Sitala H1-Key Resmi Dinyatakan Keluar Grup, Baru 5 Bulan Debut

Sitala H1-Key resmi keluar grup, menyisakan 3 anggota saja.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baru menginjak 5 bulan setelah debut, Sitala H1-Key dinyatakan resmi keluar dari grup pada hari Rabu (25/5/2022). Agensi GLG yang menaungi H1-Key turut mengonfirmasi atas hengkangnya salah satu anggota mereka.

Terdapat beberapa alasan yang memicu keputusan Sitala, simak penjelasannya!

Sitala H1-Key Resmi Keluar Grup

Sumber: Instagram/@h1key_official

Anggota girl group H1-Key, Sitala resmi keluar dari grup pada Rabu (25/5/2022) tepatnya setelah 5 bulan mereka debut. H1-Key pertama kali debut dengan merilis album mereka yang berjudul Athletic Girl pada tanggal 5 Januari 2022 lalu. Sedangkan Sitala diperkenalkan kepada publik pada tanggal 30 November 2021.

Di bawah manajemen agensi Grandline Group (GLG) atau bentukan baru dari agensi Grandline Entertainment (GRDL) dan Sony Music Entertainment Korea, H1-Key awalnya beranggotakan 4 orang termasuk Sitala yakni, Seoi, Riina, dan Yel. Namun, kini mereka hanya terdiri dari 3 orang saja sejak Sitala memutuskan untuk hengkang.

Artikel terkait: 12 Lagu Kpop tentang Kesehatan Mental, Ditulis Berdasarkan Pengalaman Pribadi!

Pernyataan Resmi Agensi GLG 

Sumber: Instagram/@h1key_official

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Melansir dari allkpop, agensi GLG membuat pernyataan resmi terkait keluarnya salah satu anggota grup H1-key, yakni Sitala. Secara umum statement yang diberikan mengarah pada alasan pribadi dari Sitala untuk memutuskan tidak lanjut sebagai anggota. Agensi juga mengharapkan para penggemar mendoakan masa depan idola mereka ini.

“Halo, ini GLG. Kami ingin memberi tahu bahwa anggota Sitala, yang telah menjadi bagian dari H1-KEY sampai sekarang, telah memutuskan untuk meninggalkan tim karena alasan pribadi. Agensi membahas masalah ini secara panjang lebar dengan Sitala sendiri serta dengan anggota H1-KEY lainnya, dan keputusan itu dicapai setelah peninjauan menyeluruh terhadap situasi secara keseluruhan. Di atas segalanya, kami meminta maaf karena menimbulkan kekhawatiran dengan berita mendadak seperti itu. Kami meminta dorongan hangat Anda untuk masa depan Sitala, dan juga kepada anggota H1-KEY yang tersisa, yang berencana untuk melanjutkan jalan menuju impian mereka sekali lagi. Terima kasih."

Kontroversi Ayah Sitala H1-Key

Sumber: Instagram/@h1key_official

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebelumnya, Sitala sempat terjerat kontroversi yang melibatkan masa lalu dari keluarganya sendiri. Ia dibanjiri komentar pedas atas dugaan keterlibatan sang ayah dalam krisis politik 2014 di Thailand. Ayah Sitala ini bernama Sarunyu Wongkrachang, seorang sutradara sekaligus aktivis yang diduga menjadi pendukung Komite Reformasi Demokratik Rakyat.

Merespon pemberitaan tersebut, Sitala buka suara dan mengklarifikasi bahwa dirinya tidak terlibat atas tindakan sang ayah. Ia juga meminta agar rakyat Thailand dapat berdamai atas konflik yang sempat terjadi di masa lalu.

"Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya tidak ingin mengungkapkan sikap politik apa pun. Saya masih sangat muda ketika ayah saya berpartisipasi dalam kampanye anti-demokrasi, dan saya tidak sepenuhnya memahami situasinya. Namun, saya sangat berharap bahwa rakyat Thailand dapat hidup damai terlepas dari perbedaan mereka." Sitala saat press conference (02/01/2022).

Artikel terkait: Tak Hanya Jual Tampang, 17 Idol KPop Merangkap Produser Lagu ini Sangat Produktif

Dikecam Netizen karena Menjadikan Sang Ayah Panutan

Sumber: Instagram/@h1key_official

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Para penggemar dan netizen menyerang Sitala melalui akun media sosialnya karena ia menuliskan bahwa ayahnya adalah panutan bagi dirinya. Tulisan tersebut tertera pada profil akun resmi media sosial Sitala. Menanggapi ramainya komentar, ia memutuskan untuk menonaktifkan kolom komentar.

Agensi GLG juga turut memberikan klarifikasi atas dugaan netizen yang ramai tersebut, "Sitala memilih ayahnya sebagai panutan karena dia memikirkan ayahnya sebagai kepala keluarga dan seorang seniman yang bekerja sebagai aktor dan sutradara untuk waktu yang lama.”

***

Baca juga:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

 

 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan