Sayur merupakan salah satu bahan makanan yang penting untuk kesehatan tubuh. Selain sebagai pelengkap vitamin dan mineral, mengonsumsi sayuran secara teratur juga baik untuk pencernaan serta kesehatan. Tapi, pernahkah Anda membeli sayuran termahal di dunia?
Sebagian sayuran memiliki harga yang terjangkau, namun sebagian lainnya justru memiliki harga fantastis karena banyak faktor. Mulai dari lokasi panen yang jauh, cara menanam yang sulit, dan rasa serta kasiatnya yang melimpah. Nah, berikut ini sejumlah sayuran termahal di dunia. Apakah Parents tertarik mencobanya?
Artikel Terkait: 10 Bioskop Termahal di Dunia dengan Fasilitas Tak Biasa
Daftar Sayuran Termahal di Dunia
1. Selada Merah Muda
Selada merah muda atau pink lettuce merupakan salah satu sayuran termahal di dunia. Harganya bahkan mencapai 10 dollar AS per 500 gram atau setara dengan hampir Rp 150 ribu. Padahal umumnya, selada hijau biasa dijual dengan harga Rp 15 ribu per 500 gram.
Kepopulerannya di sosial media jadi salah satu faktor mengapa selada merah muda ini menjadi mahal dan diprediksi harganya akan terus meningkat seiring dengan kepopulerannya.
2. Bayam Yamashita
Jika umumnya bayam di Indonesia dijual dengan harga Rp 3 ribu per ikat maka berbeda dengan bayam Yamashita yang dijual dengan harga mencapai Rp 191 ribu per 500 gram.
Bayam ini merupakan penemuan seorang petani sayur kelahiran Tokyo yang lama menetap di Perancis bernama Asafumi Yamashita. Sayuran ini hanya dijual kepada tujuh klien yang semuanya merupakan koki rumah makan berbintang dan ternama di Michelin.
Selain itu, bayam Yamashita juga membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk tumbuh sehat serta sempurna. Bayam ini juga membutuhkan perhatian khusus dalam perawatan selama masa pertumbuhan. Hal inilah yang jadi penyebab mengapa bayam Yamashita dibanderol dengan harga mahal.
3. Sayuran Termahal di Dunia, Akar Wasabi
Apakah Parents salah satu pecinta sushi? Jika ya, pastinya sudah tak asing lagi dengan pendamping sushi yakni wasabi. Ternyata bahan utama pembuatan wasabi yakni akar wasabi dihargai sangat mahal.
Bahkan harga akar wasabi bisa mencapai Rp 1 jutaan per 500 gram. Meski begitu, jumlah wasabi yang dihasilkan dari satu akar wasabi pun juga melimpah. Keterbatasan perkebunan akar wasabi yang tak ada di semua negara juga jadi alasan mengapa akar wasabi merupakan salah satu sayur paling mahal di dunia.
Untuk membuat wasabi yang berkualitas, para koki sushi di hampir seluruh dunia harus membelinya langsung dari Jepang atau perkebunan wasabi di Eropa. Meskipun mahal, namun masih banyak restoran yang membeli akar wasabi untuk membuat wasabi lebih berkualitas.
Artikel Terkait: 5 Jenis Calathea Termahal yang Diburu Pecinta Tanaman Hias
4. Kentang La Bonnotte
Umumnya, harga kentang di Indonesia hanya berkisar Rp 18 ribuan per kilo namun tentu berbeda jika kentang yang dibeli adalah kentang La Bonnotte. Ini merupakan salah satu jenis kentang paling mahal di dunia.
Selain itu, keberadaannya yang langka juga jadi salah satu alasan mengapa jenis kentang yang satu ini memiliki harga fantastis. Hal ini karena kentang La Bonnotte dibudidayakan di sebuah pulau lepas pantai barat Perancis yakni Noirmoutier dan hanya 100 ton per tahun yang diproduksi.
Setiap kentang yang dipanen harus dipetik langsung dengan tangan sehingga pekerjaan memanen bisa jadi sangat ekstensif. Semua kentang dibuahi dengan tangan juga dengan ganggang dan rumput laut. Inilah yang membuatnya memiliki cita rasa unik dan berbeda.
Umumnya, kentang jenis ini akan disajikan di sejumlah restoran ternama dan eksklusif di Perancis. Harga kentang La Bonnette ialah Rp 4,7 juta per 500 gram.
5. Hop Shoots, Sayuran Termahal di Dunia
Meskipun di Indonesia hop shoots memiliki sejumlah nama yang berbeda, tapi sebutan yang berbeda-beda ini tak mengurangi harganya yang fantastis. Tunas hop adalah bagian dari tanaman hop yang tidak digunakan dalam pembuatan bir.
Hop telah menjadi sangat berguna secara global untuk tujuan fermentasi, tetapi tunas hop juga memiliki tujuan yang tidak banyak orang mau membayarnya. Tanaman ini memiliki tekstur dan rasa yang menyerupai kale dengan rasa sedikit pedas
6. Jamur Yartsa Gunbu Taiwan, salah satu sayuran termahal di Dunia
Perdebatan tentang jamur termahal di dunia tidak pernah ada habisnya. Sementara beberapa orang menganggap Yartsa Gunbu Taiwan sebagai yang paling mahal, yang lain menganggap kelezatan Jepang Matsutake lebih mahal.
Harga jamur ini berkisar dari $2.000 hingga $3.000 per pon atau sekitar 44 jutaan per 500 gram. Jamur mahal lainnya dalam kisaran yang sama termasuk varietas Truffle Putih Eropa, Morel dan Chanterelle.
Perlu diketahui bahwa jenis jamur Yartsa Gunbu Taiwan merupakan salah satu jamur termahal di dunia. Jamur ini menyerupai wortel dengan bentuk panjang dan ramping.
Yartsa gunbu hanya tumbuh di ketinggian tertinggi Himalaya (3.000 hingga 5.000 meter atau 9.000 hingga 16.000 kaki). Selama berabad-abad, jamur telah diidentifikasi sebagai simbol kekuatan dan seksualitas dengan teks-teks kuno yang mengungkapkannya sebagai bentuk afrodisiak. Dengan ini, ia juga dijuluki sebagai “Viagra Himalaya”.
Artikel Terkait: 15 Cokelat Termahal di Dunia, Ada yang Seharga Rp 21 Miliar per Kotak!
7. Kacang Polong Spanyol
Kacang polong Spanyol atau Spanish peas merupakan kacang polong yang hanya bisa dipanen dan tumbuh di desa Getaria di wilayah Basque Spanyol, kacang polong mewah ini dibanderol seharga Rp 3 jutaan per 500 gram dan merupakan sayur favorit para restoran Michelin di Spanyol.
Jaime Burgaa mengelola kebun sayur yang disebut “Aroa” di mana kacang polong tersebut dibudidayakan dan dipanen.
Nah, itulah tujuh sayuran paling mahal di dunia. Apakah Parents pernah mencoba salah satunya?
Baca Juga:
Harga Rp173 Juta sampai yang Bertopping Berlian, Berikut 10 Pizza Termahal
6 Seafood Termahal Di Dunia, Lobster 14 Juta hingga Telur Ikan Seharga 300 juta!