Kemendikbudristek dan TNI memberikan beasiswa anak awak KRI Nanggala-402. Inilah besar beasiswa dan prosedur pelaksanaannya.
Belum lagi sempat mengenal sosok sang ayah, anak korban KRI Nanggala-402 ini ditinggal ayahnya saat masih berusia 18 hari.
Sebuah potongan video berisi pesan awak KRI Nanggala 402 yang telah gugur beredar di media sosial. Warganet pun dibuat sedih ikut merasakan kehilangan.
Tetangga mengenal Letkol Heri Oktavian sebagai pribadi yang baik, cekatan, rajin, dan gemar membaur dengan lingkungan sekitarnya.
Hanya ingin sang ayah dan awak kapal lainnya kembali dengan selamat, begini curhatan anak salah satu awak KRI Nanggala-402 yang menyahat hati.
"Papa enggak boleh pergi!" teriak anak laki-laki itu.
Sedang dalam keadaan hamil, Mita Sofia istri ABK KRI Nanggala yang hilang minta doa sebanyak-banyaknya untuk sang suami dan para awak kapal lainnya.
Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti