Jawa Tengah memiliki banyak potensi wisata yang bisa digali. Tidak hanya untuk sebuah keindahan alamnya saja tetapi juga banyak keunikan lainnya yang tersimpan dan patut untuk dieksplor. Termasuk Kebumen, ada banyak tempat wisata Kebumen yang menawarkan hidden gems menawan.
Baik wisata alam ataupun buatan, Kebumen adalah pilihan yang tepat untuk mereka yang ingin melepas penat. Mulai dari pantai, spot indah untuk hunting hingga tempat wisata lainnya.
Tempat Wisata Kebumen, Wujud Keindahan Tersembunyi
1. Pantai Pecaron
Terletak di Desa Srati, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah kamu yang butuh vitamin sea boleh banget mampir kesini.
Pantai Pecaron adalah salah satu yang paling populer. Tempatnya tersembunyi di balik tebing dengan pasir berwarna hitam. Di sini kamu bisa menikmati bersantai di pinggir pantai dengan suara ombak berkejaran yang cenderung tergolong tenang.
2. Pantai Menganti
Ada di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Ini juga menjadi pantai yang sayang untuk dilewatkan.
Keindahannya membuat pantai ini dijuluki Selandia Baru nya Indonesia. Birunya laut dan bukit hijau membuat pengunjung betah di sana.
Selain memandang laut, pelancong bisa menikmati kuliner laut segar yang tersedia di warung. Tidak puas sebentar saja, cobalah berkemah di sudut pantai dan bangun lebih pagi untuk melihat sunrise di depan mata.
Artikel terkait: 7 Tempat Wisata Jatinangor yang Kekinian, Indahnya Bikin Kerasan
3. Kampung Garam
Masyarakat Kebumen memanfaatkan potensi laut di wilayah tersebut untuk pertanian garam. Jika berkunjung ke Kebumen, wisatawan bisa melihat langsung proses pembuatan garam di Kampung Garam.
Lokasinya berada di Desa Tlogopragoto, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen. Proses pembuatan garam di Kampung Garam menggunakan sistem tunne, sehingga air laut cepat menguap dan mengkristal menjadi butiran garam.
Menariknya, setiap tahapan produksi garam ini bisa disaksikan langsung oleh wisatawan. Banyak pengunjung yang tak melewatkan kesempatan berswafoto dengan latar tunnel dan timbunan garam.
4. Bukit Jerit
Mencari ketenangan saat tengah di Kebumen, yuk kunjungi Bukit Jerit. Lokasi tepatnya ada di Dusun Ketanggung, Desa Pasir, Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Bukit Jerit cukup mudah diakses dari kompleks wisata Pantai Pasir. Setelah puas bermain di pantai, kamu bisa banget mampir kesini karena tidak begitu jauh.
Dinamakan Bukit Jerit karena bukit ini sangat tinggi sehingga tidak akan ada orang yang mendengar sekencang apapun Anda menjerit.
Meski belum dilengkapi berbagai fasilitas wisata, kamu tetap bisa menikmati tempat ini. Selain melepas rasa penat dan frustasi, kamu bisa bersantai di padang rumput sambil melihat pemandangan sekitar.
5. Gua Petruk
Tak hanya wisata pantai dan perbukitan, Kebumen juga menyimpan banyak gua. Salah satu gua yang paling populer adalah Gua Petruk di Kawasan Karst Gombong Selatan.
Namanya berasal dari bentuk stalaktit dan stalagmit yang berbentuk seperti hidung wayang Petruk. Petruk merupakan nama tokoh wayang Punakawan yang merupakan anak Semar dengan ciri khas hidung mancung.
Gua ini sangat dijaga kealamiannya, sehingga tidak ada penerangan di dalamnya. Jika kamu ingin menelusuri gua ini, gunakan helm khusus dengan headlamp dan wajib ditemani pemandu. Jika ingin berwisata ke sini, disarankan menggunakan baju yang waterproof.
Artikel terkait: 9 Lokasi Wisata Makam Wali Songo, Jadi Destinasi Favorit di Pulau Jawa
6. Alien Butterfly Park
Sesuai namanya, Alien Butterfly Park adalah tempat bermukimnya kupu-kupu yang cantik. Di sini kamu bisa melihat perkembangan kupu-kupu eksotis yang menjadi koleksi Alien Butterfly Park.
Setidaknya ada 60 jenis kupu-kupu yang terbang bebas di taman ini. Tak hanya kupu-kupu, kamu juga bisa menemukan berbagai jenis bunga di sini. Untuk bisa melihat kupu-kupu yang sedang aktif beterbangan, disarankan datang pagi hari saat kupu-kupu sedang mengambil nektar.
7. Benteng van Der Wijck
Ada juga destinasi wisata di Kebumen yang menyimpan catatan sejarah. Benteng van Der Wijck dibuka sebagai destinasi wisata bersejarah pada tahun 2000.
Nama Van Der Wijck sendiri berasal dari nama komandan yang kariernya cukup cemerlang dalam membungkam perlawanan rakyat Aceh. Awal didirikan, benteng ini diberi nama Fort Cochius (Benteng Cochius) dari nama salah seorang Jenderal Belanda Frans David Cochius (1787-1876) yang pernah ditugaskan di daerah Bagelen (salah atu wilayah karesidenan Kedu).
Dulunya, gedung bersejarah dengan warna cat gedung merah ini adalah kantor Kongsi Dagang VOC yang kemudian fungsinya diubah menjadi benteng pertahanan Hindia Belanda.
Setelah merdeka, benteng ini digunakan sebagai barak TNI Angkatan Darat tanpa banyak pemugaran karena struktur bangunannya yang baik.
8. Gading Paradise
Ini dia wisata Kebumen terbaru ala Eropa yang diresmikan pada bulan Desember 2021 yang lalu! Lokasinya pun sangat dekat dengan pusat kota, hanya 3 menit saja menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau sepeda motor.
Serasa di Eropa, pengunjung bisa melihat aneka landmark di Benua Biru. Sebut saja miniatur Menara Eiffel Paris dan Kincir Angin Belanda.
Untuk bisa masuk dan menikmati suasana, kamu harus membayar tiket masuk yaitu 20 ribu rupiah saja per orang.
9. Gua Jatijajar
Gua Jatijajar merupakan salah satu tempat wisata di Kebumen yang cukup populer sebagai destinasi wisata. Lokasinya berada di Desa Jatijajar, Kecamatan Ayah yang berjarak sekitar 42 km di arah barat daya pusat kota Kebumen. Gua ini terbentuk dari batuan kapur dengan panjang kurang lebih 250 meter, lebar mencapai 15 meter, dan ketinggian sekitar 12 meter.
Karena populer, di dalam Gua Jatijajar telah dibangun jalan setapak dilengkapi dengan pagar pembatas yang memudahkan wisatawan menikmati ornamen-ornamen alam di dalamnya.
Dengan luas area kurang lebih 5,5 hektar, tempat wisata ini juga dilengkapi taman yang memungkinkan wisatawan untuk beristirahat dengan santai sambil menikmati kesejukan udara dan pemandangan di sekitarnya.
Baca juga: