Tangan anak kidal bukanlah sebuah kekurangan. Justru menjadi penanda bahwa anak kidal unik dan memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Hal ini dibuktikan dari beberapa penelitian yang menyatakan bahwa orang bertangan kidal, biasanya mempunyai kepintaran yang tidak dimiliki orang bertangan kanan.
Dalam sebuah laporan yang dimuat dalam Journal of Clinical and Experimental Neuropsychology tahun 2013 dinyatakan bahwa penggunaan tangan adalah perwujudan dari fungsi otak yang berkaitan dengan kecerdasan seseorang.
Tangan anak kidal, menunjukkan bahwa dia memiliki korpus kolosum yang lebih besar. Sehingga lebih unggul dalam memproses informasi pelajaran.
Umumnya, orang bertangan kidal akan menunjukkan fungsi otak kanan yang lebih berkembang, terutama dalam proses nalar, kecerdasan spasial, dan kemampuan memutar representasi mental dari sebuah objek.
Selain itu, buntalan sel saraf yang menghubungkan otak kanan dan otak kiri (korpus kolosum), cenderung lebih besar pada anak bertangan kidal. Hal ini meningkatkan koneksi antar dua belahan otak, sehingga pemiliknya memiliki kemampuan lebih tinggi dalam memproses informasi.
Ada pula yang mengemukakan teori bahwa di dunia yang kebanyakan orang menggunakan tangan kanan, anak bertangan kidal dipaksa menggunakan kedua tangannya. Dan itulah yang membuat koneksi antar dua belahan otak menjadi lebih kuat.
Tangan anak kidal membuatnya unggul dalam sains dan eksak
Benarkah tangan anak kidal membuktikan bahwa dia cerdas matematika?
Pada 30 tahun lalu, sebuah penelitian menyatakan bahwa orang bertangan kidal berarti memiliki kemampuan unggul dalam matematika. Studi tersebut menemukan, siswa yang memiliki bakat di pelajaran matematika kebanyakan adalah anak bertangan kidal.
Untuk menguji kembali hasil studi tersebut, Sala dan Fernand Gobet, profesor di Universitas Liverpool melakukan percobaan kepada lebih dari 2.300 siswa SMP dan SMA. Para subjek diberikan kuesioner yang berisi pertayaan, tangan mana yang lebih sering mereka gunakan dalam kegiatan sehari-hari.
Hasil dari percobaan ini, dipublikasikan di jurnal Frontiers pada 9 Juni 2017 lalu. Hasilnya menunjukkan, anak bertangan kidal lebih unggul dalam menyelesaikan persoalan yang melibatkan pemecahan masalah, yang sering ditemui dalam fungsi matematika.
Penelitian terbaru tahun 2017, mengungkap bahwa tangan anak kidal menunjukkan dia unggul dalam soal pemecahan masalah seperti fungsi matematika.
Dalam persoalan matematika sederhana, peneliti tidak menemukan perbedaan besar antara anak bertangan kidal dan anak normal yang menggunakan tangan kanan.
Selain itu, secara rata-rata anak bertangan kidal lebih unggul dalam menyelesaikan semua tugas dalam pelajaran matematika. Setidaknya sampai mereka bersekolah tingkat SMA.
Artikel terkait: 11 Langkah mudah bantu anak belajar matematika
Jadi, Parents, jika anak memiliki tangan kidal, Anda tidak perlu memaksanya untuk menggunakan tangan kanan. Tangan anak kidal bukanlah kondisi kelainan yang perlu disembuhkan. Melainkan sebuah keistimewaan, yang menandakan bahwa dirinya memiliki kecerdasan dibanding anak lainnya.
Semoga bermanfaat.
Baca juga:
Tangan Anak Kidal? Ini Penyebab dan Cara Menanganinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.