X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Pengalaman orangtua memilih sistem pendidikan homeschooling, apa dampaknya untuk anak?

Bacaan 3 menit

Masih banyak orangtua yang bertanya-tanya apa itu sistem belajar Homeschooling dan apa pengalaman yang dirasakan? Apakah anak saya tidak akan “kuper” jika saya sekolahkan di rumah?

Menjawab pertanyaan di atas sekaligus berbagi pengalaman, pada 29 November 2014 Rumah Inspirasi bersama penerbit Panda menggelar acara diskusi menarik bertajuk “Gathering Orangtua Homeschooling”.

Bertempat di ruang Diskusi Gedung Perpustakaan Kemedikbud, Jakarta Pusat acara ini memberikan kesempatan untuk orangtua membagikan pengalaman dan sistem belajar Homeschooling untuk putra-putri mereka. Turut mengundang Bapak Sumardiono sebagai praktisi Homeschooling dan pendiri Rumah Inspirasi beserta beberapa keluarga Homeschooling; acara ini berlangsung sangat seru dan penuh suasana kekeluargaan.

Pengalaman orangtua memilih sistem pendidikan homeschooling, apa dampaknya untuk anak?

Sesi berbagi pengalaman orangtua yang memilih homeschooling untuk anak

Sistem belajar homeschooling, mengapa banyak menjadi pilihan?

Banyak menjadi pilihan Parents millennial masa kini, beragam pertanyaan menarik mencuat di tajuk diskusi ini. Misalnya bagaimana mereka memulai Homescholing, apa alasan dibalik pemilihan metode tersebut, bagaimana menjawab pertanyaan tentang keputusan mereka mengambil tanggung jawab “pendidikan sekolah”, dan bagaimana persiapan orangtua yang harus diperhatikan jika memilih sistem belajar Homeschooling menjadi pertanyaan favorit yang banyak dilontarkan.

Para narasumber sekaligus orangtua dari pelajar Homeschooling, umumnya memilih metode ini dengan alasan ingin menjadikan anak sebagai pembelajar yang mandiri, memberi kesempatan kepada anak untuk lebih bersosialisasi, dan ingin anak lebih berkembang sesuai bakat dan minatnya.

Meskipun begitu, ada juga anak didik yang memang secara sadar memilih Homeschooling sebagai metode pendidikannya.

"Mengapa semua harus seragam? Perbuatan manusia, kan juga ga hanya terpuji dan tercela. Itu tidak sesuai dengan kenyataan yang saya temui diluar sekolah," ungkap Amira saat menyatakan alasannya memilih Homeschooling

“Mengapa semua harus seragam? Perbuatan manusia, ‘kan juga ngga hanya terpuji dan tercela. Itu tidak sesuai dengan kenyataan yang saya temui di luar sekolah,” ungkap Amira saat menyatakan alasannya memilih Homeschooling.

Seperti yang dikemukakan oleh Amira, pelajar Homeschooling yang kini telah lulus dari Universitas Indonesia; ia memilih Homeschooling karena merasa apa yang ia dapatkan di sekolah tidak sesuai dengan realita pengalaman di dunia nyata.

Sebagai contoh budaya memakai seragam yang sudah mendarah daging di institusi pendidikan. Ia merasa hidup tidak selalu seragam dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Untuk itu yang sesungguhnya dibutuhkan adalah bagaimana seharusnya pelajar dapat menyikapi perbedaan yang ada.

Hal seperti inilah yang menurutnya harus diajarkan sekolah. Bahwa setiap orang tak harus dinilai dari pakaian yang dikenakan. Banyak hal di dunia yang nyatanya berwarna abu-abu. Disinilah pelajar didorong untuk bisa menilai dan dapat menghadapi semua perbedaan dengan bijak.

Permasalahan dalam sistem belajar Homeschooling

Kendati Homeschooling memiliki banyak sisi positif, tak dapat dipungkiri bahwa sistem pendidikan Homeschooling juga memiliki kendala tersendiri.

Misalnya, bagaimana menanggapi pertanyaan yang bermunculan di lingkungan pergaulan. Belum lagi rentetan pertanyaan keluarga besar yang heran dengan keputusan tersebut.

Untuk hal ini para nara sumber menyarankan agar orangtua yang memilih Homeschooling tidak mengkonfrontasi dan membiarkan waktu yang akan membuktikan hasil pilihan mereka.

“Terima saja. Dengarkan, dan iyakan,” saran Pak Sumardiono, pendiri Rumah Inspirasi dan orangtua Homeschooling bagi ketiga anaknya. “Toh, pada akhirnya kita kan yang memutuskan pendidikan seperti apa yang akan kita berikan untuk anak kita. Jadi, dengarkan saja. Pada akhirnya orang akan melihat apa yang nanti anak-anak kita akan raih.”

Setelah sesi diskusi yang menarik, acara juga memberikan kesempatan tanya jawab. Rupanya masih banyak orangtua yang penasaran tentang sertifikasi untuk anak Homeschooling. Misalnya, orangtua tak perlu khawatir dengan bukti pendidikan. Anak yang memilih Homeschooling juga bisa mendapatkan ijazah melalui Ujian Kejar Paket sesuai dengan persyaratan umur atau mengambil ujian Cambridge sesuai bidang pelajaran yang diinginkan.

Parents, semoga liputan kami bermanfaat.

Baca juga :

Mengenal Homeschooling Lebih Dekat

Homeschooling Balita dengan Metode Montesori

 

Cerita mitra kami
Kenali Cara Belajar Anak, Ini 5 Inspirasi Kegiatan Menarik untuk Menstimulasi Perkembangan Kognitifnya
Kenali Cara Belajar Anak, Ini 5 Inspirasi Kegiatan Menarik untuk Menstimulasi Perkembangan Kognitifnya
Jangan Tunda! Ini Momen Belajar Bahasa Asing Terbaik untuk Anak
Jangan Tunda! Ini Momen Belajar Bahasa Asing Terbaik untuk Anak
Ini Cara Dukung Potensi si Kecil Agar Tumbuh Hebat Seperti Rayner Setiawan, Podcaster Science Termuda di Indonesia
Ini Cara Dukung Potensi si Kecil Agar Tumbuh Hebat Seperti Rayner Setiawan, Podcaster Science Termuda di Indonesia
Dukung Kesuksesan Anak di Masa Depan, Ini Fondasi yang Perlu Mam Pintar Perhatikan
Dukung Kesuksesan Anak di Masa Depan, Ini Fondasi yang Perlu Mam Pintar Perhatikan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Rahayu Pawitri

  • Halaman Depan
  • /
  • Usia Sekolah
  • /
  • Pengalaman orangtua memilih sistem pendidikan homeschooling, apa dampaknya untuk anak?
Bagikan:
  • Banyak menjadi pilihan, seperti apa sistem pendidikan homeschooling?

    Banyak menjadi pilihan, seperti apa sistem pendidikan homeschooling?

  • 7 Rekomendasi Homeschooling di Tangerang untuk Buah Hati Parents

    7 Rekomendasi Homeschooling di Tangerang untuk Buah Hati Parents

  • 8 Pompa ASI Elektrik Terbaik 2023, Berkualitas dan Praktis untuk Bunda Sibuk

    8 Pompa ASI Elektrik Terbaik 2023, Berkualitas dan Praktis untuk Bunda Sibuk

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

  • Banyak menjadi pilihan, seperti apa sistem pendidikan homeschooling?

    Banyak menjadi pilihan, seperti apa sistem pendidikan homeschooling?

  • 7 Rekomendasi Homeschooling di Tangerang untuk Buah Hati Parents

    7 Rekomendasi Homeschooling di Tangerang untuk Buah Hati Parents

  • 8 Pompa ASI Elektrik Terbaik 2023, Berkualitas dan Praktis untuk Bunda Sibuk

    8 Pompa ASI Elektrik Terbaik 2023, Berkualitas dan Praktis untuk Bunda Sibuk

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.