensi insulin atau ketidakmampuan untuk memproduksi insulin.
Gula darah tinggi juga bisa menjadi masalah pada orang yang tidak menderita diabetes. Gula darah tinggi diyakini menjadi penyebab utama penuaan dini dan berbagai penyakit kronis.
Cara paling efektif (dan paling sehat) untuk mengontrol gula darah adalah dengan menghindari karbohidrat dan gula olahan, serta tambahkan konsumsi cuka apel untuk membantu menurunkan kadar gula darah.
Manfaat cuka apel #3: Mengecilkan lingkar pinggang
Beberapa penelitian pada manusia menunjukkan bahwa cuka apel dapat meningkatkan rasa kenyang, membantu Anda makan lebih sedikit kalori dan menyebabkan berat badan turun. Sebagai contoh, jika orang mengonsumsi cuka bersama dengan makanan tinggi karbohidrat, mereka mendapatkan peningkatan rasa kenyang dan akhirnya makan 200-275 kalori lebih sedikit untuk sisa hari itu.
Sebuah studi pada 175 orang dengan obesitas menunjukkan bahwa konsumsi cuka sari apel setiap hari menyebabkan berkurangnya lemak perut dan penurunan berat badan:
- 15 mL (1 sendok makan): Kehilangan 2,6 pon, atau 1,2 kilogram.
- 30 mL (2 sendok makan): Kehilangan 3,7 pon, atau 1,7 kilogram.
Secara keseluruhan, sepertinya cuka sari apel bermanfaat sebagai bantuan penurunan berat badan, terutama dengan meningkatkan rasa kenyang dan menurunkan kadar gula darah.
Manfaat cuka apel #4: Menurunkan kolesterol
Penyakit jantung saat ini merupakan penyebab kematian dini yang paling umum di dunia. Salah satu penyebab serangan jantung adalah kolesterol tinggi. Menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, bisa menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa cuka sari apel dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, bersama dengan beberapa faktor risiko penyakit jantung lainnya.
Ada juga beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa cuka apel mengurangi tekanan darah pada tikus, yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan masalah ginjal.
Satu-satunya bukti manusia sejauh ini adalah penelitian observasional dari Harvard yang menunjukkan bahwa wanita yang makan salad dengan dressing cuka memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah.
Manfaat cuka apel #5: Mencegah kanker
Kanker adalah penyakit mengerikan yang ditandai dengan pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali.
Faktanya, banyak penelitian telah menunjukkan bahwa berbagai jenis cuka dapat membunuh sel kanker dan mengecilkan tumor. Beberapa studi pengamatan pada manusia telah menunjukkan bahwa konsumsi cuka terkait dengan penurunan kanker kerongkongan di Cina.
Ada kemungkinan bahwa mengkonsumsi cuka sari apel dapat membantu mencegah kanker, tetapi ini perlu diteliti lebih lanjut.
Yang paling penting, bagi mereka yang ingin mengonsumsi cuka sari apel, pastikan untuk mengencerkan dengan air terlebih dahulu, dan hindari konsumsi secara langsung untuk menghindari masalah lambung.
***
Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga:
Cara Aman Mengatasi Jerawat Saat Hamil dan Obat yang Harus Dihindari
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.