Di musim hujan kadang disertai kedatangan beberapa hewan tertentu seperti bekicot atau siput. Kehadiran bekicot sering dianggap mengganggu karena ia termasuk hama dan merusak tanaman. Buat para pecinta tanaman, hewan satu ini harus diwaspadai. Tanpa perlu pestisida atau cairan buatan pengusir hama, simak tips mengusir bekicot supaya tanaman terlindungi dari kerusakan.
Tips Mengusir Bekicot untuk Hindari Kerusakan pada Tanaman Kesayangan
Metode Tangkap dan Lepas
Sumber: Pexels
Jika ingin menangkap bekicot tanpa membuatnya mati, bisa dengan metode tangkap dan lepas. Supaya lebih mudah mendapatkan bekicot, bisa membuat pancingan yang bisa membuat bekicot masuk perangkap.
Ikuti caranya, letakkan sepotong kayu atau papan basah di titik-titik yang dilewati bekicot. Hewan ini menyukai tempat yang lembab.
Anda juga bisa menyiram campuran air dan ragi untuk memancing bekicot di sekitar tempat tersebut. Di pagi hari setelah bekicot terkumpul, Anda bisa membuangnya jauh-jauh ke alam terbuka.
Taburi Cangkang Telur dan Bahan Alami Lain
Sumber: Pexels
Cangkang telur yang ada di rumah jangan buru-buru dibuang. Taburkan pecahan cangkang telur ke tanah dan sekitar tanaman. Ujung tajam dari cangkang telur akan membuat bekicot tidak nyaman dan menghindari area tersebut. Secara tidak langsung, cangkang telur juga bisa menyuburkan tanah.
Selain cangkang telur, usir bekicot dengan garam. Kandungan mineral dalam garam akan membuat tubuh siput menjadi kering. Selain ditabur langsung, bisa juga menggunakan larutan air garam dan disemprotkan ke bekicot.
Ampas kopi yang ada di rumah juga bisa dimanfaatkan. Bau kopi tidak disukai bekicot. Sebar ampas kopi di dekat tanaman dan jalur yang dilewati bekicot. Ampas kopi bisa dicampurkan dengan cangkang telur atau garam.
Artikel terkait: Mengenal 12 Jenis Tanaman Aglaonema dan Tips Merawatnya
Rutin Membersihkan Pekarangan Rumah
Sumber: Pexels
Bekicot suka tempat yang lembab dan penuh dengan daun serta kayu. Lingkungan yang bersih akan menyulitkan bekicot. Pastikan untuk rutin membersihkan pekarangan rumah dari dedaunan, kotoran, dan telur siput. Usahakan membersihkannya di pagi hari.
Jika akan menyiram tanaman, siram pada pagi hari. Tanah yang disiram pada pagi hari akan berangsur kering saat sore hingga malam. Bekicot lebih aktif beraktifitas di malam hari, sehingga tanah yang kering saat malam akan menyusahkannya.
Meletakkan di Tempat Tinggi
Sumber: Pexels
Bekicot punya ketertarikan pada tanaman yang masih kecil atau berupa bibit. Hindari tanaman dari ancaman kerusakan dengan menaruhnya di tempat tinggi yang sekiranya akan sulit dijangkau bekicot.
Setelah diletakkan di tempat tinggi, pastikan tidak ada “akses” seperti ranting pohon atau potongan kayu di dekat tanaman yang bisa mengundang bekicot.
Artikel terkait: Inilah 3 Alasan Mengapa Tanaman Lidah Mertua Perlu Anda Tanam di Rumah
Gunakan Mulsa
Sumber: Pixabay
Mulsa adalah material penutup tanah yang digunakan untuk menjaga kelembapan tanah serta melindungi dari penyakit dan hama. Mulsa dapat berupa serpihan kayu, jerami, dedaunan, atau dari plastik.
Musim hujan bisa membuat mulsa lebih lembab dan mengundang bekicot. Pastikan menata mulsa dengan setipis mungkin agar tidak mudah lembab. Pilih mulsa yang kasar dan tambahkan pecahan cangkang telur.
Itu dia tips mengusir bekicot agar tanaman tidak dirusak. Semoga ampuh mengusir bekicot jauh-jauh dari tanaman kesayangan.
Baca juga:
11 Cara Merawat Tanaman Hias untuk Pemula, Bikin Tanaman Tumbuh Subur
9 Tanaman Hias Ini Mengandung Racun, Jauhkan dari Jangkauan Si Kecil!
15 Tanaman Obat, Nama, Jenis dan Khasiatnya, Bisa Ditanam di Rumah!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
